56

1.1K 43 1
                                    

6.00 am

Aku baru saja selesai mandi, dan sekarang sedang memilih outfit yang akan kugunakan. Baiklah, aku memilih t shirt berwarna hitam yang dipadukan dengan throuser berwarna hitam dan black ankle strap pump. Kemudian aku menata rambutku low ponytail dan memoles sedikit make up diwajahku.

Lebih baik jika aku menunggu Luke sambil membaca buku novel.

"Ting...ting...ting..." bel pintu apartemenku berbunyi. Sepertinya itu Luke yang datang menjemputku. Aku pun bergegas untuk membuka pintu."Hi, Ave"

"Hi, Luke"

"Apa kau siap untuk pergi?" Tanya Luke terlihat sangat bersemangat untuk pergi melihat penthousenya bersamaku.

"Ia. Aku siap untuk pergi"

"Baiklah, ayo" Luke lalu mengenggam tanganku dan kami pun berjalan pergi.

Kami pun tiba di lobby dan disana sudah ada Sanders yang berdiri bersiap membuka pintu mobil untuk kami.

"Jadi, apa kau bersemangat?" Tanya Luke menatapku.

"Tentu saja. Aku tidak sabar untuk melihat tempat dimana kita akan tinggal"

"Baiklah. Kita akan pergi sarapan dulu sebelum kesana. Ok?"

"Ok"

Beberapa saat kemudian, kami berada disebuah cafe untuk sarapan.
"Apa kau tau jika penthouse kita memiliki pemandangan kota NY yang lebih indah?" Sepertinya Luke mengingat jika aku senang sekali pemandangan dari apartemen.

"Benarkah?"

"Ia. Kau akan lihat nanti"

"Baiklah"

Akan ada banyak hal yang perlu ku kemas sepertinya. Entah bagaimana dengan Luke. Kurasa dia pasti akan memiliki lebih banyak barang untuk dikemas. Mungkin saja aku perempuan, tapi percayalah Luke lebih rumit dariku.

Setelah sarapan, kami masuk kemobil untuk menuju ke lokasi penthouse yang akan kami tinggali nanti.

Beberapa saat kemudian, kami sampai di depan sebuah gedung yang cukup besar.

"Ayo" Luke kemudian mengenggam tanganku dan kami pun masuk kedalam gedung.

Kami berjalan menuju ke arah lift bersama dengan Tom dan Sanders yang ikut bersama kami.

Beberapa saat kemudian, kami pun tiba didepan sebuah pintu dan Luke pun memasukkan kode sandinya.
"Baiklah, ini dia"

"Wow, disini besar sekali"

"Ia. Disini terdapat 6 kamar tidur, dengan 1 kamar utama, 2 kamar anak, lalu sisannya kamar tamu. Kamar tamu berada diatas dan ruang santainya berada di lantai paling atas dari penthouse kita"

"Ok. Aku suka tempat ini, disini sangat simple tapi juga elegan dengan warna putih dan silver"

"Ia. Disini adalah kamar utamanya, kita akan memakai kamar ini. Lalu didalamnya ada sebuah walk in closet, kau bisa melihat 2 sisi ini" terang Luke santai membawaku kedalam kamar utama.

WATER UNDER THE BRIDGE [COMPLETE✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang