Eps 21

259 22 0
                                    

✿Welcome my loyal reader🤗




✿Happy reading guys (。◕‿◕。)

















✿ ✿ L I 。◕‿◕。 L Y ✿ ✿






























Ruang makan dipenuhi dengan candaan dan tawa bahagia. Hanya suara berisik bercampur tawa yang ada diruangan itu, tak jarang juga terdengar kata manis dari Jungkook yang membuat pipi Lily merona, sedangkan Yeori yang duduk disamping Yoongi hanya menundukkan kepalanya menatap kakinya yang digoyangkan.





Seokjin naik ke lantai atas meninggalkan ruangan berisik itu niatnya mencari kursi digudang yang terletak dilantai 2 vila itu.





'BRAK' Suara benda yang jatuh terdengar dari lantai 2 Vila itu membuat suasana diruang makan menjadi hening, mereka mendengarkan suara berisik dari lantai atas tepat diatas mereka.





"Di atas... Gudang... Seokjin oppa" gumam Yeori pelan sebelum dia berlari menuju arah suara itu.





Mereka yang melihat Yeori berlari mengikutinya ke atas.





"SEOKJIN OPPA" Teriak Yeori yang sudah berada didepan pintu gudang bersama dengan yang lainnya.





Yeori memegang knop pintu dan memutarnya perlahan, Taehyung yang berada disamping Yeori memegang bahu Yeori pelan, Sebelum benar-benar membuka pintu disempatkan Yeori memangil orang yang ada didalam gudang ,namun hanya dijawab dengan suara berisik dari benda yang jatuh atau dilempar ke tembok.





Yeori membuka pintu gudang itu lebar, sebuah kursi dari plastik melayang ke arahnya, Yeori langsung merunduk tapi kalah cepat dari kursi yang melayang kearahnya itu, kepala Yeori terbentur pengangan kursi plastik itu dan membuat pandangannya kabur seketika, Yeori terduduk dilantai, dengan cepat Taehyung sigap memegang bahu Yeori.





"Jin hyung?" Panggil Namjoon pelan sambil berjalan masuk kedalam gudang diikuti oleh Yoongi dan Jimin dibelakangnya.





Tampaklah sosok yang ia panggil Jin hyung itu berdiri didepan sebuah cermin, namja tersebut membalikan tubuhnya dan menatap Namjoon pekat, matanya tidak lagi seperti Kim SeokJin yang mereka kenal, matanya menatap dengan tatapan kosong disertai senyuman iblis di wajahnya(Smirk).





"Dia tidak sadar" kata Lily pelan lalu memberanikan diri untuk masuk kedalam gudang dan berdiri dibelakang Jimin.





"Jin hyung, Kau kenapa?" Tanya Namjoon lembut sambil mengulurkan tangannya mencoba meraih Seokjin yang tiba-tiba tertawa dan melempar sebuah kotak besi kearah mereka. Beruntung tidak ada yang terluka.




"Seokjin? nama yang bagus, tubuh ini cocok untukku dan aku bisa tinggal ditubuh ini" Kata Seokjin yang sedang dalam pengaruh mahkluk lain dan suaranya terdengar berat disertai dengan tawa jahatnya.





Mendengar hal itu, Yeori yang masih memegangi kepalanya berjalan melewati namja yang sedang dikuasai iblis itu dengan tenang dan berdiri tepat dibelakang namja itu.





"Tubuh Seokjin Oppa sama sekali tidak cocok untuk iblis sejahat dirimu" Suara Yeori terdengar mengancam dan hanya Yeori yang berani membalas senyuman jahat iblis itu.





"Huft... kau lagi,apa kau tidak pernah bosan dengan semua luka yang kuberi" Kata sosok yang sekarang mendiami tubuh Seokjin dengan senyum iblisnya.





"Lepaskan dia" Titah Yeori memegang ujung cermin disampingnya.





"Bagaimana jika aku tidak mau?" Balasnya menyeringai.





"Baiklah"





Yeori menaikkan kedua bahunya dan mendorong pelan cermin disampingnya,

'BRAK'

Serpihan kaca berhamburan dan sebagiannya mengenai tubuh Yeori dan Jin membuat luka sayatan dengan darah yang menetes disetiap luka, diikuti dengan keluarnya sekelebat asap hitam tebal dari tubuh Seokjin lalu menghilang entah kemana.






Seokjinin mengedipkan matanya beberapa kali, matanya terisi dengan kebingungan melihat semua dongsaeng nya berkumpul ditempat itu.





"Hyung, Gwaencanha ?" Tanya Namjoon sambil menarik tangan Seokjin kedalam pelukannya.





"Memangnya ada apa?" Tanya Seokjin bingung masih dalam pelukan Namjoon.





"Gomawo Yeori" Bukannya menjawab pertanyaannya, Namjoon malah menatap Yeori dengan mata berbinar, Yeori mengangguk lalu kembali memegangi kepalanya lalu menundukan kepalanya menyembunyikan senyum kecil di bibirnya.





"Ayo turun" Ajak Yoongi dipatuhi oleh yang lain, mereka berjalan menuju ruang makan dengan Namjoon yang masih merangkul Seokjin erat.





"Kau ini kenapa sih... dari tadi merangkulku terus?" Tanya Seokjin berusaha melepaskan tangan Namjoon dari bahu lebarnya.





"Hanya suka saja begini" Kekeh Namjoon, ia begitu menyayangi hyung tertuanya itu.





Mereka telah sampai diruang makan lalu melanjutkan makan mereka yang sempat terjeda karna kejadian digudang.







✿ ✿ L I 。◕‿◕。 L Y ✿ ✿

(づ。◕‿‿◕。)づ Jangan lupa vote ya chingu

༼ つ ◕‿◕ ༽つ Gomawo udh mampir chinguya.

✿ ✿ L I 。◕‿◕。 L Y ✿ ✿















Salam manis

。◕‿◕。

L I L Y

Love Mystery [BTS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang