Hai.. Teman-teman ☺
Sorry banget saya gak up beberapa hari ini, di karenakan ada kendala. Mohonlah di mengerti ya kawan, jangan pernah bosen buat mantengin cerita saya oke😊😊😊
Tetap semangat nungguin Angkasa dan Pelita ya.. Biar saya juga semangat buat Up😘😘😘
Enjoyyyyyy❤❤❤
Happy Reading!!
***
Baru kali ini pelita di perlakukan semanis ini oleh pemuda selain angkasa, entah mengapa ini rasanya berbeda. Pipi pelita mulai panas, semoga saja muka nya tidak memerah.
"Oh iya lupa, sekarang lagi panas ya. " sindir Denan yang melihat pelita memerah.
"Tadi pelita habis makan pedes jadi gini. " ucapnya bohong, namun denan dapat menangkapnya.
"Oh, gitu. " ucap pemuda itu sembari mengangguk-angguk.
"Iya kak. " jawab pelita.
"Jangan panggil kakak deh. " ucap denan tiba-tiba.
"Kenapa? Kan kakak itu kakak kelas pelita. " terangnya.
"Katanya lo pengen punya temen. " ucap denan seraya menatap gadis itu yang kebingungan.
"Jadi manggilnya harus apa? " tanya pelita.
"Denan. " ucapnya.
"Kan gak sopan, mama bilang kalau ke yang lebih tua itu bilangnya harus kakak biar sopan. " balas pelita.
"Emang gue udah tua? "
"Ya enggak mak--"
"Biar kayak temen aja, gak apa panggil gue Denan aja. " selah pemuda itu.
Pelita terlihat seperti sedang berpikir keras, "Oke deh D-Denan? "
"Nah gitu. " ucap denan seraya mencubit hidung pelita.
Entah kenapa tangannya gatal sekali ingin terus mencubit pipi gadis yang ada di sampingnya, apa lagi saat ia memekik memperlihatkan kedua lesung pipit nya membuatnya semakin terlihat menggemaskan di mata denan.
"Kak sakit! " pekik pelita.
"Kak? " ucap denan menggulangi kata awal yang pelita ucapkan.
"Eh iya denan. " katanya.
"Oke, gimana kalau gue anter lo balik aja? Dari tadi yang jemput lo gak dateng terus. " putus Denan.
"Enggak usah, dari dulu pelita emang suka nunggu angkasa di parkiran. Sebentar lagi juga angkasa pasti bakal dateng. " jelas pelita.
"Angkasa? "
"Iya, dia sodara kandung pelita. " katanya.
"Kenapa lo nungguin dia? Apa dia gak sekolah? " tanya Denan yang mulai kepo.
"Iya, biasa lah angkasa. " kata pelita yang yakin angkasa pasti akan datang sebentar lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Siblings
Teen FictionKembar tak identik. Angkasa yang keras kepala. Pelita yang sabar. Angkasa punya Pelita. Pelita punya Angkasa. Angkasa dengan seribu rahasia di hidupnya. Pelita tahu itu, namun sikapnya seolah dia tak mengetahui semua rahasia yang angkasa punya. K...
