WATER UNDER THE BRIDGE [COMPLETE✔]

9

"Wow, aku tak menyangka pemandangan dari apartemenku seindah ini"

Luke takjub dengan hasil potret yang kuambil dari apartemennya.

"Kurasa begitu"

"Apa besok kau ingin berjalan - jalan bersamaku?"

"Tentu, itu akan menyenangkan"

"Baiklah, aku akan pergi berganti pakaian dulu dan kemudian kita bisa makan malam"

"Ok, aku akan pergi menaruh kameraku dulu dikamar"

Aku pergi kekamar untuk menaruh kameraku dan kemudian pergi keruang makan untuk menunggu Luke.

Luke muncul dengan menggunakan shirt berwarna putih dan celana training berwarna hitam.
Kemudian kami makan malam bersama dengan santai seperti biasanya.

"Jadi, selasa depan adalah hari kelulusanmu. Apa kau sudah bersiap?" Dia terlihat sangat memperhatikan apa yang aku kerjakan dan pikirkan.

"Ia, kurasa begitu"

"Kita akan pergi bersama"

"Ia, kau akan berpidato disana. Bukan?"

"Ia, bisa di bilang begitu"

"Kurasa kau akan punya banyak moment untuk memotret disana"

"Aku yakin begitu"

Luke hanya menatapku sambil tersenyum dan kami pun selesai makan malam. Aku dan Luke berbincang-bincang di ruang tamu sebelum kami pergi tidur.

"Selamat malam, Ave" ujar Luke sambil menciumku.

"Selamat malam, Luke"

Aku masuk ke kamarku untuk tidur.

5.00 am

Aku terbangun dan melihat jam, lalu bersiap-siap dan kemudian pergi kedapur untuk sarapan. Seperti biasa, Luke sudah disana menungguku dengan menggunakan kemeja berwarna putih dan celana panjang berwarna hitam.

"Selamat pagi, Ave" sapa Luke tersenyum padaku.

"Selamat pagi" balasku, lalu duduk untuk sarapan bersamanya.

"Wow, apa kau sadar jika kita terlihat kompak hari ini?"

"Apa?" Aku tidak mengerti lalu melihat jika aku menggunakan dress berwarna putih dengan sepatu flat berwarna hitam.

"Kita menggunakan pakaian dengan warna yang sama lagi"

Aku terkejut dengan Luke yang sangat memperhatikan setiap detail lagi. "Wow, aku tak menyadarinya"

Dia langsung tertawa santai. "Ya, kurasa kita pasti punya pemikiran yang sama"

Aku langsung terkekeh. "Kurasa begitu"

Setelah sarapan aku pergi mengambil kameraku di kamar.

"Baiklah, apa kau siap untuk pergi?" Tanya Luke terlihat antusias dan tak sabar untuk pergi.