27 | 63

62 9 0
                                    

A U A | E N D

Perpisahan Tunas Bangsa sudah dimulai. Kini waktunya pengumuman kelulusan siswa terbaik di Tunas Bangsa.

"Baiklah langsung saja kita panggil siswa dengan nilai tertinggi dan dengan predikat kelulusan terbaik. Yaitu.. AKSA DEVA RANDIKA!!" seru mc di mic.

Suara gemuruh tepuk tangan terdengar dari seisi gedung ini.

Aksa terdiam, tak menyangka bahagia dan senang tentunya.

Aksa berdiri dari duduknya, dan maju dengan perasaan tak menyangka. Diberikannya penghargaan dari sekolah untuk Aksa.

Aksa menarik nafasnya sebelum berujar di mic dihadapannya.

"Alhamdulillah ini gak nyangka banget sih. Aksa cuma mau ngucapin syukur yang sebesar besarnya sama Allah, dan makasih untuk SMA TUNAS BANGSA yang bikin banyak kenangan tentang temen temen, guru gurunya, hukuman, kebandelan dan masih banyak lagi. Dan terimakasih untuk sesorang yang selalu ada buat Aksa, Ayah dan Bunda. Karena kalian Aksa sekarang Aksa ada disini."

Mereka semua bertepuk tangan.

"Dan penghargaan ini buat Ayah dan juga dua perempuan di ujung sana." Aksa menunjuk dan mereka semua beralih pada arah yang Aksa tunjukan "Bunda dan- Alnara."

"Hoaaaaahhh!" heboh fam gg.

Dan mereka semua bertepuk tangan. Alna dan Eva tersenyum ke arah Aksa yang menghampirinya. Lalu Aksa memeluk Eva dan Deva mencium singkat pipi keduanya.

"Bunda bangga banget sama Aksa." ujar Eva dengan air mata harunya.

"Ini karena Bunda." jawab Aksa sambil menghapus air mata Eva "Dan juga Ayah yang selalu support Aksa. Makasih ya Bun, Yah." Deva tersenyum lalu memeluk singkat Aksa lagi.

Mereka bertepuk tangan lagi, Aksa kembali ketempat duduknya.

"Oke persembahan terakhir untuk menutup acara ini, kita sambut Lano Avanda.."

Lano menaiki panggung dengan suara tepuk tangan dari orang orang.

"Oke- Lano cuma mau ucapin salam perpisahan buat temen temen semua, terutama guru guru dan Fam Gg." ujar Lano, tentunya yang lain mendengarkan.

"Ga kerasa Lano harus lulus dan pamit dari SMA TUNAS BANGSA, pisah sama temen temen, sahabat sahabat Lano dan guru guru disini. Btw buat Bu Sri, Pa De makasih dan maaf ya suka bikin darah tinggi hahaha. Dan buat yang lainnya sukses terus, teruntuk Fam Gg alias Family Gundal Gandul. Aksa, Agam, Hana, Alna, Ina, Anna, Naina, Arka, Fendy, Elina dan satu lagi Sadam. Thanks banget lo semua udah jadi bagian dari cerita masa SMA gue. Thanks banget udah nemenin gue dan selalu ada buat gue, dan buat  Aksa sama Agam thanks banget lo udah jadi partner terbaik gue. Semoga kita tetep kaya gini ga kurang satupun, sukses terus."

Fam Gg tersenyum, dan Lano langsung bernyanyi lagu perpisahan untuk mereka semua.

Sebelum turun Lano berujar lagi di mic nya.

"Em sebentar, sebelum hari ini bener bener berkahir, Lano mau hari ini bener bener hari spesial buat Lano. Jadi disini Lano punya orang yang sangat sangat spesial dia adalah orang yang selalu ada dan menjadi support sistem terbaik setelah Mama. Dia adalah Hanadya Writta." ujar Lano, dan menghampiri Hana. Mereka semua bertepuk tangan.

Lano menggenggam tangan Hana, dan membawa Hana ke atas panggung.

"Bi aku malu." celetuk Hana, Lano tertawa kecil.

"Ini Bebi Kiwil Lano, cuma Lano yang punya." ujar Lano.

"Huuuuuu" sorak mereka semua.

"Ngapain si No, trobos aja lama anjir." teriak Fendy.

"Oke tenang tenang. Lano mau jadiin Bebi Kiwil bener bener punya Lano." Kini Lano memegang tangan Hana dihadapan semua orang dan berujar serius pada Hana di mic nya "Hana, aku mau kita sama sama terus. Will you to be mine?" ujar Lano berlutut dihadapan semuanya pada Hana sambil mengeluarkan kotak cincin disakunya.

"Aaaaaaaaaa" mereka semua berteriak riuh.

"Ah HANAAAAAA TERIMAAAA DALAHHHH!" teriak Naina.

"Terima! terima! terima!" sorak mareka semua mendukung.

Hana benar benar speechless, terkejut tak menyangka. Lano mengulang ucapannya tadi.

"Hana, will you to be mine?" ujar Lano. Hana melirik bangku samping sana melihat orang tua Lano yang tersenyum kemudian mengangguk mendukung.

Hana tersenyum, kemudian Hana mengangguk.

"Yes i will." jawab Hana.

"Aaaaaaaaaaa Hanaaa!" riuh semua siswa siswi Tunas Bangsa.

Lano memasangkan cincin dijari Hana, kemudian memeluk Hana singkat dan mereka semua bertepuk tangan.

"YEAAAYYYYYYYYY!!" teriak Candy Gang Gurl.

"Your be mine." ucap Lano pada Hana, dan Hana tersenyum.

"Ayo nyanyiii!" seru Lano di mic.

Dan Lano bernyanyi bersama Hana, dan mereka semua ikut bersenang senang. Ata Aurel - Hari Bahhagia.

Dipilih tuhan kau yang pertama
Untuk masa depan dan selamanya
Dialah cahaya tuntunan ke surga
Dengarkan mereka tak berhenti berdoa

Aku yang kau pilih
Kamu yang ku pilih
Cinta ini milik kita selamanya

I'm gonna marry you
Another your be mine
I'm gonna give my world
Your the only one

Tell me everything this is ships beginning
Jangan tinggalkan aku disaat ku jatuh
Your the only one

Ku pilih kau jadi imamku
Bukan yang lain
Cinta ini hanya untuk mu
Kau bukan main

Bersamamu aku hadir
Selamanya hingga akhir
Terima kasih tuk semua rasa
Yang kau berikan untuk ku

I'm gonna marry you
Another should be mine
I'm gonna give my world
Your the only one

Tell me everything this is she's beginning
Jangan tinggalkan aku disaat ku jatuh
Your the only one

b e r s a m b u n g . .

 Alna Untuk Aksa [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang