22. Pesta (2)

14K 1.1K 9
                                    

Updateeeeee !!!!

Pagi semuanya, semoga pagi kalian semakin indah dengan cerita ini ☺☺☺

Pagi ini drama dengan wattpad yang error.

Semoga yang ini ada tulisannya pas dibuka.

Vote dan commentnya selalu aku tunggu dari kamu

Kamu ?

Iya kamu

(Apaan thor 😅)

Happy Reading !!!

---------------------

Sia's POV

Aku dan iblis gila menuju ruang keluarga.

Semua anggota keluarga sudah berkumpul.

"Bagas, Java, mendekat kemari nak." Pinta nenek.

Kami berdua berjalan mendekat ke nenek.

"Ini adalah Java, kekasih Bagas." Kata nenek.

Semua anggota ber oh ria, sementara aku tersipu malu karena menjadi pusat perhatian.

"Selamat malam semuanya." Sapaku.

Anggota keluarga bosku membalas dengan senyuman hangat.

Kecuali satu orang.

Seorang pria yang mungkin seumuran dengan iblis tua itu. Wajahnya pun tak kalah tampan. Aku heran dengan keluarga bosku. Bagaimana mereka bisa punya gen sebagus ini?

Pria itu menatapku intens sehingga membuatku risih.

Tatapannya seolah menolak kehadiranku.

"Kenapa?" Tanya bosku.

Tumben peka, batinku.

Aku hanya menggeleng dan tersenyum padanya.

"Nek, kita berkumpul hanya untuk berkenalan dengan pacar Bagas?" Tanya pria tadi dengan malas.

"Ada satu lagi." Kata nenek.

Aku menatap nenek dengan penasaran.

Nenek membalas tatapanku dan bergantian menatap iblis tua.

"Nenek juga akan mengumumkan tanggal pertunangan Bagas dan Java." Kata nenek.

"Owww---" Kataku.

Pertunangan ?

Bagas dan ----
.
.
.
.
.
.
.

"Haaaahhhhhh?!!!!!" Aku berteriak begitu menyadari maksud nenek.

Aku segera menatap bosku.

Dia santai.

Santai ?????????

Ini orang punya hati nggak sih?

Aku menatapnya tajam.

Dia malah tersenyum tanpa dosa.

Aku mencubit lengannya dengan keras.

"Awwwww !!!" Teriaknya.

"Kenapa Gas?" Tanya nenek Bagas.

Semua anggota keluarga menatap iblis gila itu.

"Java nyubit Bagas keras banget nek." Kata iblis itu.

Aku melongo mendengar jawabannya.

Bagaimana dia bisa sejujur itu?

Semua orang menatapku dengan ekspresi yang berbeda-beda.

Kapan Nikah ? (!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang