Friendship 3R

3R> Part 4

Singapura.

€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€

~Rachel Nurvania Dimitra~

Mendengar Namanya Saja Sudah Banyak Laki-laki Yang Ingin Menjadi Pendampingnya. Bagaimana Tidak? Wajahnya Yang Manis Bertambah Manis Karna Rambut Pendeknya Sudah Tumbuh Panjang Sepinggang. Mata Hitam Pekatnya Membuat Tenang Siapa Saja Jika Melihatnya.

Dulu Dia Di Kenal Gadis Yang Dingin Kan? Tapi Kini, Rachel Banyak Tersenyum Loh Guys! Memang Sedikit Tidak Percaya Sih, Tapi Memang Begitulah Kenyataan Yang Ada.

Menetap Di Singapura Selama 6 Tahun Bersama Om, Tante Dan Keponakannya. Ternyata Banyak Merubah Gadis Blasteran Arab Itu. Rachel Begitu Ramah Pada Semua Orang Waktu Pindah SMA Di Singapura. Tak Heran Jika Semua Para Murid Banyak Yang Menyukainya.

Rachel Bersekolah Di Salah Satu SMA Terelit Yang Berada Di Singapura. Hanya Satu Tahun Waktu Kelas XII. Dia Sudah Kagumi Banyak Orang Waktu Pertama Kali Datang. Dan... Dia Bertekad Harus Berubah. Mungkin... Teman-teman Di Sini Jauh Lebih Baik Dari Pada Di Indonesia.

Rachel Sangat Senang Waktu Pelaksanaan Pawidya Gerald, Cynthia Dan Sifa Datang Menghadiri Acara. Yang Membuat Keluarganya Bangga Adalah Karna Gadis Bertinggi 165 cm Itu Menjadi Juara Umum. Tapi... Seperti Ada Yang Mengganjal. Dia Merasa Tidak Lengkap Di Sini. Hatinya Selalu Memanggil Nama Rose, Riana Dan Mervan. Tapi Percuma Saja Memanggilnya Berapa Kali Pun Mereka Tidak Mungkin Datang Kan?

Setelah Lulus SMA, Rachel Tidak Menerima Tawaran Kuliah Dari Omnya. Dia Hanya Ingin Bekerja Untuk Bisa Menjadi Mandiri. Gerald Pun Tidak Memaksa Akan Keputusan Dari Ponakannya.

Rachel Bekerja Di PT GARMEN. Perusahaan Yang Membuat Baju. Dia Masuk Shif Pagi Dari Jam 09 Sampai 5 Sore. Selama 4 Tahun Berturut-turut Dia Menetap Kerja Di Sana. Opini Rachel, Orang-orang Di Sini Begitu Baik. Jadi Dia Pun Harus Baik Tentunya. Yang Membuatnya Lega Adalah Bosnya Juga Sangat Ramah Pada Pegawainya.

Ketika Usianya 22 Tahun, Rachel Di Tawarkan Oleh Manager PT GARMEN Untuk Menjadi Desainer. Tentu Saja Dia Terkejut. Desainer? Yang Benar Saja? Menurut Manager PT Tersebut Setiap Baju Yang Di Buat Rachel Berbeda Dari Yang Lain. Terkesan Unik Dan Sederhana. Namun Memancarkan Kemewahan. Rachel Begitu Kreatif Dalam Bidang Itu. Maka Dari Itu Jabatannya Di Naikan Menjadi Seorang Desainer. Para Pegawai Lainnya Tidak Iri, Melainkan Bangga Pada Rachel Termasuk Keluarganya.

***
Mobil Bermerk Warna Putih Terparkir Di Sebuah Sekolah Menengah Atas. Rachel Menengok Ke Arah Kaca Mobil Karna Di Ketuk. Pintu Mobil Tersebut Terbuka Menampilkan Gadis Remaja Yang Sedang Tersenyum Lebar.

Gadis Berseragam SMA Itu Duduk Di Samping Pengemudi. Menutup Kembali Pintu Mobil, Dan Memasang Sealbeatnya. "Udah Nunggu Lama Kak?"

"Ya... Seperti Biasa,"

"Maaf Deh... Aku Tuh Yah Masih Aja Ngira Kak Rachel Jadi Pegawai Di PT GARMEN Itu, Yang Jemput Aku Setiap Jam Lima. Tapi Sekarang Setengah 4 Udah Stand By"

"Padahal Udah Satu Tahun Loh Kakak Jemput Kamu Waktu Jam Setengah Empat"

"Lupa Terus"

Rachel Hanya Tersenyum Seraya Menggelengkan Kepalanya. Mengelus Surai Hitam Keponakannya Itu Dengan Sayang. Sifa? Ya Tebakan Kalian Benar. Gadis Yang Sedang Bersama Rachel Di Mobil Ini Adalah Sifa. Dia Tumbuh Menjadi Remaja Yang Sangat Manis. Usianya 16 Tahun, Kelas 1 SMA.

Akhirnya Mobil Mewah Hasil Kerja Keras Dari Rachel Sendiri Itu Melenggang Pergi Dari Area Sekolah. Dalam Perjalanan Pun Mereka Terus Bercanda Ria. Karna Gadis Bergigi Gingsul Itu Terus Membicarakan Teman-teman Konyolnya Waktu Di Indonesia Semasa SD Kelas 4.