S03.E27

115 11 0
                                    

Jimin membaringkan tubuh Nari ke tempat tidur nya.

" Kenapa tidak pergi ke rumah sakit saja." Ucap Jimin.

" Tadi sebelum ke sini dokter sudah memeriksa nya dan dokter bilang ini efek dari cuci darah." Ucap Chun Hei.

" Ya sudah istirahatlah. kalo Jungkook tau kamu seperti ini. kamu tau apa yang akan dilakukan nya." Ucap Jimin.

" Ya, Dia pasti akan memarahi ku. biarkan saja Jungkool Oppa tidur, jangan di bangunkan agar Nari aman dari omelan nya." Ucap Nari.

" Kau itu memang pantas kena omelan dari nya."

" Aku bahkan tidak bertemu dengan nya beberapa hari ini. ah sudahlah aku mau tidur, kepalaku pusing sekali." Ucap Nari.

.
.
.
💜

Langit menunjuk kan kalo sudah senja dan Jungkook baru membuka mata nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Langit menunjuk kan kalo sudah senja dan Jungkook baru membuka mata nya. Dia berjalan kearah kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya.
Setelah nya, Dia duduk di balkon kamar nya. Dia sekamar dengan Taehyung, tapi Taehyung seperti nya sudah bangun karena Jungkook sendiri di kamar nya.

Jungkook berjalan keluar kamar nya, dengan rambut yang masih basah karena baru selesai mandi.
Niat nya ingin bertemu dengan orang tua nya.

Saat akan berjalan kedalam kamar orang tua nya, tidak ada siapa siapa di sana. Jungkook kemudian berjalan keluar kamar.

" Nari aa.." panggil seseorang yang terdengar dari dalam kamar yang memang kamar Nari.

Jungkook berjalan masuk kedalam kamar Nari. sudah ada Chun Hei, orang tua Jungkook dan orang tua Nari di sana.

" Ada apa ini?," Tanya Jungkook yang baru masuk.

" Nari pingsan." Ucap Chun Hei.

" Pingsan? Dimana Dia." Ucap Jungkook.

Terlihat Taehyung mengangkat tubuh Nari keluar dari kamar mandi dan membaringkan ke tempat tidur nya.

" Kenapa bisa seperti ini." Tanya Jungkook yang terkejut melihat kondisi Nari.

" Tekanan darah Nari turun dan sejak tadi Dia memuntahkan isi perut nya, dan tak lama Dia pingsan." Ucap Chun Hei.

" Sayang." Panggil Jungkook.

" Kenapa tidak ada yang memberitahukan ku?, kita bawa ke rumah sakit." Ucap Jungkook.

" dokter akan datang untuk memeriksa nya." Ucap Taehyung.

" Sayang, bangunlah." Ucap Jungkook.

Dari raut muka Jungkook, dia terlihat khawatir. bagaimana tidak lalo kondisi Nari turun saat seperti ini. acara nya juga mereka besok.

" Tidak. kita bawa ke rumah sakit Hyung, siapa kan mobil aku akan mengangkatnya." Ucap Jungkook.

Jungkook membawa Nari keluar dari kamar nya, tidak akan baik baik saja kalo terus seperti ini.
Walau Jungkook tau ini efek dari terapi cuci darah yang dilakukan nya.
Tetapi saat akan keluar Hotel, Nari tersadar.

.
.
.
💜

" Oppa." Ucapnya lirih.

Jungkook menghentikan langkah nya saat mendengar panggilan dari Nari.

" Sayang, kamu sudah sadar." Ucapnya.

" Nari tidak ingin ke rumah sakit, biarkan Nari istirahat disini saja." Ucap Nari pelan tapi masih terdengar oleh Jungkook.

" Tapi sayang.."

" Tetap akan sama Oppa, ini hanya efek cuci darah saja. Dan Nari baik baik saja." Ucap Nari.

" Jangan mulai, kau selalu keras kepala saat kondisi kamu seperti ini." Ucap Jungkook.

" Oppa.."

Jungkook kembali membaringkan tubuh Nari ke tempat tidur nya.

Jungkook kembali membaringkan tubuh Nari ke tempat tidur nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
🌹

" Kenapa tidak ada yang membangunkan dan memberitahu ku tentang kondisi Nari." Ucap Jungkook.

" Jangan bilang ini Nari yang mau." Ucap Jungkook lagi.

" Nak, sudahlah.." Ucap Ibu JK.

" Bisa kalian meninggalkanku disini bersama Oppa sebentar." Ucap Nari.

Nari duduk bersandar di tempat tidur dengan Jungkook yang duduk di depan nya. memegang tangan Jungkook dan menatap nya.

" Oppa.."

" Aku sedang tidak ingin berdebat jadi tidurlah.." Ucap Jungkook.

" Maafkan Nari, Oppa."

" Kamu selalu saja keras kepala tentang kondisi mu. kamu bahkan melewatkan cuci darah mu." Ucap Jungkook.

" Oppa tau kenapa Nari melakukan itu. bukankah perempuan yang melakukan pengobatan seperti itu akan membuat nya sulit untuk hamil, untuk apa Oppa menikahi Nari kalo Nari tidak bisa memberikan keturunan untuk Oppa." Ucap Nari. Jungkook menatap Nari yang sudah menangis menatap nya.

" Sayang, aku hanya takut." Ucap Nari.

" Aku takut kalo aku.."

Jungkook memeluk tubuh Nari. Dia merasa sangat bersalah dengan yang sudah Dia katakan kepada Nari. Nari punya alasan untuk melakukan itu dan hal itu tidak pernah terpikirkan oleh Jungkook. walau sebenarnya Jungkook tau efek dari cuci darah tapi Jungkook tetap ingin berfikir positif.

Tapi tidak dengan Nari. Dia memikirkan efek itu dan membuat diri nya tidak melakukan cuci darah untuk itu. Jungkook merasa tidak bisa mengerti dengan yang di rasakan Nari.

" Kenapa kamu bicara seperti itu." Tanya Jungkook.

" Nari hanya takut Oppa, Nari.."

" Sayang, kamu lebih penting untuk ku. aku tau setiap wanita menginginkan hal itu tapi aku ingin kamu sehat. hal itu bisa kita lakukan setelah kamu benar benar sehat."  Ucap Jungkook.

" Tapi tetap saja, Nari hanya akan membuat Oppa susah." Ucap Nari.

" Maafkan aku. aku mencintai mu apa ada nya dan yang paling penting untuk ku adalah kamu sehat, jangan pernah lagi berfikir seperti itu. bukankah kita memiliki Tuhan. saat Tuhan berkehendak, Dia akan melakukan apa yang manusia tidak bisa lakukan. bukankah kita akan selalu bersama menghadapi semua ini." Ucap Jungkook.

Semua masalah pasti ada jalan keluar nya.
Tuhan tidak memberikan masalah melebihi batas kemampuan umat-Nya.




TBC
😊


































By: nyemoetdz
💜

The Truth Untold 3 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang