Alex dan Salsa sudah sampai di rumah Salsa dengan perjalanan yang penuh cekcok, entah Alex yang bertanya 'rumah Lo belok atas atau bawah?' 'di rumahmu ada siapa aja?? Kalau cuma Lo doang gue mampir ya siapa tau kita berduaan terus khilaf' 'Lo punya peliharaan gak?? Kalau punya apa?? Kasihan ya peliharaan Lo punya majikan yang bawelnya nauzubillah gini' dan masih banyak pertanyaan unfaedah lainnya.
Salsa langsung keluar dari mobil Alex tanpa mengucapkan terima kasih. Bukannya ia tak tau sopan santun tetapi ia sangat kesal dengan manusia satu itu.
"Makasih ya Alex, gak mau mampir dulu gitu??" Ucap Alex menyindir Salsa. Salsa yang sebenarnya tau Alex menyindirnya tetap berjalan ke arah pintu rumahnya. Alex yang merasa tidak ada perubahan pun hanya menghembuskan nafas lelahnya,
"Ya udah Sal gue pulang dulu ya, maaf kejadian tadi, Assalamualaikum" Ucap Alex ke Salsa yang ada di balik jendela rumahnya.
___****___
Alex sudah sampai rumah, jangan ditanya dimana Alan, mungkin Alan sudah tidur manis di kamarnya atau kalau tidak ia menonton film action.
"Assalamualaikum" Teriak Alex memberi salam,
"Waalaikumsalam, ya Allah Lex ini rumah bukan hutan bising kali kamu ini. Datang itu lembut kek terus langsung salim sama mama gitu ehh ini malah teriak-teriak gak salim lagi," Omel Anita, mama Alex dan Alan,
"Ya udah Alex ulangin ya mah". Alex berjalan lagi ke arah pintu dan menutup pintu itu kembali sehingga sekarang ia ada di luar.
"Assalamualaikum mama cantikkkk," Ucap Alex lembut sambil mencium punggung tangan Anita,
"Waalaikumsalam, nahh gitu dong baru anak mama,tumben kamu udah pulang biasanya pulangnya jam 5 lah ini masih jam 4" Tanya Anita sambil melihat anaknya itu
"Mama kayaknya Alex salah terus deh, pulang cepet mama ngomel pulang lama mama tambah ngomel. Mama tuh gak tau apa perasaan Alex gimana?? Memang bener ya kayaknya kalau cowok itu selalu salah" Jawab Alex dramatis,
"King drama kamu, udah sana naik terus ganti baju jangan lupa shalat." Suruh Anita,
"Iya mama" Jawab Alex sambil mencium pipi Anita,
Ia pun menaiki tangga ke lantai dua. Saat ia melewati kamar Alan ia iseng untuk masuk ke karena Alan tanpa mengetuk pintu. Ia membuka pintu dengan sepelan mungkin, dan berhasil Alan tidak menyadari bahwa Alex sedang berada di belakang tubuhnya yang sedang tiduran. Alex langsung saja menimpa tubuh Alan, Alan pun langsung berteriak karena punggungnya serasa remuk ditimpa Alex,
"Aaaaaaa...... Sakit bangsat, Alex turun Lo dari situ" Teriak Alan,
"Enggak mau disini kayaknya lebih nyaman daripada kasur gue deh." Jawab Alex tetap menindih punggung Alan,
"Berat Lex" Ucap Alan dengan nada dingin,
"Gak asik, udah ngeluarin jurus es nya aja, kalau gitu kan gue gak bisa lagi tiduran" Jawabnya sambil bangkit dari punggung Alan,
Alex pun turun setelah itu dia duduk di kasur Alan. Alan pun sekarang dalam posisi duduk juga. Belum ada beberapa detik Alex menikmati duduknya tiba-tiba ada yang memukul perutnya. Ya siapa lagi pelakunya kalau bukan Alan??
"Sakit bego, nanti usus gue keluar gimana?" Kesal Alex,
"Usus gak bisa keluar bego kalau misalnya gak gue keluarin dari perut Lo. Emang Lo pikir gak sakit apa ditindihin tadi?? Kayak setan aja Lo" Jawab Alan kesal,

KAMU SEDANG MEMBACA
BAD TWINS [Selesai]
Teen FictionSaudara kembar yang berbeda sifat tetapi memiliki kenakalan yang sama? Itulah Alan Alfian Lemos dan Alex Alfian Lemos, saudara kembar yang perilakunya membuat orang geleng-geleng kepala melihatnya, saudara kembar yang dijuluki dengan 'BAD TWINS' ole...