"Gue nggak takut sama ancaman abal abal lo itu"ucap Seulgi.
"Kalian ini bisa nggak si nggak usah caper sama Oppa Oppa kita ini"ucap
Joy sambil peluk si Kai.
"Lo ini goblok apa gimana ha?"ucap Ale.
"Asal lo tau ya yang nyamperin kita duluan itu mereka tuh!mungkin mereka lebih suka sama kita dari pada sama geng Bitch kalian ini"sombong Zeva.
"Ihh PD amat si lo ini,kalok kalian nggak caper ya nggak akan disamperin sama Kai,iya kan Kai"ucap Joy sambil megang tangannya Kai ih jijik banget gue.
"Udah yuk kita pergi aja ngapain kita urusin mereka ni"ucap gue.
"Dasar Bitch,Anak berandal,anak sok kaya padahal nggak punya apa apa!!"ucap Seulgi.
Belum juga gue melangkah gue udah emosi sama perkataan mereka ke kita bertiga.
Gue langsung narik kera baju si Seulgi resek itu.
"Ngomong apa lo tadi?"ucap gue kedia.
"Lepasin bitch ihh jijik gue!"ucapnya.
Plakk
Brughh
Brughhh
Plakkk
Bruggg
Gue pukul tu muka sok cantik Seulgi dan gue jatohin dia meja kantin dan dia jatoh kebawah.
"Awww"lirihnya.
Brughhh
"Jaga omongan lo,lo bilang tadi ancaman Ale itu abal abal kan dan lo bakal tau rasanya ancaman abal abal itu"ucap gue sambil ketawa sinis.
Brughhh
Brughh
Gue langsung pukul dia dan gue langsung injek tangannya itu.
"Awwww ammm...puuunnnn raaaa"jerit nya.
"Ini balasan dari apa yang lo lakuin ke gue sama temen temen gue dan lo tau kan rasanya karena selama ini gue udah belajar sabar untuk nggak ngelakuin kekerasan tapi lo kali ini udah kelewat batas so kesabaran itu punya batas dan ini batas kesabaran gue"ucap gue si hadapan Seulgi.
Tiba tiba tangan gue ditarik dan dipegang sama Sehun kebelakang.
"Apaan si lo udah jangan ganggu gue!lepasin nggak!"ucap gue.
"Nggak akan"jawabnya.
"Emang lo itu sama kayak mereka lo itu belain orang yang salah!udah lo lepasin gue,gue mau habisin dia disini!"marah gue sambil berusaha ngelepas tangan gue dari tangannya.
Sementara geng Irene pergi kabur dan gue yang berhasil lepas dari tangan halusnya Sehun langsung ngejar mereka dan diikuti sama semua anak dikantin.
"Dasar penakut lo"ucap gue kayak setan lagi ngamuk sambil ngejar mereka.
Setelah gue berhasil narik tangan Irene dilapangan basket gue langsung narik dia dan gue banting badannya ke lantai basket itu.
"Awww"lirihnya.
"Kejam banget si kamu ra"ucap Chanyeol.
Gue nggak peduliin mereka
"Sekarang lo bakal tau rasanya kemarahan yang gue umpetin selama ini lo nggak bakal bisa lepas dari gue"ucap gue natap mata Irene tajem.
Brughh
Plakk
Gue lampiasin semua kemarahan yang emang gue umpetin selama ini.
Gue nampar dan pukul wajah sok cantiknya itu secara brutal sampek dia keluar darah tapi bodo amat.
"Raaaa!!"ucap Ale nggak percaya sama apa yang gue lakuin.
"Udah ra!"cegah Ale sambil megangin tangan gue.
"Nggak Al dia udah nyakitin lo gue nggak terima ra,kalaupun dia cuma ngatain gue,gue nggak bakal semarah ini tapi kalok udah temen temen gue yang dia hina gue nggak bakal diem aja!udah al gue mau habisin ni anak,lo jangan kayak Sehun"ucap gue.
"Nggak ra ini udah cukup"ucap ale sambil meluk gue.
"Tapi al mereka itu jahat!"ucap gue sambil netesin air mata gue.
"Kalian semua ikut saya!!!"ucap guru killer itu.
Akhirnya gue sama yang lain langsung ke BK.
"Kamu nggak papa Irene?"tanya bu Ina.
"Ini bu sakit tadi di pukul sama dia!"ucap Irene sambil nunjuk gue.
Gue cuma ngeliat dia dingin.
"Kalian kenapa harus membuat saya pusing saya saja si!!"ucapnya.
"Ya nggak usah dipikirin bu"ucap gue santai.
"Kamu ini ya jadi kamu ini dalang dari semua!"ucap nya.
"Kalian semua boleh kembali ke kelas masing masing!Sahira tetap disini!"ucapnya.
"Kamu Sahira kamu sekarang ke depan tiang bendera dan hormat disana sampai jam bel pulang!"ucapnya.
"Saya juga ikut bu!"ucap Ale dan Zeva bebarengan.
"Nggak kalian ke kelas!"ucapnya.
"Trus Irene sama gengnya dihukum apa bu?"tanya ale.
"Nggak mereka nggak dihukum karena mereka itu korban"
"Korban bu?yang korban itu kita bukan mereka,emang ya nggak ada adilnya banget ni sekolah"
"Maafin kita ra tapi kita janji bakal nungguin lo ra!"ucap Zeva.
"Udah nggak usah lo kekelas aja kagak usah ngurusin gue"ucap gue.
"Nggak ra"
"Yaudah serah lo pada dah"ucap gue.
Tbc.
Hai hai guyss makasih yang udah baca ni cerita gaje dan makasih buat yang ngevote dan komen dan yang belum tolong bantuannya cuma mencet tombol Bintang itu lo apa susahnya kann kannn 😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
SOULMATE -( OH SEHUN )
RomanceNakal itu wajar, sebagian anak atau remaja pasti memiliki sisi kenakalannya masing masing. Tapi meski kenakalan remaja sudah melampaui batas jangan pernah mengucilkan mereka, nakal? Mereka melakukan kenakalan semata hanya untuk ingin di perhatikan...
