22

155 10 1
                                    

"Nggak usah gue mau nungguin Sahira disini"ucap Ale.

"Nggak boleh kamu ini harus pulang besok kamu harus sekolah"ucap Chanyeol.

"Kalok gue bilang nggak ya nggak"ucap Ale sambil nangis.

"Yaudah gue duluan aja"ucap Chanyeol yang sebenernya nggak tega liat Ale kayak gitu.

"Udah sana lo pulang aja"ucap Ale ketus.

Malam jam 23.00

Setelah geng EXO pulang nggak lama kemudian Ale pulang karene emang dia harus istirahat.

Ale melaju dengan motor gedenya itu dengan kecepatan tinggi dan dia melihat area saat tadi kecelakaan itu terjadi dia masih melihat batang mobil Sahira yang habis dilahap sijago merah.

Dia masih membayangkan kalau saja disitu nggak ada Sehun yang nolong Sahira gimana jadinya.

"Ya tuhann kenapa kecelakaan ini harus terjadi sama Sahira,maafin aku ra,kamu beruntung ada Sehun yang nolong lo ra"batin Ale.

Karena saat itu udah malem banget didepan pertigaan ada segerombol preman yang menghadang Ale.

"Hei turun lo!"teriak salah seorang preman.

"Apaan lo ha"jawab Ale.

"Siniin motor lo"ucap preman itu.

"Enak aja lo ngambil motor gue emang lo siapa gue bangsat!"teriak Ale nggak mau kalah.

"Halah siniin cepetan"ucap salah seorang lagi dan narik tangan Ale kebelakang dan.

Brughh

Brughh

"Aww"ucap Ale sambil berlutut.

Saat itu nggak sengaja Chanyeol lewat karena dia mau nyusul Ale karena dia masih khawatir sama Ale yang dalam keadaan kayak gitu.

Didalam perjalanan Chanyeol liat ada gadis yang dipukul sama segerombol preman dan diamati dari dekat ternyata dia Ale.

Brughhh

Brughhh

"Beraninya lo sama cewek ha!"ucap seorang namja yang bernama Chanyeol itu.

Disaat itu terjadi perkelahian antara 5 orang preman sama Chanyeol.

Brughh

Pukulan dari preman itu tepat mengenai wajahnya dan kini wajah Chanyeol banyak mengeluarkan darah.

"Udah ayo lah"ajak preman itu keteman temannya sambil bawa motornya Ale.

"Wah besar nih motor"ucap dari mereka sambil ninggalin Chanyeol dan Ale.

"Lo nggak papa?"ucap Ale.

"Nggak papa kamu nggak papa juga?"tanya balik Chanyeol.

"Nggak kok cuma palingan memar biasa"jawab Ale.

"Maaf al motor kamu..."ucap Chanyeol.

"Nggak papa yang penting lo nggak papa malah gue mau bilang makasih udah nolong gue."ucap Ale lembut.

"Iya sama sama"ucapnya sambil senyum manis.

"Yaudah kamu pulang sama aku aja"tawar Chanyeol karena dia itu bawa mobilnya.

Ale cuma ngangguk doang.

"Maaf sekali lagi Al"ucap Chanyeol didalam mobilnya.

"Iya nggak papa kok"ucap Ale lembut banget sampek Chanyeol luluh dibuatnya.

"Oh iya rumah kamu sebelah mana?"tanya Chanyeol.

"Ohh ntar belok kiri aja deket kok"ucap Ale.

"Oh okeoke"ucap Chanyeol.

Setelah Chanyeol sama Ale udah sampek di rumah Ale.

"Ini beneran rumah lo"tanya Chanyeol.

"Lo kira gue ngaku ngaku apa"emosi Ale.

"Tapi kata Irene..."ucap Chanyeol.

"Irene lo dengerin"ucap Ale singkat.

"Yaudah masuk la sambil gue obatin tu luka lo"ucap Ale sambil senyum ke Chanyeol.

Disitu Chanyeol cuma bales senyum Ale yang manis itu dengan senyum manisnya.

"Kalok dia lagi senyum gitu dia nggak keliatan galak sama sekali"batin Chanyeol.

Akhirnya Chanyeol masuk ke rumah Ale yang luas banget.

"Sini ntar gue bawain obat merah dulu"ucap Ale sambil masuk kesebuah ruangan.

Chanyeol masih nggak percaya sama apa yang terjadi bisa bisanya dia percaya sama Irene,karena memang Irene itu kalau bicara memang bisa saja membuat orang yang mendengarkannya bisa mempercayai tanpa harus dia membawa bukti.

"Sini..."ucap Ale.

"Adduhh...pee..lllaaann... Pel... Ann.."ucap Chanyeol kesakitan.

"Iya ini udah pelan juga"ucap Ale sambil hati hati buat ngobatin Chanyeol.

"Kalau dilihat dari deket gini Ale cantik banget ya"batin Chanyeol.

"Apaan lo liat liat gue"tanyanya.

"Ngg....ggakk"ucap Chanyeol gugup.

"Chanyeol ganteng banget ya tuhan!nggak Al lo nggak boleh jangan sampai lo dia itu musuh lo al"batin Ale.

Chanyeol cuma senyum senyum cengengesan nggak tau kenapa dia ngeliat wajah Ale itu gemes banget.

"Apaan lo senyum senyum kek gitu!udah lo pulang aja dah"ketus Ale.
"Hehe maaf yaudah lah aku pulang dulu,makasih buat pengobatannya.

"Yaudah pulang sana lo"ketus Ale.

Tbc.

Hai hai maaf kalok radak garing
Makasihh buat kalian yang baca,vote,komen buat cerita gaje ini mohon dimaklumi.

Happy reading buat kalian semuaa.

SOULMATE -( OH SEHUN )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang