Di pagi hari, suara gemuruh teriakan pecah di kamar Faro. Pasalnya Bunga (mama Faro) sedang membangunkan Faro dan Clarissa. Ya! Clarissa menginap di rumah Faro. Clarissa tidur di kasur Faro, dan Faro tidur di sofa yang ada di kamarnya.
"FARO!!!CLARISSA!!! AYO CEPET BANGUN!!!"
"BANGUN!!!!!"
Bunga mencoba untuk membangunkan Clarissa dan Faro. Karena mungkin suara teriakan itu seperti bergemuruh, Clarissa terbangun.
"Tante jangan teriakan-teriak dong! Rissa lagi tidur nih!!!!" Kata Clarissa yang masih setengah sadar."Bangun Rissa! Ayo sekolah!"
"Rissa males tan!!!"
"Hehhh gak boleh gitu! Ayo bangun!"
"Iya deh iya" Kata Clarissa.
"Sekalian nanti bangunin Faro ya!"
"Siap tante" Kata Clarissa. Lalu Bunga pergi dari kamar Faro.
Kemudian, Clarissa mencoba membangunkan Faro dengan menggoyang-goyangkan tubuh Faro. Tetapi Faro tidak mau bangun. Terlintas satu ide muncul dalam pikiran Clarissa.
"Gue kerjain seru nihh kayanya!" Kekeh Clarissa. Lalu Clarissa membawa satu gayung air untuk dicipratkan kepada muka Faro.
"Bang! Bangun! Banjirr ini!!" Kata Clarissa sembari menyiprat-nyipratkan air itu.
"Bangun Woy!"
Karena Faro sama sekali tidak bangun, Clarissa mengguyur Faro menggunakan air yang ada di dalam gayung itu. Sontak Faro terkejut.
"Bener-bener lu ya!" Kesal Faro.
"Lagian lu susah banget si disuruh bangun doang!" Kata Clarissa yang tawanya pecah.
Karena Faro kesal, ia langsung pergi ke kamar mandi untuk melakukan ritual pagi nya.
"Gue dulu dong Far! Gimana si!" Teriak Clarissa."Bodoamat"
"Ngeselin banget ni orang!"
Lalu Clarissa pergi ke kamar mandi yang ada di bawah.
"Rissa? Mau kemana?" Tanya Bunga."Mau mandi tan"
"Emang kenapa kamar mandi di kamar Faro???"
"Dipake sama dia! Rissa males nunggu"
"Yaudah"
"Ouh ya tan, mamah kemana??"
"Dia pulang, katanya mau ngambil seragam kamu"
"Ouh gitu ya" Kata Clarissa yang diangguki oleh Bunga.
Hari semakin siang, Clarissa segera melakukan ritual paginya. Setelah kepergian Fernanda, Clarissa berubah. Dia tidak lagi malas sekolah dan tidak nongkrong di rooftop. Walau merokok dan mabuk masih ia lakukan.
15 menit kemudian ia keluar dari kamar mandi lengkap dengan seragam yang dibawa oleh mamah nya.
"Rissa!""Iya mah"
"Kamu berangkat sama Faro aja ya. Mamah berangkat nya agak siang"
"Yaudahlah Rissa bawa motor aja. Atau kalo nggak Rissa naik taksi"
"Motor kan ada di rumah. Udah kamu sama Faro aja"
"Terserah deh"
Lalu Clarissa kembali ke kamar Faro.
"Bang gue ngikut ya" Kata Clarissa."Gak"
"Gue suruh ngikut sama loe"
"Iyain"
Kemudian, Clarissa merasa kepalanya pening. Lalu ia duduk di sofa kamar Faro dan memegang kepalanya.
"Napa???" Tanya Faro.
![](https://img.wattpad.com/cover/215568324-288-k994839.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua MPK Vs Ketua Osis
Genç Kurgu"Loe gak ngerasa digantungkan sama gue???" Tanya Faro yang membuat Alyena tersedak. Jadi gimana kelanjutan cerita Alyena Dan Faro???apakah Faro akan menggantung hubungannya dengan ketua osisnya Alyena????Yuk baca!! Mari kita tingkatkan minat ba...