3

194 18 0
                                    

"Udah cukup!!!! "Teriak Gue.

"Tujuan lo apa hah Gue yang punya masalah sama dia kenapa lo semua yang ikut ikut.. Gue gak berurusan sama lo dan inget jangan pernah mukulin temen temen gue.. INGET"teriak gue maju ke depan.

Gue udah gak peduli sama keadaan kantin yang uda rame kek pasar senin yang lagi ada promosi sayur besar besaran.

Gue uda greget mau hancurin muka mereka semua dan jujur gue benci setengah  hati ke mereka yang uda belain Irene.

Bugh..

"Satu.. Karena elo udah mukul Ale SAHABAT GUE! "!!.

Bugh...

"Dua.. Karena  Lo uda belain Irene dan lo gak tau masalah apa yang mereka buat ke Gue "

Saat gue mau mukul satu kali lagi cowok putih, tinggi, hidungnya yang mancung dan rahang  yang dia punya nambah kesan sempurna bagi pemiliknya langsung ngelindungi Chanyeol brengsek itu.

Bugh.

Dan alhasil satu pukulan gue yang uda gue siapin buat cowok rese kek chanyeol  mendarat salah ke muka cowok tadi.

"Sehun... "Lirih chanyeol.

"Kak sehun... "

"Ya tuhannnn sahira mukul kak sehun!!!! "

"Sehunnnnnnn.... "Teriak Irene.

"Lo diem gak"jawab Zeva ke Irene.

"SAHIRA! ALENA! ZEVA! IKUT IBU KE RUANG BK"nah... Kan siapa lagi yang comber bilang ke bu Ina(guru BK).

Skip

Gue, geng irene, termasuk anak anak EXO lagi pada duduk dikursi ruang BK dan ngeliatin bu Ina yang lagi ceramah pengajian kitab sotasoma.

Gue liat muka Ale lebam termasuk Chanyeol dan cowok ES yang nggak sengaja gue pukul sementara geng Ratu endel alias Irene lagi ngoceh nggak jelas dan nyalahin geng gue.

"Kalian ini membuat malu ibu saja"ucap bu Ina

"Dan kalian Sahira, Alena, dan Zeva kalian udah berapa puluhan kali masuk ruang ini, apa nggak kapok kalian, khusus kalian bertiga suruh orang tua kalian datang kesini besok"

"Emang berandalan mereka ya hyung"ucap cowo yang rada hitam dan bermata sipit itu.

"Buat kalian anak 12 kalian boleh keluar"ucap ibu Ina ke geng Ratu endel sama EXO.

"Buat kalian bertiga bersihin semua wc yang ada disekolahan ini".

"Gak adil banget sih, bu mereka disuruh keluar kita yang dapat hukuman gak.. gak.. saya nggak terima"protes Ale.

"Sukurin lo"ucap Irene ngejek kearah gue.

"Awas lo"ancam Zeva.

"Dasarnya emang kalian ini pembuat onar disekolah ini"tambah bu Ina.

"Tappii bu.. "Rengek Zeva

"Udah ayo keluar nggak ada kerjaan banget disini yang ada kita tambah pusing denger ocehan nggak jelas kek gini"tambah gue.

"Apa yang kamu bilang"emosi bu Ina.

Sebelum gue dilempar sepatu gue Buru Buru keluar dari ruang pengap itu.

"Dasar guru gila"ucap Zeva.

"Udah ayo ke parkiran"ajak gue.

"Lah kelasnya bukan diparkiran kalii ra"nyolot Ale.

"Lo mau bersihin wc yang baunya kek tai kambing"jawab gue.

"Bener juga lo ra"tambah Zeva.

Akhirnya kita bertiga langsung keparkiran buat ambil kendaraan kita masing masing walau tadi ada hambatan ditanyai bapak penjaga gerbang.

Dan gue sama anak anak berhasil BOLOS untuk kesekian kalinya.andaikan ada ajang pencetak rekor pembolos handal kita bertiga bakal jadi pemenang.



Tbc.

Gimana guys ceritanya maap kalok radak garing maklum gaes pemula

Happy reading buat part selanjutnya semoga kalian sukaa😘

SOULMATE -( OH SEHUN )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang