S03.E43

103 6 0
                                    

Nari merasa perut nya sakit karena kram.
Membuat Nari tidak tenang dalam tidur nya.
Sesekali Nari memegangi perutnya, merasakan perut nya yang sakit.
Jungkook sedang tidur di samping nya. Nari tidak tega membangunkan nya. setelah dari studio tadi Jungkook harus kembali untuk melakukan latihan, membuat nya kelelahan.

Jam menunjukkan pukul 2 pagi dan perut Nari tetap terasa sakit.
Sudah 1 jam Dia merasakan sakit nya tapi dia tidak mau membangunkan Jungkook.
Tapi karena rasanya sangat sakit, akhirnya Nari memutuskan membangunkan Jungkook.

" Sayang." panggil Nari lirih sambil menahan rasa sakit nya.

" Oppa." Panggil Nari dengan mengguncang tubuh Jungkook pelan.

" Oppa."

Jungkook membuka mata perlahan, merasakan Nari membangunkan nya.

" Sayang 5 menit lagi." Ucap Jungkook yang kembali memejamkan mata nya.

" Op paa... Ahh.." rintih Nari.

Mendengarkan rintihan Nari, membuat Jungkook membuka mata dan melihat kondisi Nari.

" Ada apa? Ada apa sayang."

" Oppa perut Nari sakit, sepertinya kram. sakit sekali." Ucap Nari.

" Ah ya, kita ke rumah sakit." Ucap Jungkook yang panik melihat kondisi Nari.

Setelah membantu mengenakan jaket kepada Nari. Jungkook mengangkat tubuh Nari dan membawa nya ke rumah sakit.

" Oppa, sakit sekali." Ucap Nari.

" Iya sabar ya. kita akan sampai sebentar lagi." Ucap Jungkook.

Sebelumnya Jungkook menghubungi dokter pribadi Nari. di pagi buta saat orang lain masih terlelap untuk tidur Jungkook membangunkan dokter Choi. Dokter Choi menyuruh Jungkook langsung pergi ke rumah sakit.

 Dokter Choi menyuruh Jungkook langsung pergi ke rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
🌹

Di rumah sakit..

Dokter Choi segera memeriksa kondisi Nari dan setelah mendapatkan penanganan, Nari bisa beristirahat.
Jungkook sedang mendengarkan penjelasan dari dokter Choi.

" Maafkan aku Hyung, aku menganggu tidur mu." Ucap Jungkook.

" Tidak apapa. istri mu terkena Infeksi saluran kencing ini efek dari ginjalnya." Ucapnya. dokter Choi adalah senior nya dulu saat sekolah tingkat atas dan kebetulan Dia yang mengurus tentang kehamilan Nari.

" Bagaimana dengan kondisiwnya dan bagaimana dengan janin nya?," Tanya Jungkook.

" Semua baik baik saja. aku sudah katakan kepada mu untuk lebih menjaga Nari. jangan bolehkah Dia melakukan pekerjaan berat, dengan kondisi morning sick nya yang begitu parah itu tidak baik untuk nya. untung istri dan anakmu kuat, kalo telat sedikit saja bagaimana? Kau harus lebih menjaga nya, Jungkook aa." Ucap dokter Choi.

" iya dok, aku akan lebih menjaga nya." Ucapnya.

" Kehamilan istri mu ini berbahaya untuk tubuh nya bahkan janinnya. kamu tidak lupa dengan hal itu kan?," Tanya dokter Choi.

" Iya Hyung."

" Biarkan Dia istirahat disini dulu. pulanglah setelah cairan infusnya habis. ingat Jungkook aa, kamu harus menjaga nya. ini pilihan yang sulit untuk kalian jadi lebih berhati-hati." Ucap dokter Choi.

.
.
.
💜

Nari terbaring lemah dengan selang oksigen yang berada di hidung dan jarum infus yang menancap di punggung tangan nya.
Jungkook duduk di samping Nari.
Walau tidak ada kondisi yang serius Nari di haruskan beristirahat.
Dia di pindahkan ke ruang rawat.

" Oppa." panggil Nari.

" Iya sayang. apa masih terasa sakit?," Tanya Jungkook. Nari menjawabnya dengan menggelengkan kepala nya.

" Tidurlah di samping Nari." Ucapnya.

" Sudah kamu tidurlah. aku akan tetap disini." Ucap Jungkook.

" Oppa.."

Jungkook kemudian menuruti kemauan Nari untuk tidur di sampingnya.
Jungkook memposisikan tubuh nya dan Nari menempatkan kepala nya di bahu Jungkook.
Jungkook memeluk tubuh Nari.

" Maafkan aku." Ucap Nari.

" Tidurlah. ini masih terlalu pagi." Ucap Jungkook. Dia tidak ingin membahas nya sekarang, yang penting Nari baik baik saja sekarang.

" Nari mencintai mu, Oppa." Ucap Nari.

" Aku juga mencintai mu, Im Nari." Ucapnya.

Jungkook memejamkan mata walau Dia sedang tidak ingin tidur. Pikiran nya sedang tidak baik baik saja. Dokter Choi mengingatkan nya tentang resiko yang akan Nari terima di masa kehamilan nya ini,
Tapi Jungkook tetap tidak bisa menunjukkan kalo Dia sedang tidak baik baik saja.

 Dokter Choi mengingatkan nya tentang resiko yang akan Nari terima di masa kehamilan nya ini,Tapi Jungkook tetap tidak bisa menunjukkan kalo Dia sedang tidak baik baik saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
🌹

Sepulang dari rumah sakit, Nari di bantu Jungkook untuk berbaring di tempat tidur nya.

" Sayang, apa sebaiknya kamu tinggal di Busan bersama Ibu?," Tanya Jungkook.

" Tidak Oppa. Nari tidak mau merepotkan mereka. aku ingin mengurusnya bersama Oppa." Ucap Nari.

" Tapi aku akan ada konser Muster lusa dan aku tidak bisa meninggalkan mu seperti ini." Ucapnya.

" Nari bisa ikut bersama Oppa kalo begitu." Ucap Nari.

" Tapi akan sangat melelahkan sayang." ucap Jungkook.

" Tapi Nari tidak ingin merepotkan mereka Oppa. maafkan Nari." Ucapnya.

" Ya sudah tidak apapa, kita lakukan bersama. jangan menangis."  Ucap Jungkook.

" Maaf Nari selalu menyusahkan Oppa, maafkan Nari." Ucapnya.

" Tidak. kamu tidak boleh bicara seperti itu. kamu adalah istriku. dan itu tugas ku untuk menjaga mu dan anak kita ini. jangan pernah lagi bicara seperti itu, Hmmmm?." Ucap Jungkook.

" Iya Oppa." Ucap Nari.

Jungkook mencium kening Nari,
Dia sudah berjanji untuk menjaga Nari dan calon bayinya.
Jungkook tidak mau menyerah karena hal ini, Dia harus tetap kuat untuk istri nya.

Jungkook yakin Tuhan akan selalu menjaga Nari dan keluarga kecil nya.
Sekeras apa yang akan di hadapinya, Jungkook tetap akan menggenggam tangan Nari.











TBC
😊



































By: nyemoetdz
💜

The Truth Untold 3 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang