" benar Hyung, sudah putus dengan Chun Hei?," Tanya Jungkook.
" entahlah, apa yang aku lakukan ini benar atau salah tapi aku masih merasa posisi ku salah di antara mereka berdua." Ucap Namjoon.
" Aku tidak mengatakan untuk putus dengan nya, hanya aku butuh waktu." Ucap Namjoon.
" Waktu untuk apa Hyung? Kau akan menggantung perasaan Chun Hei? Aku tidak setuju dengan itu Hyung. kau memamg Hyung ku tapi aku juga tidak ingin kau melukai hati perempuan." Ucap Jungkook.
" Maafkan aku." Ucap Namjoon.
Namjoon memang belum memutuskan Chun Hei, tapi sejak kejadian beberapa waktu lalu hubungan mereka renggang tanpa status yang pasti.
.
.
.
🌹Di Apartemen..
" Sayang, apa Chun Hei memberi mu kabar akhir akhir ini?," Tanya Jungkook yang sedang duduk di tempat tidur sambil mengerjakan sesuatu di laptop nya.
" Ah ya beberapa hari ini Dia tidak memberi ku kabar. biasa nya Dia akan sangat cerewet kepada ku. aku akan mencoba menghubungi nya." Ucap Nari.
Nari mengambil ponsel nya dan berjalan duduk di samping Jungkook. Dia mencoba menghubungi Chun Hei.
Telpon:
" Chun Hei aa, kau sedang apa? Kenapa beberapa hari ini kamu tidak memberiku kabar." Ucap Nari.
" Nari aa." Ucap Chun Hei sambil terisak.
" Apa kau menangis? Ada apa?," Tanya Nari.
" Tidak. aku tidak menangis." Ucap Chun Hei.
Nari mematikan sambungan telepon nya dan mencoba menghubungi Chun Hei melalui Video call. awalnya Chun Hei tidak menjawabnya tapi Nari terus menghubungi nya.
Video call:
" kau benar menangis, ada apa?," Tanya Nari.
" Nari aa, kenapa semua terasa sangat berat saat aku benar benar mencintai nya." Ucap Chun Hei.
" Apa Namjoon Oppa masih mendiami mu?," Tanya Nari.
" Aku sudah tidak penting untuk nya, Nari aa.." Ucap Chun Hei kemudian menangis.
" Dengarkan aku, bisakah kau besok ke apartemen Oppa. kita bicarakan ini. sekarang lebih baik kamu istirahat. jangan melakukan hal yang tidak tidak." Ucap Nari.
" Aku ingin melakukan nya tapi aku takut tidak bangun lagi. aku masih ingin bersama nya." Ucap Chun Hei.
" Iya.. iya.. sekarang tidurlah, besok datanglah ke apartemen Oppa. aku memiliki kabar bagus untuk mu." Ucap Nari.
" Kabar apa?,"
" Besok saja. sekarang kamu harus istirahat. dengarkan aku, istirahatlah jangan menangis lagi. maafkan aku tidak bisa bersama mu sekarang." Ucap Nari.
" Iya aku mengerti. apa suami mu tidak ada?," Tanya Chun Hei.
" Ada, Oppa sedang di sampingku." Ucap Nari.
" Apa kau bilang? kenapa tidak bilang sejak tadi, kau membuatku malu. sudah aku tutup telpon nya." Ucap Chun Hei kemudian mematikan sambungan telepon nya.
.
.
.
💜" Apa Oppa mengetahui sesuatu?," Tanya Nari.
" Maafkan aku. aku tidak bisa membujuk Namjoon Hyung." Ucap Jungkook.
" Apa mereka berdua putus?," Tanya Nari.
" Tanyakan kepada Chun Hei besok. aku ingin bilang kalo Namjoon Hyung melakukan ini karena Dia merasa di tempat yang salah. Sang Min mendatangi nya waktu itu dan sejak itu Namjoon Hyung mencoba menghindar dari Chun Hei." Ucap Jungkook.
" Kenapa Oppa tidak menceritakan nya kepada Nari." Ucapnya.
" Awalnya yang aku tau mereka baik baik saja dan tadi Suga Hyung bilang kalo mereka putus, tapi Namjoon Hyung tidak bilang itu salah atau benar, sudah beberapa bulan ini Namjoon Hyung menghindar dari Chun Hei tapi Dia juga bingung dengan apa yang Dia lakukan." Ucap Jungkook.
" Ya sudah besok Nari akan tanyakan kepada Chun Hei." Ucap Nari.
" Ahh.." Ucap Nari saat merasa perutnya yang tiba tiba kram.
" Ada apa?," Tanya Jungkook yang khawatir dengan kondisi Nari.
" Ah tidak apapa, hanya kram perut saja Oppa. apa Oppa masih akan melanjutkan pekerjaan Oppa?," Tanya Nari.
" Tidak. kita tidur sekarang." Ucap Jungkook.
Jungkook meletakkan Laptop nya dan berbaring di samping Nari, membawa Nari dalam pelukan nya dan mencium ujung kepala Nari. tak lama mereka kemudian terlelap dengan Nari yang ada di pelukan Jungkook.
.
.
.
🌹Keesokan paginya..
Seperti pagi sebelum sebelumnya, Nari mengalami Morning sick. sebelum berangkat untuk jadwal hari ini Jungkook sedang membantu Nari untuk melakukan pekerjaan rumah.
" Oh Tuhan." Ucap Nari yang berjalan keluar kamar mandi.
" Apa merasa lebih baik?," Tanya Jungkook.
" Hmmm.. rasa nya lemas sekali, Oppa." Ucap Nari.
" Duduklah, aku sudah siapkan susu untukmu dan baby Jeon ini." Ucap Jungkook sambil mengusap perut Nari.
" Terimakasih sayang." Ucap Nari.
" Sama sama. oh ya apa Chun Hei jadi datang?," Tanya Jungkook.
" Iya Oppa. jadi Oppa bisa tenang. Nari ada yang menemani hari ini." Ucap Nari.
" Iya. aku juga akan latihan sampai malam hari ini. bisakah Chun Hei menemanimu sampai aku pulang? Aku tidak tega meninggalkan mu sendiri di rumah." Ucapnya.
" Nanti biar Nari yang bilang kepada nya." Ucap Nari.
" Ya sudah kalo begitu. oh ya sayang, bukankah kamu ada jadwal kontrol besok?,"
" Iya juga. Nari malah lupa itu." Ucap Nari.
" besok sebelum jadwalku kita ke rumah sakit." Ucap Jungkook.
" Iya sayang.."
Sebenarnya Jungkook tidak tega meninggalkan Nari seorang diri, apalagi dengan kondisi morning sick yang di alaminya membuat Jungkook khawatir.
Nari sendiri tidak mau Ibu JK membantu nya karena Nari tidak mau terus merepotkan mereka. setidaknya Nari dan Jungkook masih bisa melakukan nya berdua, mereka akan melakukan nya bersama.TBC
😊By: nyemoetdz
💜
KAMU SEDANG MEMBACA
The Truth Untold 3 (END)
FanfictionWAJIB BACA DI SEASON SEBELUMNYA 😉 WAJIB👍😅 cerita kehidupan setelah Jeon Jungkook dan Im Nari menikah.. 💜 08/12/2019