15

453 44 2
                                    

"Kalian sudah paham apa yang saya jelaskan tadi?"

"Hai, sensei.."

Aku tersenyum, dan menutup spidolku.

"Ada yang mau ditanyakan?"

"Tidak ada, sensei"

"Kalian yakin, ini akan muncul di soal ulangan hari Senin besok. Mohon dipelajari sungguh-sungguh."

KRIIINNGG!!!

"Oh, sudah jam makan siang.. sampai di sini dulu pelajaran saya hari ini. Jangan lupa belajar untuk ulangan tiga hari lagi.."

Kurapikan bukuku setelah anak-anak memberi salam padaku.

"Hei! Hati-hati saat menuruni tangga, jangan bergerombol, jangan berlari!"

Aku tersenyum sambil menggelengkan kepalaku pelan. Aku keluar dari kelas, dan menuruni tangga menuju lantai satu ke ruang guru.

"Persiapan ulangan?" tanya Mina tiba-tiba.

"Eh, Mina. Iya, tiga hari lagi. Kau?"

"Besok jadwalnya."

"Ah, sou desu.."

"Ke kantin?"

"Gomen, Hana.. aku harus ke perpustakaan membuat soal untuk besok, tinggal setengah lagi."

"Ah, begitu.. baiklah.. ganbatte.."

"Arigato.."

Kuletakkan bukuku di mejaku, dan kembali keluar dari ruang guru untuk menuju kantin.

BRUK!

"Sumimasen! Saya tidak-"

"Ame?!"

"Hana.."

"Kau.. mengapa bisa masuk ke sekolah?"

"Aku.. aku ada janji dengan kepala sekolah.."

"Yamasaki-sama?"

Ame mengangguk pelan.

"Aku melihatmu, jadi aku menghampirimu.."

Aku tersenyum dan merapikan dasi Ame yang melonggar.

"Sudah makan?"

Ame menggeleng.

"Hmm.. mau ke kantin? Bukan kantin yang khusus siswa. Kantin umum.."

"Baiklah.."

Saat aku berjalan dengan Ame menuju kantin umum, aku melihat Yamasaki-sama sedang berjalan ke arahku. Kusunggingkan senyumku ke arahnya, dan menyapanya.

"Konnichiwa, Yamasaki-sama.."

"Konnichiwa.."

"Anda juga mau ke kantin, Yamasaki-sama.."

"Iya.. uh.. siapa sebelahmu.."

"Oh, perkenalkan. Ini teman saya, namanya Ame."

"Ame?!"

"A-ada apa, Yamasaki-sama?"

Yamasaki-sama melihati Ame dengan tatapan kagetnya.

"Saya pikir, Anda sudah kenal dengan Ame. Karena kata Ame, Anda punya janji dengan Ame."

Ame menjulurkan lidahnya pada Yamasaki-sama.

"Oh! Ahahahaha!!! Kau benar, aku..aku ada janji dengan cecunguk ini.. ah! Maksudku, dengan pria ini."

Man in Kabuki MaskTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang