Tertabrak

1.6K 79 0
                                    

     Pagi-pagi Faro sudah ada di rumah Alyena. Ia berniat, untuk membangunkan calon tunangannya. Faro pergi ke kamar Alyena setelah meminta izin Keyna. Ia membuka pintu kamar dan masuk. Terlihat, seorang wanita yang masih terlelap dari tidurnya. Lalu Faro mendekati Alyena. Ia membelai pipi Alyena yang mulus. Kemudian, ia membisikkan sesuatu kepada telinga Alyena.
"Zha??? Bangun hey! Ini aku!"

"Sayang???!!!!" Kata Faro lembut. Lalu Alyena terbangun. Betapa terkejutnya ia melihat Faro di depan mata nya.

"Aaaaaaa!!!" Teriak Alyena.

"Ngapain kak Faro pagi-pagi disini???? Kok gak bilang-bilang?" Lanjut Alyena.

"Aku sengaja untuk bangunin kamu hari ini. Kita jogging bareng, gimana????" Ajak Faro.

"Bentar, Zha mau ke kamar mandi dulu"

"Jangan lama-lama"

      Seperti biasa, Faro membereskan tempat tidur Alyena. Tak lama setelah itu, Reyhan datang.
"Loe ngapain Far beresin tempat tidurnya dia???" Kata Reyhan yang terkejut.

"Gak papa bang, latihan!" Kekeh Faro.

"Astagaaa! Trus lyena kemana?" Tanya Reyhan.

"Lagi ke kamar mandi bang"

"Nanti, kalian berdua turun. Trus sarapan. Atau mau pada kemana?"

"Rencananya, gue mau ngajak Lyena jogging bang. Nanti kita sarapan diluar aja"

"Oke kalo gitu" Kata Reyhan dan pergi dari kamar Alyena.

    Setelah itu, Alyena keluar. Ia kembali terkejut karena tempat tidurnya sudah rapih kembali.
"Kak Zai yang beresin lagi???" Tanya Alyena. Faro tersenyum simpul.

"Zha udah bilang, harusnya kak Zai jangan lakuin ini. Biar Zha aja" Kata Alyena.

"Gak papa, kan itung-itung nungguin kamu jadinya aku beresin tempat tidur deh" Kata Faro.

      Kemudian, mereka pergi dari rumah untuk melakukan jogging bersama. Alyena memiliki ide. Ia mengajak Faro untuk balap lari.
"Kak, gimana kalo kita balapan??? Nanti, siapa yang menang boleh memberikan hukuman sama yang kalah. Gimana? Berani gak??" Ajak Alyena.

"Berani dong! Pasti aku yang menang!" Optimis Faro.

"Kita liat aja nanti. Finish nya di Taman oke???!!!"

"Satu, dua, tiga!!!!" Teriak Alyena. Lalu Alyena berlari meninggalkan Faro.

"Kamu curang Zha!!!!!" Teriak Faro.

      Alyena berlari meninggalkan Faro yang masih dibelakangnya. Karena mulai kelelahan, Alyena melambatkan larinya. Tak sengaja, Faro membalap Alyena sembari menjulurkan lidahnya.
"Wle!!!! Aku yang menang!!" Kata Faro ketika melewati Alyena.

    Dengan sekuat tenaga, Alyena kembali berlari. Walau belum bisa mensejajarkan nya dengan Faro. Alyena terus berlari. Dari arah berlawanan, seorang pengendara mobil ugal-ugalan tak sengaja menabrak Alyena sehingga membuat Alyena terjatuh.
"Aaaaaaaaaa" Teriak Alyena. Faro melihat kebelakang. Ia melihat Alyena yang sudah terkujur di jalan raya.

"Zha!!!!!!!!!" Teriak Faro. Faro segera berlari menghampiri Alyena. Faro menopang kepala Alyena di pahanya. Darah mengalir keluar dari hidungnya dan kepalanya.

"Zha!!! Bangun sayang!! Hey!!!!" Kata Faro cemas. Dengan segera, ia memberhentikan taksi yang lewat untuk mengantarnya ke rumah sakit.

     Diperjalanan, Faro sangat khawatir dengan keadaan Alyena. Gadis yang ia cintai kini terbaring lemah di dalam dekapan tubuhnya.
"Pak cepet pak!!!" Kata Faro.

Ketua MPK Vs Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang