[1] Kelahiran Kembali Permaisuri Surgawi

196

Bab 196: Raja Pulau Tidak Dikenal

.
.
.

"Lepaskan semua mutan!" Dark Angels Zuo mengulurkan tangan dan menyapu semua barang dari meja.

Matanya penuh dengan racun. Sambil mengertakkan gigi, dia berkata, "Tangkap dia. Profesor akan sangat senang dengan subjek percobaan seperti itu! "

Ramuan itu sudah diangkut oleh Dugu Yusheng.

Tidak ada lagi orang biasa di sini.

Su Huiqing mengulurkan tangan untuk membuka kancing mantel putihnya, sebelum melemparkannya ke samping.

Dia mengangkat pandangannya sekali lagi, sudut bibirnya melengkung dingin.

Kali ini, dia tidak perlu khawatir tentang kerusakan tambahan.

Dia perlahan menggulung lengan bajunya, memperlihatkan kawat logam tipis yang melingkari lengannya. Dia menemukan kelompok pemuda sebelumnya, serta Profesor itu.

Mereka sedang mendiskusikan sesuatu.

Sampai mereka mendengar suara yang jelas terdengar dari belakang mereka. "Apakah kau ingin mati atau hidup?"

Kelompok itu mendongak dan melihat seorang gadis dengan santai bersandar di pintu. Dia menatap ke arah mereka dengan senyum tenang.

Baju putih.

Celana hijau tentara.

Wajahnya segar dan cantik.

Profesor paruh baya bereaksi sangat cepat. Dia mengeluarkan pistol dan mengarahkannya ke Su Huiqing. "Kau siapa? Bagaimana kau bisa masuk ke dalam sini?!" Tangan lainnya sudah meraih tombol darurat.

Su Huiqing dengan tenang menyisir rambutnya ke samping. "Aku menyarankan kalian untuk... lebih kooperatif!"

Mata gelapnya berkilauan di bawah lampu.

Profesor paruh baya baru saja akan menembakkan senjatanya ketika sebuah kawat logam tipis melayang ke arahnya dan secara akurat melilit lengannya. Dengan jentikan pergelangan tangannya, dia ditarik ke depan.

Profesor paruh baya jatuh di samping kakinya, dan Su Huiqing memegang senjatanya di udara. Sebelum dia sempat bereaksi ...

Bang!

Otak Profesor meledak, dan dia berbaring di sana dalam genangan darahnya sendiri.

Bau darah yang kental meresap ke seluruh ruangan.

Para pemuda itu sudah terbiasa dengan bau darah dari laboratorium. Tapi hati mereka ngeri melihat Profesor mereka terbaring di sana.

"Terserah kau jika kau ingin mati dengan cara ini." Su Huiqing dengan santai meniup laras pistolnya, yang masih berasap. Dia kemudian berbalik dan menyeringai pada orang-orang yang tersisa. "Siapa yang bertanggung jawab atas kalian?"

Mata hitamnya sangat dingin.

Seluruh ruangan sunyi senyap.

"Kau membunuh guru kami!" Beberapa pemuda menyerang Su Huiqing dengan senjata di tangan mereka, mata mereka berlumuran darah.

Su Huiqing menurunkan pandangannya saat dia menegakkan seutas kawat logam.

Dia bisa merasakan bahwa orang-orang ini tidak akan memberitahunya. Dan tentu saja, mereka hanyalah asisten Profesor, dan mereka tidak akan memiliki banyak informasi berguna.

Kalau begitu, tidak ada gunanya membiarkan mereka hidup-hidup. Dia memutar kawat logam itu.

Desir...

Sekali lagi mengangkat tangannya, kawat logam itu setajam pisau paling tajam di dunia. Itu mengiris tepat melalui tenggorokan satu orang!

Darah mengalir keluar.

Warna merah cerah berkilau dingin pada kawat logam di tangannya!

Luka di lengannya terbelah lagi, tapi wajahnya tetap tanpa ekspresi.

Tumpukan mayat berserakan di dekat kakinya, membuatnya terlihat seperti iblis yang baru saja keluar dari neraka.

Hanya wajah itu yang murni dan sejelas biasanya - tapi senyumnya dingin dan jahat!

Pada saat Dark Angels Zuo dan anak buahnya bergegas, gambaran dirinya inilah yang mereka lihat.

Seorang gadis muda berdiri di bawah lampu, kawat logam di tangannya berlumuran darah. Dia sepertinya telah mendeteksi pendekatan mereka.

Dia perlahan mengangkat matanya dan menatap Dark Angels Zuo. Dia tersenyum manis. "Jika kau ingin hidup lebih lama, kalian akan pergi ke sana bersamaku."

Dark Angels Zuo menatap Su Huiqing dengan gentar. "Aku benar-benar meremehkanmu."

Dia kemudian tiba-tiba mengambil langkah mundur saat beberapa anak buahnya menghalangi jalannya.

Pada saat yang sama, suara cakar yang melesat...

Lebih dari selusin anjing bermutasi berlari keluar dari belakangnya, langsung menuju Su Huiqing!

Su Huiqing memandangi anjing-anjing yang bermutasi itu.

Senyumannya berubah menjadi lebih dingin.

Dia sudah pernah mengalami ini di Kota Hijau sebelumnya. Itu memang organisasi yang sama.

Dark Angels.

Kali ini, dia tidak ragu lagi.

Dia mengangkat satu kaki dan menendang anjing terdekat yang bermutasi. Dia mengayunkan kawat logam dari tangan kanannya dan langsung mematahkan leher yang lain!

Tangannya yang lain membentuk kepalan tangan dan meninju salah satu hewan itu tepat di matanya!

Dia kemudian membalik dan mendarat di lantai.

Mengambil pistol di sampingnya.

Bang! Bang! Bang!

Kelompok kedua dari anjing yang bermutasi jatuh ke lantai karena serangannya.

Menyadari bahwa mutan-mutan yang kuat itu tidak berguna melawan gadis itu, orang-orang itu segera menyerbu menggunakan senjata sinar partikel mereka!

Su Huiqing meraih bahu salah satu dari mereka dengan satu tangan.

Suara retakan yang jelas.

Suaranya menakutkan.

Bahunya patah begitu saja.

Dia menjentikkan rambutnya ke belakang dan tersenyum licik pada Dark Angels Zuo. "Apa kau benar-benar mengira aku hanya mahasiswa baru yang lemah dan mudah tertipu dari Universitas Monster?"

Dark Angels Zuo bisa melihat bahwa situasinya buruk dan dia segera berbalik dan lari menuju hanggar jet tempur.

Su Huiqing tidak terburu-buru. Dia dengan tenang menendang salah satu pria berpakaian hitam ke samping, sebelum mengulurkan tangan dan memotong kepala mutan terakhir. Senyumnya manis. "Melarikan diri? Apakah kau benar-benar berpikir kau bisa melarikan diri? "

Memang.

Dia bukanlah siswa baru yang lemah dan mudah tertipu.

Dia adalah pemegang banyak lencana. Raja Pulau Tidak Dikenal. Su S!