26. Fara

5.5K 388 87
                                    

"Sorry, i'm a newbie, so i dont know that falling in love with you is hurting me so deep."
-Fara Maria

***

17.45 WIB.

Fara sudah siap dengan pakaian kasual yang tetap membuat tampilannya tampak memukau. Kalau urusan pergi, Fara yang paling tidak mager. Lebih mending daripada Anara dan Elena.

 Lebih mending daripada Anara dan Elena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hal yang suka cewek Zhenix kesali. Kadang, kalau mau berjalan dengan salah satu cowok Zhenix, banyak sekali peraturannya. Atau bisa disebut sebagai permintaan dari mereka.

Pernah waktu Elena berjalan dengan Ander untuk minta ditemani membeli kado, Ander bilang, "Jangan pakai celana pendek kalo jalan sama gue. Gue gak enak liatnya."

Bukan itu saja. Kalau sama Evan, dia pernah ngomong ke Fara, Anara, dan Elena waktu lagi ngumpul, "Jangan pakai baju yang gak ada lengan. Lo cewek, pake baju yang sopan."

Dan ternyata tidak hanya itu. Selagi Fara ngumpul dengan Anara, Daver, Rino, dua cowok itu pernah bilang secara bersamaan, "Yang bener aja kalo pake outfit. Mau keliatan kayak cabe?"

Nyelekit sekali. Padahal di waktu itu Anara dan Fara cuma pakai hoodie dan celana pendek. Tapi karena celananya kependekan, terlihatnya malah seksi.

Jadi daripada pakai celana pendek dan baju aneh-aneh, Fara memilih pakaian simple saja. Daripada ditegur dan jadinya tidak enak, kan?

Tin tin!

Fara membuka gorden jendelanya. Ia melihat Daver sudah di bawah. Karena itu, ia buru-buru mengambil tas dan turun.

"Hai," sapa Daver seraya tersenyum.

Fara ikut tersenyum. Ia melambaikan tangannya. "Hai! Ke mana, nih, kita?"

"Lo maunya ke mana? Gue ikut aja."

"Ke mal. Nonton, yuk!"

Baru kali ini Fara jalan berdua saja dengan Daver. Padahal keduanya sudah sering chat-an dari setahun lalu. Namun, baru-baru ini Daver mengusulkan untuk jalan berdua dengannya.

"Boleh." Daver melihat jok belakangnya, lalu melihat Fara. "Naik."

Fara mengangguk. Ia langsung menaiki motor Daver. Ia menepuk punggung cowok itu. "Jangan ngebut!"

Daver tertawa pelan di balik helm-nya. "Iya, Bos."

Perjalanan terasa sunyi. Keduanya tidak bicara. Fara selalu menunggu saat Daver bertanya sesuatu padanya. Namun, karena cowok itu tidak mengatakan apa-apa, Fara juga memutuskan untuk diam.

DAVENARA [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang