8. Naik kelas.

60 13 21
                                    

Terus menggali jika kalian ingin mendapatkan emas.

***

Masa-masa sulit menghadapi ujian sudah mereka lewati. Kini mereka tengah menunggu hasil ujian mereka keluar lalu melakukan pembagian raport. Pembagian raport dilakukan oleh orang tua para murid.

Saat ini Aruna sudah datang untuk bagi raport bersama Ananda. Menunggu giliran dipanggil, hingga akhirnya nama Aruna disebutkan. Raport dibuka dan dilihat lah hasil kerja kerasnya selama satu tahun belakangan ini.

Aruna mengigit bibir bawahnya saat melihat reaksi Ananda ketika melihat hasil raport nya.

"Alhamdulillah ya bu. Aruna mendapatkan peringkat kedua." ucap guru.

Mendengarnya Ananda hanya tersenyum sebentar. "Peringkat satu siapa bu?" tanya Ananda.

"Sesillia."

"Oh iya."

"Perbanyak belajar lagi ya Aruna. Ayo gali terus biar kamu menemukan emas." ucap guru menasihati.

"Iya bu." ujar Aruna.

Ananda bangkit dari tempatnya lalu bersalaman dengan guru tersebut. "Kalau begitu saya pamit dulu ya bu."

"Iya."

Diperjalanan Aruna hanya diam menunggu ibunya itu berbicara. Kalau kalian pikir Ananda adalah ibu yang dingin dan menyeramkan itu salah. Ananda adalah sosok ibu yang lembut dan sedikit tegas soal nilai akademis anaknya.

"Harusnya kamu bisa peringkat satu kalau kamu lebih rajin dan kurang-kurangin main hp." ucap Ananda.

"Iya bun."

"Tapi nilai kamu sama Sesillia juga gak jauh beda kok." Ananda mengingat hasil raport milik Sesillia yang ditujukan oleh guru tadi. "Itu artinya masih ada kesempatan besar buat kamu memberikan yang terbaik."

"Iya bunda, nanti Aruna usaha lebih keras lagi biar dapetin hasil yang lebih memuaskan dari ini." jawab Aruna mantap.

***

Satu bulan berlibur membuat Aruna suntuk bukan main. Setelah berkunjung kerumah neneknya yang ada di Lampung, ia pun kembali lagi ke Jakarta dua hari yang lalu. Rasanya ia sudah bosan dan lelah serta tidak sabar ingin cepat-cepat masuk sekolah untuk bertemu teman-temannya.

Ponselnya berbunyi menandakan ada pesan yang masuk.

DaNaSaRa❤️

Nayra Fradilla Zarnita: hey hidup hanya numpang ketawa

Aruna Langit Rinjani: Adnan bgt gasi

Keisha Trivani Wardana: ges main skut

Dara Carmilla Kevana: ayo lah bosen anjir di rmh trs

Aruna Langit Rinjani: sini home akw, pi boonk, eak

Nayra Fradilla Zarnita: otw pk helm

EVANESCENT (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang