Chapter 13

26 9 0
                                    

Olimpiade Tingkat SMA Se-Jakarta Di Selenggarakan 1 Tahun Sekali. Tepatnya Bulan Ini Yaitu Oktober. SMA Cendrawasih Juga Mengikutinya.

Gadis Berambut Coklat Keemasan Berdiri Di Ambang Pintu Ruang Guru Dengan Tatapan Sendu. Melihat Orang Yang Sangat Di Cintainya Telah Duduk Di Kursi Mejanya Bu Tania, Dia Adalah Guru Yang Selalu Membimbing Murid Yang Mengikuti Olimpiade.

Flashback Kemarin Malam...

Rose, Rachel & Riana Berada Di Atas Kasur, Duduk Melingkar Juga Bersila. Ya... Di Kamar Rose Ini AC-nya Di Matikan Tapi Anginnya Masih Memasuki Ruangan. Membuat Riana Mengantuk.

"Kamu Masih Suka Sama Kak Chan?" Tanya Rachel Hati2.

Refleks Rose Langsung Mengangguk. Riana Yang Dari Tadi Menutup Matanya Langsung Terbuka Mendengar Nama Chan Di Sebut.

"Ngapain Sih Ngomongin Tuh Orang? Bikin Naik Pitam Aja" Sewot Riana Mengembungkan Pipinya.

"Kak Chan Udah Minta Maaf Kok" Kata Rose Membuat Keduanya Melotot & Mengernyit.

"Gak Mungkin..."

"Aku Nggak Bohong Na! Waktu Kalian Berdua Ninggalin Aku Di Taman Belakang Itu, Kak Chan Dateng & Bilang Minta Maaf. Dia Nyesel Udah Menghina Aku Di Depan Umum... Pada Saat Itu, Perasaan Aku Malah Bertambah Besar. Dia Mengatakannya Bukan Karna Paksaan Tapi Begitu Tulus. Aku Bisa Melihat Dari Tatapan Matanya" Terang Rose Mengingat Kejadian Itu.

"Tapi Yah, Kak Chan Itu Bener2 Gak Suka Ya Sama Aku?" Lirih Rose Menundukan Kepalanya.

"Kamu Mau Tau Kalo Kak Chan Itu Suka Atau Enggak Sama Kamu?" Tanya Riana Dengan Semangat 45.

Rose Mendongkak Menatap Lekat Pada Gadis Blasteran China Itu. "Gimana Caranya?"

"Kalo Ketemu Dia Kamu Harus Cuek, Jutek, Sama Dingin. Ya Bersikap Seperti Kak Chan Ngelakuin Itu Waktu Sama Kamu"

"Emang Gak Ada Cara Lain?"

"GAK ADA!!!"

"Tapi Na! Aku Nggak Bisa Bersikap Cuek Sama Orang. Apalagi Sama Kak Chan" Kata Rose Parau.

"Itu Tuh Yah. Buat Ngetes Doank Rose. Kalo Dia Bales Cuek Berarti Dia Nggak Ada Perasaan Apa2 Sama Kamu. Tapi, Kalo Dia Mengelak & Protes Apa Segala Macem. Berarti Dia Punya Perasaan Sama Kamu, Alias Suka"

Rachel Menganggukan Kepalanya. "Aku Setuju Banget"

Rose Menghembuskan Nafasnya Panjang. "Tapi Berapa Lama?"

"Satu Minggu" Jawab Serempak Rachel & Riana.

"Kok Lama Banget?"

"Mau Satu Minggu Atau Satu Bulan?" Sindir Riana Menaikkan Satu Alisnya.

Rose Mendengus Pasrah. "Yaudah"

Flashback Off...

Hari Ini Rose Meyakinkan Dirinya Untuk Tidak Bersikap Seperti Biasanya Sama Chan. Entahlah Dia Bisa Atau Tidak. Tapi Apa Salahnya Mencoba? Perlahan Gadis Blasteran Canada Itu Melangkahkan Kakinya Mendekati Mejanya Bu Tania. Setelah Sampai Ia Duduk Di Sebelah Chan.

Karna Merasa Ada Seseorang Di Dekatnya Chan Menoleh Ke Samping. Sudah Ada Gadis Yang Sedang Sibuk Bermain Ponsel. Chan Mengernyit. Bukankah Itu Rose? Gadis Yang Di Permalukannya Kemarin? Gadis Yang Paling Berlebihan Menyukainya? Tapi... Kenapa Dia Diam Saja? Seolah Di Sampingnya Tidak Ada Orang. Chan Berusaha Biasa Saja Terhadap Sikap Rose Yang Berbeda Kali Ini. Yakni Tidak Menganggunya. Harusnya Ia Lega Bukan? Tapi Kenapa Ia Merasa... Entahlah Hanya Chan Yang Merasakannya.

Friendship 3RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang