Diantar

4.8K 208 1
                                        


Author PoV

   Ketika sedang  kegiatan belajar mengajar, terdengar suara pengumuman.

"UNTUK SELURUH ANGGOTA MPK,  SEGERA BERKUMPUL DI RUANG OSIS, SEKALI LAGI UNTUK SELURUH ANGGOTA MPK SEGERA BERKUMPUL DI RUANG OSIS! TERIMAKASIH!" kata sang ketua MPK.

   Ya, Faro yang mengumumkan pengumuman tersebut. Karena ada yang ingin dibicarakan oleh dia tentang pemilihan Ketua OSIS yang baru.

Fakta tentang Faro ;
1) ia masih baru menjadi ketua     MPK.
2)ia diangkat menjadi ketua bulan lalu.

  Setelah merasa semua telah berkumpul di ruang osis, Faro memulai pembicaraannya.

"Jadi gini, maksud gue ngumpulin kalian semua disini, gue tadi dipanggil sama pak Bambang (pembina MPK+osis), katanya kita harus mencari ketua osis yang baru. Karena periode nya udah mau abis. Terus ketua nya itu, akan diadakan nya tunggal bukan berpasangan. Katanya biar lebih konsisten aja. Nah nanti kalian setelah belajar, jangan dulu pulang! kita bicarain ini lagi! Siapa yang akan jadi Ketos nya tahun ini! Okee? Dan sekarang Kalian boleh ke kelas masing" Ucap Faro jelas.

"Okeee" Dijawab serempak oleh anggota nya.

   Mereka akhirnya kembali ke kelasnya masing-masing. Karena 2 jam lagi mereka akan berkumpul kembali.

  Sementara itu, di kelas Alyena sedang jamkos. Ya, mungkin sedang ada tawuran atau dangdutan atau pun sunatan. Hari pertamanya ia sekolah sudah mendapatkan jamkos. Alyena menghabiskan jamkos tersebut dengan membaca novel. Ia gemar sekali membaca novel. Keysa dan Amanda sedang mendengarkan Alyena membaca novel.

Kriiinggg.....
  
  Bel pulang berbunyi. Para siswa/siswi sedang mengemas peralatan sekolahnya untuk segera pulang.

"Al? Loe pulang sama siapa?" Kata Manda.

"Baru aja gue Mau bilang gitu, eh keduluan" Ucap keysa sambil memanyunkan bibirnya, dan ditertawai oleh Manda.

"Kayanya si dijemput sama bunda" Kata Alyena.

"Kalo gitu, bareng aja sama gue dan keysa. Kebetulan gua bawa mobil, gimana?" Tawar Manda.

"Udah gak usah. Lagian bunda udah bilang mau jemput gue. Bentar lagi pasti nongol tuh!" Kata Alyena menolak.

"Oke kalo begituhhh, gua sama keysa duluan yahh!!bye.... " Kata mereka serempak.

"Bye!" Kata Alyena.

Alyena POV
  
"Loh!Bunda mana si? Ko Lama banget. Gua udah nunggu 15 menit juga!!masa belum nyampe si dari tadi!"

  Tiba-tiba datang seorang cowok mendekati gue dengan motor ninjanya itu.

"Loe ngapain disini?" Kata cowok itu.

Ya nunggulah kampret. Pake nanya segala lagi.
Oke Alyena sabar.

"Lagi nungguin bunda jemput" Jawab gue dengan senyuman. Mengingat dia ketua MPK kalo gue judes nanti gue diapa-apain lagi wkwkwkwk. Lalu tanpa berbicara, Cowok itu menyerahkan helm ke gue.

"Nih, pake!! Loe pulang bareng gue! Jangan bantah!" Kata cowok itu memaksa gue.

   Karena dia maksa, ya terpaksa gue harus ikut sama nih tukang es batu,Ya dia Alfaro. Yang bantuin gue tadi pagi.

Ini niatnya Bantu atau apa si? Pake maksa segala! Kalo aja dia bukan ketua MPk gua tabok mampus dah.

   Gue memakaikan helm Dan langsung menaiki motornya Dan melaju ke rumah gue. Sebenernya gue males kalo bocengan berdua sama cowok. Biasanya suka sembari modus, tapi ya gue ngikut aja deh daripada gue gak pulang kan bisa berabe urusannya. Bisa dibilang ini pertama kalinya gue pulang bareng sama cowok, dan boncengan sama cowok. Kalo bunda sama ayah gue tau, mereka pasti ngeledekin gue.
Makanya gue males kalo berurusan sama cowok.

Alfaro POV

   Setelah gue rapat MPK, gue pulang. Namun di depan gerbang gue melihat seorang cewek yang tak asing bagi gue. Gue mendekati dia.

"Loe ngapain disini?" Kata gue.

"Lagi nungguin bunda jemput" kata dia melengkungkan bibir mungilnya itu.

Manissss

   Ntah perasaan dari mana, gue ingin sekali mengajaknya pulang. Walaupun gue belum pernah naik motor berdua sama cewek.
  
Gue langsung memberikan helm kepada dia.

"Nih, pake!! Loe pulang bareng gue! Jangan bantah!" Kata gue.
Sengaja gue berkata dengan kata maksa, supaya dia bisa bareng pulangnya sama gue.

  Walau agak sedikit mikir, dia langsung memakai helm Dan menaiki motor gue, Dan gue melaju kan motor menuju rumahnya.

  Gue bingung harus ngomong apa, tapi kalo gak ngomong gue kan gak tau rumahnya dimana.

Ngomong gak yah?nanti aja deh
Tapi gimana Mau tau rumahnya? Ngomong aja Kali Yaa?

"Khm, btw loe pindahan dari mana???" Teriak Gue bertanya kepada dia dengan gugup. Karena gue gak pernah ngobrol sama cewek kecuali mama dan guru cewe gue aja. Apalagi sampe boncengin cewe. Mungkin ini rekor seorang ALFARO ZAIDAN PERKASA.

"Dari Bandung kak" jawab dia melengkungkan bibirnya yang terlihat di kaca spion motor gue dan Membuat gue jadi salfok anjaayy. Oke terlalu lebayyy:v

"Ouhh, gitu" Balas gue dengan anggukan dan diangguki oleh dia. Ya dia Alyena. Dia adalah  cewek yang berhasil membuat gue suka. Ntah kenapa gue liat dia itu ademmm banget wkwkwkwk.

Author POV
 
  Sesampainya di rumah Alyena. Ia melepaskan helm dan turun dari motor Faro.

"Makasih ya kak, udah Mau nganterin Alyena ke rumah.Mau mampir dulu gak kak?" Kata Alyena dengan senyumannya.

"Iya sama-sama. Lain kali aja ya. Kalo gitu gue cabut dulu, Byeee!" Kata Alfaro Yang mencetak rekor telah berbicara dengan cewek lebih dari satu kata.

"Bye!" Kata Alyena.

Alyena menatap kepergian Alfaro. 

Tumben biacaranya lebih dari Dua kata hihihi.

     KemudianAlyena memasuki rumahnya.
"Assalamualaikum" Salam Alyena lalu dia menaiki tangganya untuk pergi ke istananya yaitu Kamar.

Bundanya Alyena sedang tidak ada dirumah. Mungkin ini Salah satu penyebab dia yang tidak bisa menjemput Alyena.

Heran deh gue! Kok ada ya manusia kaya gitu! Ganteng si tapi...!! Ehhh ngapain gue mikirin dia!

Vote😉
Share juga ke temen-temen kalian😍
Terimakasih ❤

 

Ketua MPK Vs Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang