OM MR JUAN SHI

OMJS.19

"Ibu, kenapa kita meninggalkan kediaman black dragon rose ?" Tanya Tang Zidan. 😶

"Itu untuk pertumbuhan kita " jawab Tang  Zuxuan riang.😊

Zidan :😒

Faiza:😩

Zidan :"apa kaitannya?"

Zuxuan :"ada, kita ini masih bayi, harus banyak teman dan pengalaman . Jadi kita keluar cari pengalaman. Yeee" dg suara khas bayi umur 2  tahun.

Zidan tetap acuh dg saudara kembarnya itu.

Faiza menghela nafas pelan.

"Sudah diam sementara kita tinggal di pondok kecil ini dulu dan jgn bermain menyelinap ke istana, mengerti?"

Zidan :...."

Zuxuan :😀

"Och, my god, dosa apa aq ini? Punya ank kayak begini..."

Tiga orang beda generasi itu tinggal di gubuk kecil tak jauh dr istana kerajaan tang. Dan mereka menyamar sebagai penjual sayuran.

Tang Zuxuan dan Tang Zidan  sudah tahu bahwa mereka putra kaisar Tang yg sombong itu. Zuxuan seringkali bermain sambil berlatih tubuhnya agar menjadi kuat, suka angkat berat2. Ia sudah bisa membawa berat yg ukurannya 3 kali lipat dr badannya yg kecil. Zidan suka membantu ibunya sambil berlatih juga spt Zuxuan, tp dg muka datarnya.
Faiza sering juga ikut memperdalam latihan kungfu nya yg sdh mencapai tingkat tinggi berkat buku black dragon rose . Dan bimbingan hantu Zuxuan.

Di istana ...

"Yang mulia...ach...lebih cepat..yeach cepat....emmmm...anda benar2 sangat kuat .." desah selir Yie sie..

"Kamu juga masih sempit selir Yie.." balas kaisa Juan Shi.

Sambil rebahan dan berpelukan dg erat keduanya menikmati pencapaian bersama.

"Yang mulia, bagaimana kabar permaisuri? Jika begini terus..kursi pemimpin perempuan akan kosong" dg cemberut.

"Kamu adalah selir  yg kesekian menanyakan tentang kursi permaisuri. Apalagi permaisuri masih hidup yg keberadaannya tdk diketahui. Hanya tahu bila ia pergi dlm berbadan dua itupun karena tabib Zhang yg ada diluar istana."  Mungkin..jika ia tak menggeledah setiap sudut kota ia tak akan menemukan berita menggembirakan ini. Tapi sayang ia telah pergi, apalagi ia sudah kasar kpdnya terakhir kalinya.

Ada baiknya juga ia pergi, ia terhindar dr pembunuhan yg menginginkan kematian putranya itu.

"Yang mulia...saya tdk bermaksud demikian.."

"Sudahlah, semua yg terjadi di harem Zhen ini mengetahuinya..tidurlah! Zhen masih ada urusan" juan shi pun berpakaian dan meninggalkan selir Yie Sie.

Yie Sie yg ditinggalkan menjadi geram karena tak bisa menahan sang kaisar lebih lama.

Kaisar Juan Shi memiliki selir ratusan wanita, tapi tak ada satupun diantara mrk yg pernah hamil. Walaupun Juan ini menabur benihnya puluhan wanita setiap harinya, tp tak ada yg bunting.