Jadian????

3K 133 1
                                        

"Loe yakin mau maksa ikut upacara??? "

"Iya kak, lyena kuat kok"

"Yaudah tapi loe sejajar ya barisnya sama gue, biar kalo ada apa-apa gak ribet!"

"Iya"

  Upacara bendera dimulai. Sudah menjadi rutinitas bagi semua sekolah setiap hari senin.
Kini Alyena mengikuti upacara bendera. Ia memaksa untuk tetap maksa ikut upacara. Ia tak mau dianggap lemah.

   10 menit kemudian, Alyena sudah gusar. Mengingat kakinya belum bisa berdiri lebih Lama. "Kak, kaki lyena sakit! Tapi lyena gak mau ke belakang!" Kata Alyena berbisik, agar tidak didengar oleh siswa lain.

"Loe nyender aja ke gue!!"

"Nanti mereka nyangkanya yang enggak² kak!"

"Gak akan. Mereka udah tau kaki loe gitu! Mereka memaklumi loe! Guru-guru juga udah tau, loe gak akan diapa-apain!" Saran Faro. Alyena mendekatkan tubuhnya ke Faro. Supaya, kaki yang sakitnya agak sedikit terangkat.

"Itu ngapain si anak baru nempel-nempel ke si Faro? Lebay amat!" Iri Saskia.

"Mata loe buta atau gimana si? Liat noh kakinya!" Kata Fino yang bersejajar barisannya bersama Saskia.

"Alah alesan!" Kata Saskia.

 
    Setelah upacara selesai, Alyena dituntun kembali bersama Faro. Sebenarnya ia bisa berjalan sendiri walaupun pincang. Namun Faro tidak mengizinkannya, dikarenakan disini banyak siswa, takut² ada yang gak sengaja nyenggol kakinya Alyena.
"Makasih ya kak!" Kata Alyena diangguki Faro. Faro berlalu meninggalkan kelas Alyena, dan masuk ke kelasnya.

Kringgg...
Bel masuk berbunyi diikuti bu Rina. "Mampus guee!!! " Pekik Farid.

"Napa loe??" Jawab Fahmi yang semeja bersama Farid.

"Gue belum ngerjain PR jirrr, minjem dong!"

"Idihh ogah. Lagian loe kemana aja si! Siap² loe dihukum lari keliling lapangan 10 putaran! Hahahaha!" Ledek Fahmi.

"Loe ya sama temen gitu banget!"

"Baik anak-anak, silahkan kumpulkan PR nya di depan!" Perintah bu Rina.

  Kemudian semua murid di kelas 11 IPA 2 mengumpulkan PRnya kecuali Farid. Ia sedang kebingungan sekarang. Pasalnya hanya dia yang tidak mengumpulkan PR. "Farid, kamu gak ngumpulin PR ya??? " Kata bu Rina menangkap basah Farid.

"Hehe iya bu!"

"Sesuai perjanjiannya jadi Farid Harus????"

"Lari keliling lapangan 10 putaran!" Kata teman sekelasnya serempak sembari tertawa.

"Nah! Ayo sekarang lari! Ibu liatin. Yang lainnya kerjakan buku paket hal 30-35!" Kemudian Bu Rina mengawasi Farid yang sedang lari keliling lapangan. Setelah Farid berlari, ia merasa kelelahan. Kemudian Ia menidurkan kepalanya ke meja.

"Gimana bro feeling good gak?? Wkwkwwkw!" Ledek Fahmi.

"Iya,,Naga shut!!!" Jawab Farid.

"Busettt dah,Nemu lirik dari mana tuh??" Tanya Fahmi kepada Farid yang salah bicara.

"Dari got tadi!" Fahmi tertawa sembari memukul-mukul teman sebangkunya itu.

"Loe kalo ketawa, ya ketawa aja! Jangan pake tabok-tabok segala" Kata Farid mendengus kesal akibat ulahnya itu.

"Huyahuya sorry bro!"

15 menit kemudian

"Alyena udah bisa jalan belum?" Tanya bu Rina.

Ketua MPK Vs Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang