Bab 68. Penyihir Hitam part 1
Dengan pecahan kaca ditangannya, Penny tampak lebih dari membatu, pecahannya yang jatuh ke lantai bersamaan dengan cairan yang telah berubah dari warna transparan menjadi hijau tua seperti hutan setelah hujan.
Tapi bukan itu yang membuat jantung Penny berdegup kencang hingga ia bisa mendengarnya di kedua telinganya.
Melainkan ia pernah mendengar salah satu dari banyak cerita dari desa yang pernah ia datangi, genderang akan dibunyikan ketika seseorang akan dikorbankan kepada Dewa gunung.
Hanya saja saat ini, Penny yakin kalau ia akan dibuang ke laut sebagai pengorbanan oleh Damien karena melanggar sesuatu yang tidak seharusnya ia lakukan, meskipun Penny tidak bermaksud untuk memecahkan apa pun, karena benda itu pecah dengan sendirinya.
Akan tetapi itu tidak akan mengurangi fakta kalau Penny sudah mengintai di seluruh ruangan dan membuka kotak yang terkunci dengan aman.
Damien yang berdiri di depan pintu, tidak terlihat marah tetapi tidak ada sedikit pun senyuman sarkastiknya. Sebaliknya ia terlihat sangat kesal, pikir Penny dalam benaknya sambil mempersiapkan mental untuk hal yang terburuk.
Vampir berdarah murni itu melangkah ke depan dan sebelum Damien melakukan atau mengatakan apa pun, Penny menundukkan kepalanya sedalam mungkin dan berkata dengan cepat,
"Aku minta maaf untuk gelasnya. Aku tidak bermaksud untuk memecahkannya, Tuan Damien," suara gadis itu pecah dengan rasa khawatir.
Mata Damien berpindah dari kotak yang terbuka ke lantai yang sebelumnya bersih, kini terdapat tumpahan cairan hijau di sekelilingnya. Matanya menyipit lebih jauh pada warna yang ada.
Penny tidak mendengar apa-apa, hanya melihat Damien yang berdiri dan kemudian membungkuk untuk duduk di tumitnya selagi menatap cairan hijau itu.
Damien yakin cairan itu tidak berwarna hijau, tetapi transparan dengan deskripsi dan tabung lain yang diletakkan dengan aman di dalam kotak. Setelah diamati lebih dekat, ia menemukan sesuatu yang aneh.
Menggunakan tangannya, Damien mengusap jarinya ke cairan hijau di mana ada beberapa pecahan kaca yang berada di lantai.
Panas.
Penny melihat Damien berdiri lagi, tidak menatapnya tetapi pergi ke kotak dan mengangkat salah satu tabung tak berwarna yang ada di sana,
"Tolong jelaskan apa yang terjadi di sini, Penny. Atau kau berencana untuk menjadi bagian dari banyaknya patung yang ditempatkan di taman yang ada di sini? "
Penny mendengarnya, melihat Damien menoleh menatapnya,
"Apakah kau tahu apa ini?"
Penny menggelengkan kepalanya.
"Jadi, kau ingin melihat apa ini. Gadis yang sangat penasaran. Apa kau tidak tahu kalau menyentuh barang orang lain tanpa izin itu salah?"
"Aku minta maaf, tuan Damien. Aku tidak bermaksud untuk memecahkannya. Aku sedang melihatnya ketika tiba-tiba berubah menjadi panas dan berwarna hijau," jelasnya tanpa menatap mata Damien.
Damien memiringkan kepalanya, kata-kata Penny meningkatkan keingintahuan dan keraguan Damien.
Penelope tampaknya bukan tipe gadis yang akan merusak sesuatu tanpa alasan, setidaknya tidak di mata Damien. Jika itu Grace atau vampir wanita lain, akan mudah untuk menerima tindakan orang itu.
Apakah kecurigaan awalnya benar? tanya Damien pada dirinya sendiri.
Kotak itu berisi ramuan yang baru diperoleh setelah mencurinya dari para penyihir hitam sehingga akan diuji dan dilihat apa itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Master Damien's Pet (Bagian 1)
RomansBukan RAW Translate Mulai dari Bab 1 - 445 Mengandung konten 18+ Judul : Young Master Damien's Pet Author : ash_knight17 Genre : Romance, fantasy, historical, adult, r18, josei, mature, vampir JANGAN SHARE TERJEMAHAN INI. Sinopsis Damien Quinn, se...