Hari ini Faiza dan Zidan pergi ke pasar malam yang di adakan diadakan di sebuah plaza, sengaja menutup kafe awal sore hari. Agar semua karyawan nya memiliki waktu rehat dan bersenang-senang, setelah berhari-hari tanpa adanya libur karena kafe selalu ramai.Faiza yang mengenakan rok lebar hitam dan kemeja kotak-kotak biru gelap serta jilbab putih sedang menggandeng tangan Zidan yang sangat risih. Ia sudah besar gak butuh di Gadeng tangannya😒. Tapi bagi faiza Zidan hanyalah anak berumur tujuh tahun yang harus ia awasi takut jika ada yang menculiknya😁.
Di arah berlawanan, ada seorang gadis kecil berumur dua belas tahun dan seorang bemuda berumur dua puluh tahun mengawasi ya dari belakangnya.
"Yien! Ye yien Amelia! Jangan lari-lari, dan jangan jauh-jauh dari kakak!" Teriak pemuda itu tapi..hanya di balas juluran lidah 😜 gadis kecil itu. Dan berlari sembarangan dan menabrak seseorang.
" Apa..maaf, maaf, aku nggak sengaja" pintanya sambil membungku-bungkukan badannya.
"Hmmm" jawab orang itu dingin.
Kepala Yien pun terangkat melihat orang yang ia tabrak.
"Zidan, kamu mau pilih yang pink apa yang hijau gulali nya?" Tanya seorang gadis cantik yang memakai jilbab putih datang dari stan gulali.
"Terserah"😶
"Ya ampun ni anak..eh ada cewek cantik, pantesan mbaknya di cuwekin"😏
"😒"
"Ech, kak iza. Ini yien kak. Temannya Zidan di TPA yang pernah di culik trus di selamtkan kakak sama Zidan" kata gadis itu antusias.
"Ya ampuuun, Yien? Koq kamu udah gede segini sih...Kaka jadi pangling" Faiza menanggapi nya tak kalah antusias.
"Itu kak, berkat obat di pelelangan yang di beli oleh om aku sebagai kado ultah aku yang ke tujuh. Hehe...ini Zidan kak? Yang katanya jadi percobaan itu?!" 😁😏
"Cih kamu yang jadi kelinci percobaan, buktinya kamu masih pendek"😒
"Zidan! Mulutmu gak pernah berubah ya?! Masih pedas! Tapi ganteng. Hehe..""Sableng"😒 Zidan pun pergi.
"Yien, yang sopan" tegur seorang pemuda yang muncul di belakang nya.
"Kak Arga, masih ingat kak Faiza? Kakakny Zidan?"
"Ya, ingat koq. Apa kabar za? Lo makin eksis aja di kampus, apalagi di YouTube. Bah pengikut Lo gejimbun"
"Apa sih, ga. Lo nya aja yang selalu ngumpet padahal satu kampus dan satu klub. Kenapa waktu gue dapet masalah Lo nya gak ada?"😒
"Gue lagi di luar kota gantiin papa gue ketemu klien. Jadi, gue tahu ada masalah Segede itu juga baru saja"
"Ya udah kita main sama-sama aja biar ramai"
Arga pun tersenyum dan menarik Zidan berjalan bersamanya, biar para gadis bermain sepuasnya keduanya hanya mendampingi di belakang mereka tapi tetap ikut main.
Malam semakin larut, terakhir mereka main bianglala,. Tapi siapa sangka jika di tengah-tengah roda besar itu berputar, tiba-tiba mesin bianglala terbakar karena ada kabel yang konslet.
Sangkar yang di huni Faiza dan Yien tiba-tiba bergoncang sendiri. Baut yang menahan sangkar itu ternyata sudah sangat karatan dan tak bisa menahan tubuh keduanya. Yien menjerit ketakutan, ia memeluk tubuh Faiza erat, Faiza walau di dalam hatinya juga panik tapi di permukaan ia sangat tenang.
"Yien, kamu percaya ama kakak kan?"
"Iya"😭
"Jadi..tutup matamu dan ikuti kakak"
"Apa yang akan kakak lakukan?"😭😨
"Keluar dari sini"
"Tapi kak, ini.."
"Sttt. Diamlah dan ikuti saja."
Faiza pun membuka kunci pintu sangkar itu bersiap untuk keluar. Di bawah sana Arga dan Zidan yang tak ikut naik bianglala sangat cemas, karena sangkar itu sebentar lagi lepas. Zidan segera bertindak naik ke ting bianglala dengan cepat. Tapi...di atas sana ada tali selendang puting yang tiba-tiba melilit ke puncah tiang bianglala. Dan dari dalam sangkar yang akan jatuh keluarlah dua gadis yang meluncur keluar. Tepat mereka keluar sangkar itupun jatuh ke bawah. Semua orang menjerit berlarian takut tertimpa barang berat itu.Faiza membawa Yien keluar dengan menggunakan tali selendang sutra yang ada di cincin penyimpanannya. Keduanya meluncur ke bawah, dengan ginggong nya ia berputar dan melayang turun. Rok lebar yang ia kenakan berkibar membentuk lingkaran besar, jilbabnya berkibar. Di dalam pelukannya ada gadis kecil ketakutan tak berani membuka matanya. Banyak orang mengabadikan kejadian itu. Seakan selendang putih yang di jadikan pegangan Faiza seperti tak ada ujungnya, terus memanjang seiring Faiza meluncur kebawah dan berpijak di tanah dengan selamat. Banyak tepuk tangan membahana menyambut Faiza berhasil menyelamatkan manusia, tapi di atas sana masih ada beberapa orang yang terjebah di sana.
Zidan yang naik keatas juga berhasil mengeluarkan dua bocah yang menangis menjerit di sangkar bianglala. Akhirnya petugas pemadam kebakaran pun tiba mengevakuasi semua orang yang ada di dalam bianglala. Malam yang mendebarkan bukan?"Sekali lagi kalian berdua menjadi pahlawan di mata manusia"komentar Arga sambil tersenyum.
"Dan Yien semakin suka sama Zidan" lanjut Yien dengan cengiran khasnya. Zidan pun bergidik ngeri mendengar dan melihat kelakuan yien ini.
Faiza hanya menghela nafas lelah.
"Ayo kita pulang, tak mungkinkan kita hapus semua video di ponsel mereka semua kan?"😔😢😥Faiza dan Zidan pun berpisah dengan Arga dan Yien, mereka pergi diam-diam agar tak di kerumuni wartawan yang sudah sampai di sana.
Hidup Faiza tak tentram lagi .
💖💖💖💖💖💖
KAMU SEDANG MEMBACA
OM MR JUAN SHI
FantasyFaiza Putri Anisa dapat foucer gratis liburan kecina pada liburan akhir semester. Yang anehnya ia berangkat hanya sendiri. Tak ada yg lain. Ayah bundanya tak mengizinkan dia pergi krn dia anak perempuan. Tp ia nekat pergi ke China sendirian. Ia ingi...