7

16.6K 388 9
                                    

"gadis itu... Cantik sekali..." Ujar seseorang sembari menatap gadis yang keluar dari rumah keluarga Richman tersebut.

Sepertinya gadis itu hendak pergi bekerja, terlihat dari pakaian yang dia kenakan. Lelaki ini menjilat bibirnya, dia pun menyeringai licik, "aku bisa memanfaatkan gadis itu untuk sarana balas dendam sekaligus pemuas ku." Ujarnya terkekeh licik.

Diapun bersembunyi di kegelapan, kemudian menghilang di antara kegelapan tersebut.

* * * * *

Disisi lain, Laucy terlihat berjalan kaki dengan kesal, hell bagaimana tidak seharusnya March ada disini untuk mengantarnya tetapi lelaki itu sibuk dengan pekerjaannya. Semenjak perlakuan March kepada Laucy berubah, Andy mulai melunak dan mulai mempekerjakan March di perusahaannya tersebut, lagipula March adalah satu satunya putra nya yang akan menjadi pewaris keluarga Richman disini. Tapi bukan berarti dia tidak memiliki waktu untuknya !!!

Andy ayahnya juga sibuk, Dad Lau apalagi, dia akan anak buah Andy, kalau Dad saja sibuk apalagi Dad Lau pikir Laucy dengan kesal, terpaksa gadis itu harus naik bus di jalan. Jujur ini pertama kalinya dia naik bus, sebenarnya March menyuruh Laucy untuk naik mobil bersama supir, tapi tidak gadis itu menolak. Dia ingin mencoba menikmati pengalaman naik bus untuk yang pertama kali.

Saat Laucy hendak melaju menuju halte terdekat, tiba tiba sebuah mobil taxi datang menepi menghampirinya.

"Hey ku lihat anda sedang buru-buru nona ??"

"Iya.. memang, aku hampir terlambat ke kantor."

"Mau aku antar ??"

Laucy tiba tiba menoleh dan terkejut dengan tawaran lelaki asing dengan mobil taxi tersebut, tapi kalau di lihat lihat supir taxi itu tampan dan seksi juga terdengar dari suara nya. Laucy hampir menampar pipinya, apa yang dia pikirkan ?! Ohh ini semua salah March semalam lelaki itu tidak datang ke kamarnya !!

"Jangan khawatir, perusahaan ku memiliki promosi taxi besar-besaran. Jadi aku mencari penumpang dengan biaya gratis, hanya saja aku tak menemukan siapapun." Ujar Supir taxi tersebut dengan sedikit bersedih.

Dan Laucy yang memang adalah gadis lugu nan polos yang tidak mengerti dunia luar pun, akhirnya merasa kasihan pada tipu daya sang supir taksi. Diapun tersenyum dan mengangguk.

"Baiklah, aku mau."

Laucy kemudian naik di kursi belakang, tanpa menyadari seringaian dari sang supir taksi. Kemudian setelah Laucy naik, mobil itupun berjalan perlahan.

"Jadi nanti kita akan ke perusahaan *****"

Tidak, aku akan membawa mu ke ranjang dan menikmati mu baby...

"Tentu saja nona, tapi aku akan memakai jalan pintas agar lebih cepat ya..."

"Baiklah."

Taksi pun melaju menuju jalan kecil, yang bagi Laucy itu asing, tapi ya sudahlah. Gadis itu lebih memilih memainkan handphone nya, dan Laucy mendapat pesan dari March.

March

Hentikan taksi itu, kau dalam bahaya !

Laucy membulatkan matanya sempurna, bagaimana March tahu jika Laucy sedang berada di taksi, Laucy segera membalas pesan March.

Bagaimana kau tahu ??

Itu tidak penting !!! Hentikan mobilnya !!!

"Ehhh tuan, bisa kita berhenti disini ??"

Tapi sang supir tak menanggapi apapun, dia hanya bersenandung riang, dan tetap menyetir mobilnya. Hingga mereka sampai di sebuah gudang kosong disana. Sang supir dengan santai keluar dari mobil.

"Kita sudah sampai, sekarang kau bisa keluar." Ujarnya sembari membuka pintu mobil di sebelah Laucy, kini Laucy bisa mengerti arti bahaya dari ucapan March, gadis itu melihat tatapan iblis sang supir dan seringaian liciknya.

"Ti.... Tidak aku mohon biarkan aku pergi."

"Ayolah babe... Kita akan bersenang-senang.."

Laucy segera menjauhi sang supir berencana untuk menelfon March, tapi gagal. Sebelum Laucy bisa meraih handphone nya, lelaki supir taksi itu sudah lebih dulu membiusnya hingga pingsan.

* * * * *

"Shit !!!"

March mengumpat kesal, saat alarm yang berhubungan di tubuh Laucy berbunyi, artinya Laucy dalam bahaya. Keluarga Richman adalah pengusaha sukses, untuk itu anak anak Andy di berikan alarm sebagai tanda jika mereka terjamin keselamatannya, lagipula musuh mereka ada di mana-mana.

"Aku akan menemukan dan menyelamatkan mu, baby.. tunggu aku..." Ujar March kemudian meraih jaketnya, dan mulai masuk ke dalam mobilnya dengan sedikit terburu-buru.

* * * * * * * * *

"Jadi Rolex, kau sudah menemukan gadis itu ??"

"Sudah, dan berhentilah menelfon ku idiot !!"

"Woah... Santailah, aku hanya bertanya."

"Berhenti bertanya idiot dan jangan ganggu aku !"

Lelaki itu, Rolex segera membanting handphone nya dengan kasar hingga pecah, kakaknya itu super kepo dan itu membuatnya kesal, tidakkah dia tau jika Rolex ingin menghabiskan waktu bersama dengan gadis itu ??

Rolex mendekati Laucy yang masih tertidur pulas di atas ranjang bekas, dengan kedua tangan dan kaki terikat kuat. Matanya menatap tubuh yang seksi, mulus, dan putih itu membuatnya semakin tergoda dalam kondisi hard seperti ini.

Rolex sengaja melepaskan semua pakaiannya, dan hanya menyisakan pakaian dalam nya, indah sekali hanya itu yang bisa Rolex lihat disana, lidahnya menjilat bibirnya yang kering. Dadanya besar membusung ke depan, begitu sintal, padat, dan penuh. Bahkan dadanya itu menyembul keluar dari bra merah milik Laucy. Fuck !!!

"Euhhh...." Laucy mulai membuka matanya, dan bisa melihat Rolex berada di depan matanya, gadis itu tersentak sadar jika lelaki itu adalah supir taksi tadi, Laucy mencoba menggerakkan kedua tangan dan kakinya tapi tidak berhasil, Laucy mulai sadar jika dia sedang dalam kondisi terikat.

Laucy pun menyadari jika tubuhnya tidak terbalut kain apapun kecuali pakaian dalamnya, Rolex pun terkekeh licik melihat hal tersebut, dia semakin berhasrat untuk menindih Laucy di bawah tubuhnya, Rolex akan menyetubuhi nya hingga gadis itu lemas tak berdaya di bawa kungkungan nya.

Rolex segera menindih tubuh Laucy, dan mulai mencium bibir gadis tersebut. Laucy hanya bisa menangis mengeluarkan air mata. Rolex dengan nakal menjilati air mata itu, dan mulai menjilat kedua bibir Laucy atas dan bawah.

Rolex pun kemudian beralih ke leher jenjang milik Laucy, lelaki itu mencium, menjilat juga menggigit nya, membuat Laucy sempat merasa geli karena yang di gigit Rolex adalah bagian sensitif nya.

"You're mine forever."

Bisik Rolex dengan nada sensual nya.

~TBC~

Kayanya saingan March lebih berat Rolex ketimbang Alex ya 🤣😂

Udah segini dulu aja... Dan....

Sampai jumpa

My Bitch season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang