"Tak usah takut jika kau jomblo saat ini,mungkin besok,lusa,bahkan tahun depan. Allah sedang mempersiapkan hatimu untuk mendapatkan cinta yang suci bukan menjerumuskan pada lembah cinta penuh dosa."
Kalian tak akan menemukan makhluk seunik Iqal yang mampu mengkhitbah dalam satu hari lalu mempersiapkan semuanya dalam hitungan jam. Jangan panggil Iqal jika tak mempunyai kekuatan super.
Tepat pukul 19.00 Iqal mengucapkan ijab kabul untuk wanita yang selama ini selalu dia panggil di setiap lafadz doa-doanya.
SAUDARA/ANANDA Syafiqal Amin BIN Zikri Adiksa SAYA NIKAHKAN DAN SAYA KAWINKAN ENGKAU DENGAN PUTRI SAYA BERNAMA:Kinara Alona DENGAN MASKAWINNYA BERUPA:Seperangkat alat sholat dan cokelat 50 dus TUNAI.
SAYA TERIMA NIKAHNYA DAN KAWINNYA Kinara Alona BINTI Yusuf Mansyur DENGAN MASKAWINNYA YANG TERSEBUT TUNAI.
Sebanyak 50 orang menghadiri acara sakral itu,hanya kerabat dekat yang di undang, karena acara yang buru-buru dan keterbatasan mengirimkan undangan terpaksa lah hanya segitu.
Meskipun begitu, acar itu tetap berjalan sangat lancar. Iqal melafadz kan nya dengan sangat Fasih tanpa ada salah ataupun grogi. Ntah sejak kapan Iqal belajar mengucapkannya namun bagi siapa saja yang melihat pastilah merasa dia sudah sangat terlatih.
Sementar Kinar baru saja keluar dari kamar setelah kata Sah terdengar jelas dari setiap tamu undangan.
Iqal tidak bisa berhenti bersyukur karena telah di berikan calon bidadari surga yang sedang berjalan ke arahnya. Bahkan setelah menjadi istri sah Iqal, Kinar masih menundukkan pandangannya. Dia begitu malu untuk menatap lelaki yang telah sah menjadi imam masa depannya.
Kinar telah tiba di samping Iqal,dia menduduk kan badannya, Iqal yang melihat itu segera saja membisik kan sesuatu di telinga nya.
"Nar,nanti suapin Iqal cokelat ya."
Hal pertama yang di ucapkan Iqal setelah mereka menikah adalah itu, Kinar ingin protes tapi percuma saja memang dasar suaminya itu penggemar cokelat akut.
Kinar tersenyum dalam hati ketika mengucapakan kata 'suami ' kemarin rasanya jarak memisahkan keduanya namun sekarang waktu menarik mereka untuk kembali."Kak Iqal, sebenarnya istri kak Iqal itu Kinar atau cokelat ?"
Bisik Kinar membalas ucapan Iqal tadi."Dua-dua nya Nar."
Ucap Iqal dengan nada polos.Kinar rasanya ingin marah, bagaimana bisa dia di samakan dengan sebongkah cokelat. Iqal memang jago membuat dia kesal.
Namun suara orang-orang yang berdehem dengan kencang membuat keduanya malu sendiri.
"Gue tau Qal,paham kok lo baru nikah,tapi jangan main gaspol. Ini masih rame oyy." Ucap Alif tidak terima,padahal dia cemburu rasanya ingin menikah muda.
"Lanjutin aja Qal, asalkan besok gue nyusul bareng Kilah."
Balas Egar dengan melihat ke arah Kilah."Maaf bang Egar,tapi tipe Kilah kaya Manu rios. Jadi jangan ngarepin Kilah lagi ya."
Jawab Kilah dengan muka yang kelewat serius."Sakit hati abang dek,belah saja hati abang."
Egar memegang hatinya dengan gaya lebay."Udah Qal, mereka berdua engga waras. Mending gue yang selalu dukung."
Omy itu ucapannya kadang meragukan jadi Iqal tak bisa percaya.
"Yang udah menikah mah bebas."
Ucap Iqal dengan bangga.Iqal dan Kilah mengabaikan suara ketiga sahabat Iqal, Mereka segera menyalami orangtua.
Bunda nya Kinar.yaitu Bella ingin menangis karena sekarang anak gadisnya telah sah menjadi milik orang lain.
"Bunda, Kinar minta maaf ya,belum bisa jadi anak yang baik buat bunda, Maafin Kinar jikalau Kinar sering buat Bunda sedih,lelah,bahkan menangis. Doakan Kinar dan Iqal agar bisa bersama selamanya ma."Dan ucapan Kinar berhasil membuat air mata di mata bundanya mengalir sangat deras.
"Kinar selalu jadi yang terbaik buat bunda,engga pernah ngerepotin. Bunda sayang Kinar."Kinar ikut menangis dengan sesegukan.
"Dulu gadis kecil bunda ini masih manja dan sekarang udah besar. Jadi istri orang lain pula."Setelah itu Kinar segere memeluk ayah nya.
"Yah, makasih udah besarin Kinar sampe sekarang, selalu jaga Kinar. Jemput Kinar waktu sd, selalu anterin payung kalo hujan kadang baju Ayah basah tapi demi Kinar ayah rela basah. Selalu marah kalo ada laki-laki yang menyakiti Kinar bahkan ayah adalah hero yang tak pernah ada duanya.
Tangis pecah Kinar tak bisa dielakkan.
Yusuf ikut meneteskan air mata.
"Sekarang ayah bisa bernafas lega karena anak gadis ayah memilih laki-laki yang baik, meskipun di dalam lubuk hati ayah masih ada setetes rasa tak percaya bahwa perempuan cantik yang selalu ayah jaga ini sudah menjadi milik orang lain. Selalu jaga rumah tangga kalian ya nak."Iqal tidak kalah sedihnya saat dia menyalami Clara.
"Umi, sekarang anak laki-laki Umi udah jadi imam di keluarga kecilnya."
Ucap Iqal dengan nada penuh haru.Clara segera memeluk Iqal.
"Perasaan baru kemarin Umi ngelahirin anak tampan ini,perasaan baru kemarin lemari kulkas penuh dengan cokelat, dan baru tadi anak laki-laki Umi ini wisuda sekarang sudah menjadi suami oranglain.""Umi, Iqal sayang Umi."
Setelah Itu Iqal memeluk Zikri.
"Abi, bang Iqal engga tahu lagi gimana caranya ngucapin ribuan terimakasih karena udah sabar,selalu jadi guru yang baik d Hidup bang Iqal.
Abang sayang Abi."Hari ini air mata keduanya tak pernah berhenti menetes,bahkan Ini semua seperti mimpi, menjadi seorang istri dari Iqal adalah mimpi bagi setiap anak kampus. Bahkan Kinar tak berani bermimpi mampu
Memiliki Iqal. Jadi tak perlu khawtir jika dia adalah angan yang tak bisa kau gapai ataupun sulit kau genggam. Namun jika Allah bilang di jodohmu semua orang bisa apa ?❤❤❤
A.N : Bentar hari kemerdekaan ?
Kalian udah ikut lomba belum ?

KAMU SEDANG MEMBACA
Iqal (completed)
General Fiction#Sequel "Pak Imam" :) "Iqal,Umi kan sering bilang kalo udah mandi, itu handuk taro di gantungan jangan di atas kasur,tuh kan ! basah semua." Omel Clara kepada anak sulungnya itu. "Umi cokelat Iqal hilang setengah,siapa yang maling ?"Teriak iqal yang...