Seperti biasa, di pagi hari Alyena terbangun untuk pergi sekolah. Ia melaksanakan ritual pagi nya di kamar mandi. Setelah selesai, Ia memoleskan bedak bayi ke wajahnya yang putih nan bersih itu.
Setelah siap, Alyena turun ke bawah untuk sarapan. Hari ini Ia sarapan bersama bundanya saja, seperti biasanya. Ada rasa kesal dalam dirinya karena jarang sekali Ia sarapan bersama Ayah nya. Namun apalah dayanya, ayahnya bekerja untuk dirinya.
Suara klakson mobil berbunyi menandakan kedatangannya Faro untuk berangkat sekolah bersama. Alyena bergegas berpamitan kepada bundanya dan berangkat sekolah bersama Faro.
Diperjalanan, Alyena pokus menatap jalanan yang selalu ia lewati ketika berangkat sekolah.
"Mmm, Zha??" Tanya Faro.
"Iya kak?"
"Btw, makasih yah buat kemarin udah nemenin gue ke Bandara jemput bokap"
"Iya kak sama-sama"
"Maaf ya gue gak bisa nganterin loe! Jadi nya loe harus naik taksi"
"Ya gak papa lah kak, orang Zha kan yang mau? Udah ya kak, jangan ngomong gitu lah"
"Iya deh iya"
Setelah sampai di sekolah, Alyena dan Faro pergi ke kelas berbarengan. Seperti biasa, Faro menggenggam tangan Alyena erat. Sebenarnya, Alyena tidak enak diperlakukan seperti ini dan dilihat oleh banyak orang. Tapi apa boleh buat, Ia tidak bisa membantah Faro.
Ketika di depan kelas Alyena, Faro berpamitan dan mengusap puncak kepala Alyena tanda pemberian semangat. Lalu Faro pergi ke kelas nya dan Alyena masuk ke kelasnya. Ia kebingungan dengan sikap Faro akhir-akhir ini.
Hari ini, keysa hadir ke sekolah setelah kemarin sakit.
"Eh keysa! Udah sembuh sya??" Sapa Alyena.
"Lumayan lah"
"Maafin gue ya kemarin gue gak jenguk loe"
"Iya Al, gak papa kok"
"Pagi semuanya!!!" Sapa Amanda yang baru datang.
"Pagi juga!" Jawab Alyena dan keysa serempak.
"Udah sembuh loe Sya??" Tanya Manda.
"Ya seperti yang loe liat" Jawab keysa.
"Ouh ya All, napa tuh muka? Kaya orang kebingungan gitu?" Tanya Manda tiba-tiba yang melihat Alyena kebingungan.
"Mmm gak, gue gak papa kok"
"Jangan bohong lah. Loe bisa kok cerita ke kita" Ujar Manda.
"Sebenernya gue lagi bingung sama sikap kak Faro"
"Bingung gimana Al??" Tanya keysa.
"Iya bingung, akhir-akhir kak Faro beda banget sama gue!!"
"Contohnya??" Potong Manda.
"Waktu itu kak Faro pernah ngajak gue video call malem-malem, trus kaya nanyain udah makan/belum, udah solat/belum! Trus ya,setiap gue lagi diperjalanan menuju kelas, dia selalu megang tangan gue! Dan yang lebih anehnya, dia pernah nanya sama gue katanya kalo perbedaan cinta sama sayang itu apa!"
"Emang biasanya kaya gitu kan???" Kata Manda.
"Nggak Man! Kalo video call kak Faro gak pernah nanya yang gitu-gituan. Trus kalo ke kelas bareng pun nggak megang² tangan gua tapi ini gini. Mana pake ngusap kepala gue lagi kalo udah di depan kelas gue, aneh kan???"
"Iya juga si" Jawab Manda.
"Dia lagi ngungkapin isi hatinya kali Al" Timpa keysa.
"Maksud loe??"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua MPK Vs Ketua Osis
Teen Fiction"Loe gak ngerasa digantungkan sama gue???" Tanya Faro yang membuat Alyena tersedak. Jadi gimana kelanjutan cerita Alyena Dan Faro???apakah Faro akan menggantung hubungannya dengan ketua osisnya Alyena????Yuk baca!! Mari kita tingkatkan minat ba...
