Coba klik vote dulu dong mau tau siapa aja yang baca🥺
***
"Thankful for life's lessons."
-Gema Sergio***
2 bulan kemudian
Malam ini, SMA Ravalis mengadakan prom night di salah satu hotel yang terletak di Jakarta Selatan.
Anara, Fara, dan Letta sengaja janjian mengenakan gaun yang anggun dan super cantik pada sesi pertama, sesi yang lebih formal.
Pada sesi kedua, mereka memberanikan diri untuk mengganti gaun dengan yang lebih menonjol dan heboh.
"Cantik-cantik bet begooo!" Evan baru kali ini niat muji temannya sendiri. "Gila lo bertiga!"
"Ah, masaa?" ledek Fara. "Bego sih baru nyadar!"
"Gue rusakin ya rambut lu," ancam Evan.
"Kalo ada Elena pasti makin-makin ya, Van," timbrung Rino.
Evan mengangguk sedih. "Sayang banget ya gak ada doi."
"Dav, lipstick aku belepotan gak?" Anara berjinjit di hadapan Daver meskipun sudah pakai heels.
Daver memperhatikan. "Enggak. Kayaknya sih."
"Seriusan belepotan gak!"
Setelah Daver liat-liat lagi, ia baru yakin. "Enggak, Ra, Enggak. Udah cakep bener dah."
KRINGGG!
"Si anjir, prom macem apa ini." Letta memekik. "Pake bel dong."
"SELAMAT MALAM SEMUANYAAA!"
"Sialan kaget!" umpat Evan.
Semua orang langsung menoleh ke arah panggung. Ternyata Ibu Erna lah yang menjadi MC-nya.
"Aduh, guru kesayangan lo tuh, Dav," ucap Ander, sarkas.
"Najis." Daver tertawa. "Toa bener suaranya."
KAMU SEDANG MEMBACA
DAVENARA [SELESAI]
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] Anara Emiley. Gadis yang memiliki kesabaran penuh ini jatuh hati pada mantan atlet kickboxing, Daver Negarald. Ada satu hal yang Anara suka dari Daver. Laki-laki itu perhatian. Di saat latar belakang keluarganya hancur...