55

100 6 1
                                    

"Aku akan berangkat besok pa"ucap Alena.

"Okelah nak jika itu yang terbaik untukmu"ucap Ayah alena.

Alena hanya tersenyum dengan pernyataan ayahnya yang mengijinkannya untuk pergi ke Jeju.

Keesokan harinya...

14.00

"Mana sih"ucap Cewek yang berpakaian kek dibawah dengan menggunakan atribut topi.

"Aku akan berangkat kalok gue udah ketemu samaa Sahira sama Zeva"ucapnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku akan berangkat kalok gue udah ketemu samaa Sahira sama Zeva"ucapnya.

Kringggg...

"Ra lo pulangnya bareng siapa?"tanya Bobby ke Sahira saat ada diparkiran.

"Pulang sendiri gue"ucap dingin dan Santai Sahira.

"Mau pulang bareng gak"ucapnya.

"Gue bawa mobil"ucap Sahira.

"Lo udah bawa mobil emang lo udah boleh apa?"tanya Bobby.

"Gue bisa sendiri kali lagian gue juga bukan anak kecil"santainya.

"Raaaa"ucapan itu membuat Sahira dan Bobby menoleh kebelakang bebarengan.

Sahira pov.

"Apaan"jawab gue santai.

"Kamu pulang sama siapa?"tanya Si Bihun.

"Ya sendirilah masa sama buyut lo"ucap gue.

"Ayok bareng aku"ajaknya.

"Idih amit amit"santai gue.

"Kamu itu masih dalam masa penyembuhan raa"ucapnya.

"Halah masa bodo"ucap gue ninggalin dua anak yang katanya anak anak sini anak cogan idih padahal biasa aja:v.

Gue masih mikir mikir kemana si Ale gue kagak pernah liat dia semenjak gue bangun dari koma gue.

"Al lo kemana si gue kangen sama lo"batin gue.

"Al lo nggak kangen apa sama gue"batin gue.

Gue nancep gas buat cus kerumah gue capek banget kagak tau kenapa entahlah.

Gue liat liat spion gue nggak sengaja gue liat kek ada orang mirip bangueett Ale gue langsung mebelalakan mata gue.

"Alee"ucap gue sambil menoleh kebelakang.

Gue langsung berhenti disitu gue mau aja puter balik buat nyamperin Ale.

"Lahh mana Ale kayak ada Ale perasaan tadi"ucap gue monolog.

"Nggak gue mungkin banyak banget pikiran"ucap gue memegangi kepala gue.

Gue langsung aja pergi gue udah capek banget hari ini dan lagi banyak banget pikiran.

Chanyeol pov.

Bel pulang udah bunyi gue langsung pergi ke parkiran buat ambil mobil gue kesana.

"Lah itu bukannya Ale ya"ucap gue monolog.

"Nggak lah Ale kan lagi ada dipenjara"ucap gue lagi.

"Tapiii"

"Dia lagi liat....Sahira!iya dia liat Sahira"ucap gue sambil liat mobil Sahira yang udah keluar dari parkiran.

"Iya itu Ale"ucap gue yakin.

"Alleeeee!!"teriak gue yang bikin dia menoleh ke arah gue dan lari keburu.

"Alllll jangan larii"teriak gue percuma aja gue langsung balik arah dan ngambil mobil gue dan ikutin dia yang udah masuk ke taksi.

"Kenapa kamu kabur Al"ucap gue monolog dan fokus nyetir ngejar taksi yang dikendarai Ale.

Beberapa menit kemudian....

"Ini kek jalan menuju terminal ya?"ucap gue masih ngikutin taksi yang dikendarai Ale.

"Lah kan bener"filing gue bener.

"All all kamu mau kemana?"tanya gue.

Dia turun dan dia Buru Buru buat masuk kedalam terminal bus.

"Dia mau pergi keemanaa"

"Allll!"teriak gue.

Author pov.

Ale langsung pergi ketika tau kalok Chanyeol mengikutinya.

"Chanyeol ngapain juga ngikutin gue segala"batin Alena

"Dasar si kuping caplang"kesal ale.

"Allll"teriak Chanyeol.

karena kakinya yang panjang dia berhasil mengikuti larian dari Ale dan dia berhasil mencegah Ale untuk lari lagi.

"Al"ucap Chanyeol membalikan badan Ale dan langsung memeluk tubuh Ale.

Suasana yang padat karena terminal yang cukup ramai membuat sebuah pelukan hangat ditengah padatnya orang yang berlalu lalang disana.

"All kamu mau kemana"tanya Chanyeol sambil menambah erat dengan pelukannya.

Ale hanya berdiri mematung karena pelukan dari pria yang kini menggantikan tempat di hatinya setelah Sehun yang mencintai Sahira.

"Lepasin chan hiks...hiks.."ucap Ale.

"Nggak Al sebelum kamu cerita dulu sama aku tentang kejadian semuanya"ucap Chanyeol.

"Lepasinnn"ucap Ale berusaha melepas tubuhnya dari Chanyeol dengan memukul mukul dada bidang Chanyeol.

"Kamu kenapa Al"tanya Chanyeol.

"Lepasinnn Chan gue mau pergi"ucap Ale sambil memukul mukul tubuh bidang Chanyeol.

"Nggak"

"Kamu harus janji dulu buat cerita semuanya"

"Oke"

chanyeol merenggangkan pelukannya kepada Ale dan perlahan dia melepas tubuh Ale yang tadi menempel ditubuhnya.

Chanyeol mendudukan tubuh Ale disebuah bangku kosong disebelah mereka.

"Kenapa kamu ke terminal?"tanya Chanyeol sambil menatap tajam kearah gadis yang kini tertunduk dihadapannya.

Tbc.

Lanjutkahh???

Komentar gaiss

Gaiss maaf garing bangettt jangan lupa vote

Selamat membaca.

SOULMATE -( OH SEHUN )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang