"Udah sana mandi, bau kamu itu." Gracia merusak suasana.
"Mandi bareng yuk." Goda Shani.
"Aku udah mandi."
"Gimana kalau aku buat kamu mandi lagi?" Shani menaik turunkan alisnya.
"Oke, tapi habis itu gak ada pegang-pegang seminggu."
Shani yang sudah hampir menyambar bibir Gracia terhenti langsung. Shani melancarkan aksi ngambek langsung. Gracia pun bodo amat lalu ngeloyor pergi untuk memakai baju.
"Gege." Panggil Shani dengan nada seksual.
Gracia menghembuskan nafas lalu berbalik dan menyambar bibir manis Shani.
Gracia yang agresif dan menguasai permainan kali ini. Gracia mendorong tubuh Shani hingga menempel ke tembok.
Gracia melepaskan ciumannya karena kehabisan nafas. Mata Shani sudah sayu karena nafsu. Gracia kembali mencium Shani, kali ini sedikit lebih lembut dari sebelumnya.
Tangan Gracia menelusup masuk ke dalam piyama Shani, meremas dua gunung kembar menggemaskan milik Shani.
"Eeemmhh Gehh... hahhh."
Ciuman Gracia turun ke leher, meninggalkan beberapa bekas di sana. Kaki Shani semakin lemas, jika saja tidak di tahan Gracia, mungkin Shani sudah tidak sanggup berdiri.
Tangan Gracia membuka satu persatu kancing piyama Shani. Dengan sekuat tenaga Shani menahan desahannya, sentuhan Gracia begitu membuatnya melayang.
***dah skip aja, kebiasaan***
Setelah pergulatan panas tadi Shani benar-benar lemas. Bahkan dia harus di gendong Gracia untuk ke kamar mandi. Itung-itung modus juga.
"Ci!! Cari makan keluar yuk." Ajak Gracia.
"Mau kemana?" Tanya Shani.
"Nasi goreng deket sini." Jawab Gracia.
"Ya udah ayuk."
Gracia dan Shani mengambil dompet dan hp nya. Keluar dari apartemen dengan genggaman tangan yang tidak terlepas.
Sesampainya di tukang nasi goreng, mereka memesan untuk dimakan ditempat. Namun melihat kondisi di sana ramai dan terlalu banyak orang yg memperhatikan mereka, mereka memutuskan untuk membungkus makanan mereka untuk dimakan di apartemen.
Sesampai di apartemen, tiba-tiba datang ide untuk mereview nasi goreng yg sudah mereka beli untuk di upload di GreShan tv. Kamera sudah siap, nasi goreng sudah siap. Tinggal santap.
"Hayyy guys welcome back to our channel." Opening GreShan tv.
"Di GreShan TV..... Yeeeee." Ucap mereka bersemangat.
"Hari ini kita ngapain Ge?" Shani menatap Gracia.
"Hari ini kita mau, review makanan. Bukan review makanan sih, lebih ke makan makan sambil ngomong sih hehehe." Cengir Gracia.
"Nggak boleh Ge makan sambil ngomong tuh." Ucap Shani menasehati.
"Ya ngomongnya nggak sambil ngunyah juga cici." Gracia menepuk jidatnya.
"Oh oke deh oke." Shani nyengir.
"Nah kita ada 2 macam nasi goreng, aku nasi goreng kambing dan ci Shani nasi goreng seafood, mau coba yang mana dulu nih ci enaknya?" Tanya Gracia.
"Punya kamu dulu aja Ge."
"Okey guys, kita coba nasi goreng kambing terlebih dahulu."
Gracia menyuapkan nasi gorengnya. Wajahnya menunjukkan bahwa dia sedang berpikir, memikirkan rasa nasi goreng di mulutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNPREDICTABLE [GRESHAN] (END)
RomanceKehidupan tidak bisa di prediksi, begitu juga dengan kisah percintaan GreShan. Selalu ada hal-hal menarik setiap harinya tidak pernah menyangka sebelumnya. Penasaran dengan ceritanya? YA BACA MAKANYA!! FF pertama hasil kolaborasi dengan @dm_indra