PERINGATAN, sebelumnya author lupa kasih tau kalau di part 48 banyak mengandung umpatan, dan kali ini pun sama. Mohon JANGAN PERNAH DITIRU tolong kalian bijaksana. Maaf kalau kebanyakan ngumpat, karena menurut author kalau udah marah itu bakal banyak gitu-gituannya. Walau author pribadi sih enggak :v
Oke intinya jangan ditiru ya, ini hanya untuk mendapat feel saat membaca :v
Sekian terimakasih
__________________________________________
Tiba-tiba....
Cicak terbang~
NGUENGGG~~~
Bercanda:v
Yang dibawah ini serius kok👇
"SERANG!" Teriakkan seseorang menggelegar di setiap penjuru hutan.
Datanglah segerombolan orang yang jumlahnya kira-kira 200 orang dengan jaket jeans yang melambangkan kalau mereka berasal dari salah satu geng.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Krekk
Bugh
Bugh
Para anggota gangster yang belum siap pun banyak yang tumbang, Aldo dan Chris langsung di bawa keluar hutan dibantu 4 orang berjaket.
Sion? Oh tentu saja dia ikut melawan, bukan anggota gangster yang dia lawan. Tapi dia menghajar Gilang habis-habisan, iya dia sudah kalap.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
"Ugghh, sial" gerutu Gilang yang sudah terbaring di atas tanah dengan kaki Sion yang menginjak perutnya
Sion menatap Gilang dengan senyum devil nya, ya inilah salah satu sisi Sion yang belum banyak diketahui orang. Sion menarik baju yang dipakai Gilang, Gilang pun berdiri. Masih dengan sebelah tangan yang menahan kerah baju Gilang, tangan Sion yang terluka pun memukul Gilang tiada ampun. Gilang tentu sudah tidak bisa mengelak, energi nya habis. Dia hanya bisa pasrah berharap kalau dirinya masih hidup setelah ini.
Bugh
Bugh
Akan tetapi baru dua pukulan yang berhasil lolos, tangan Sion sudah di tahan oleh seseorang.
KAMU SEDANG MEMBACA
"𝙲𝚕𝚊𝚜𝚜𝚒𝚌 𝚃𝚎𝚎𝚗𝚜"
Teen Fiction[Follow dulu sebelum baca] Ini kisah tentang sebuah persahabatan, bukan persahabatan biasa. Ini tentang kita, mempertahankan apa yang kita punya. Karena sesungguhnya mempertahankan sebuah hubungan jauh lebih sulit, dibanding harus menjalin hubungan...
