2. Curhatan Adik-Kakak

8.4K 965 85
                                    

Kamu tetaplah kamu.

Happy Reading!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading!

"Balikan yuk, Kay!"

Mika masih terdiam sembari menggigit bibir bawahnya. Sudah cukup ia dibuat terkejut karena mantannya ini tiba-tiba menampakkan diri. Sekarang tiba-tiba mengajaknya kembali berpacaran?

Dia tidak berubah sama sekali, masih seperti dulu.

"BABE!"

Mendengar suara itu sontak Mika dan Aldo kompak mengalihkan pandangannya. Di sana, muncul seorang siswi berambut panjang dengan rok di atas lutut dan tak lupa gincu merah menyala di bibirnya, berjalan menghampiri mereka.

"Kamu beneran pindah ke sini demi aku? Ihh, kamu kok so sweet banget sih." Gadis yang diketahui bernama Sheila dan merupakan siswi kelas 12 itu, mengapit lengan Aldo dengan kedua tangannya.

"Iya dong, apa sih yang engga buat kamu." Aldo mengucapkannya dengan nada menggoda.

Mika yang menyaksikan drama tersebut, memalingkan wajahnya menghindari keduanya. Lalu selanjutnya ia berdehem pelan.

"Eh, ada Mika!"

Dari tadi gue emang disini Bambang, kesal Mika dalam hati.

"Iya, Kak Shei. Kakak sibuk gak? Aku dikasih tugas buat nemenin A-aldo keliling sekolah, tapi aku ada rapat OSIS. Boleh minta tolong kakak buat gantiin aku nemenin dia?"

Sheila tersenyum senang. "Oh boleh kok, boleh banget."

"Oke makasih sebelumnya, Kak. bye!" Mika berlalu meninggalkan pasangan itu.

Sifat Aldo tidak berubah. Bahkan di hari pertama mereka bertemu kembali, Aldo masih berusaha menunjukkan betapa brengseknya dia. Tadi apa coba? Dia mempermainkan Mika lagi? Ah jangan sampai ia masuk perangkap buaya itu lagi.

Mika sekarang berdiri di depan pintu yang bertuliskan Ruang OSIS. Ia mengetuk pintu tersebut. "Assalammualaikum!"

Pintu terbuka, menampilkan sekitar empat puluh orang yang sedang duduk di bangku, pastinya adalah anggota OSIS. Dan satu orang yang diketahui sebagai ketuanya berdiri di depan sana.

"Maaf Kak, saya telat," ungkapnya sembari memandang segan Bian, si ketua OSIS.

"Tidak apa-apa tadi Bu Dina udah ngasih tau saya. Silahkan duduk!" balas Bian dengan eksperesi datar dan itulah yang membuat Mika semakin jatuh hati.

"Makasih Kak," ujar Mika tersenyum sopan.

Rapat OSIS hari ini adalah membahas tentang kerapihan murid di SMA Cakrawala. Setelah libur beberapa minggu, pastinya masih banyak siswa-siswi yang melanggar peraturan.

Tadi terlihat siswa yang rambutnya tidak sesuai dengan peraturan yang dibuat sekolah.

"Jadi mohon kepada seluruh anggota OSIS untuk memberi contoh yang baik, terima kasih atas kehadirannya dirapat hari ini. Wassalammualaikum wr.wb."

MIKADO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang