Surrender | Na Jaemin✔️

Special chapter : Birthday Na Jaemin

Happy Birthday Na Jaemin

You are special to all of us (Sijeuni and Jaemin Stan) because you have inspired us and a lot of people.  You teaches us how to be a better person, to stay positive and become a strong person.  Thank you also for loving us all, always stay healthy!

Thank you for your hard work Na!  we always support you and love you Na Jaemin

Happy reading!<3

Aku membangunkan pelan kak Jaemin yang masih terlelap didalam selimut itu.

"Kak, bangun~"

"Kak Jaemin..."

"Nana~"

Aku menghela pelan, kak Jaemin memang susah banget dibangunin.

"Sayang~"

Kak Jaemin langsung membuka mata-nya, ternyata satu kata itu mampu membuat seorang Na Jaemin terbangun.

"Apa sayang?" tanya-nya dengan suara serak khas orang yang baru bangun tidur.

"Ayo bangun, udah siang."

Aku menarik selimut yang digunakan kak Jaemin itu membuat tubuh atas-nya terekspos begitu saja, pria itu topless.

"Peluk dulu ya~" rengek kak Jaemin.

Aku menggeleng, "Udah siang ini kakk!"

"Aaaa~ aku masih capek gempur kamu semalaman tauuuu..."

Aku memukul kak Jaemin menggunakan guling, "Kak yang harusnya capek itu aku, bukan kakak!"

Kak Jaemin tertawa pelan, "Habisnya enak banget sih."

Aku menutup wajah kak Jaemin menggunakan guling itu, "Bicara lagi, aku ngambek sama kakak!"

Terdengar kak Jaemin tertawa dibawa bantal itu dan lamgsung menepis bantal itu pelan dari wajah tampan nya.

"Ya udah aku mau mandi dulu," kak Jaemin pun beranjak dari kasur.

"Iya sana!" usirku dengan sebal.

"Beb~"

"Ayank Ara~"

Aku mengacuhkan kak Jaemin, sebal.

"Lihat aku dulu bun,"

Blush

Seketika pipiku merona akibat ulah-nya kak Jaemin, aku pun menoleh kearah nya yang tengah tersenyum lebar.