Happy Reading 💕
.
.
.
Enjoy 💕
.
.
.
❤❤❤Sudah hampir 4 tahun berlalu sejak Win memilih untuk tinggal di Pattaya dengan Mew. Sudha hampir 4 tahun juga mereka menjalani hubungan sebagai pacar.
Dan tepat bulan lalu, Mew melamar Win di Korea. Tepat saat Mew merayakan ulang tahun Win disana. Lalu dia memberikan surprise kepada Win, dengan melamarnya di atas speed boat.
Win masih ingat jelas kejadian waktu itu. Dimana ada banyak bunga yang sudah diatur sedemikian rupa membentuk tulisan Will You Marry Me.
Betapa bahagianya Win saat itu, saat Win melihat Mew bersimpuh di hadapannya dengan megang kotak kecil berwarna merah hang berisikan cincin di dalamnya.
Win sangat bahagia, dirinya sudah resmi bertunangan dengan matenya. Sebentar lagi mereka akan menikah. Bahkan keluarga Win sangat mendukung hubungannya dengan Mew, dan mendesak agar Mew dan Win segera menikah.
.
.
.
Sudah hampir 4 tahun Win tinggal di Pattaya dengan Mew. Selama mereka tinggal bersama, hidup Win terasa sangat bahagia. Mew sangat pintar memanjakan Win. Rasanya Win tidak kekurangan apapun. Mew selalu ada untukknya, selalu menyediakan apapun keperluan Win.Namun Win tetaplah Win, seseorang yang pekerja keras dan mandiri. Dia tidak mau hanya berdiam diri saja di rumah. Tidak melakukan apa-apa dan menerima uang dari kekasihnya secara cuma-cuma.
Itu bukan Win sekali. Jadi selama di Pattaya Win mencari pekerjaan. Namun Mew mengetahui hal itu. Mew awalnya sempat tidak setuju dengan Win. Namun akhirnya Mew mengalah. Mew membiarkan Win bekerja, namun dengan satu syarat. Win harus bekerja pada perusahaannya. Agar Mew bisa terus berdekatan dengan kekasihnya sekaligus mengawasi Win agar tidak macam-macam di belakangnya.
Akhirnya Win menyetujui itu, Win tidak masalah bekerja dimanapun. Yang penting dia bisa bekerja, beraktivitas dan menghasilkan uang.
Jadi, Win akhirnya menjadi akuntan di perusahaan Mew. Dan itu masih Win jalani sampai saat ini. Walaupun statusnya sekarang sudah berubah menjadi tunangan Mew. Alias tunangan dari pemilik perusahaan tempat dia bekerja. Yaitu Hotel termewah di Pattaya.
.
.
.
"Hay sayang. "Mew memeluk tubuh kekasihnya dari belakang, saat melihat Win termenung ke arah luar jendela.
Keduanya sedang ada di dapur. Mereka sedang libur saat ini. Jadi keduanya bisa menikmati waktu bersantai di rumah.
"Ih sayang, ngagetin aku aja. " kesal Win.
"Hehe, habisnya kamu bengong gitu sih. Yaudah aku peluk aja. Biar hangat. "
"Mending kamu panasin air aja sana. Biar aku bisa bikin kopi. "
"Duh sayang, masih pagi udah nyuruh-nyuruh. "
"Oh gamau nih? "
"Hehe mau kok sayang. Bentar ya. "
Mew lalu membuat air panas, sedangkan Win sibuk mengambil cangkir dan kopi.
Tring.. Tring...
Ponsel Mew berbunyi.
"Halo. Apa? Oh iya.. Oke.. Aku akan kesana. Iyaiya. " ucap Mew saat mengangkat telpon nya.
"Ada aap sayang? Siapa yang menelfon? " tanya Win.
"Sekretarisku. "
"Apa katanya? "
"Dia bilang ada masalah di Phang Nga. Aku harus segera kesana untuk mengeceknya. "
"Phang Nga? Kapan kau akan kesana? "
KAMU SEDANG MEMBACA
If I Was Yours [COMPLETED ✅]
Fanfic[ Sudah Diterbitkan] [COMPLETED ✅] [REPUBLISH ❗] BrightWin x MewGulf BrightGulf x MewWin Cinta dan Takdir, yang mana harus mereka pilih? Bright, Win, Mew dan Gulf terjebak diantara pilihan yang membuat hidup mereka menjadi rumit. Mate dan Cint...