Siapa Yang Kangen?
Kalian Tim Wattpad MODE GELAP Atau MODE TERANG Nih??
Are You Ready?🔥
HAPPY READING!!
"Naiffa Claretta adikku tersayang turun ke bawah dong. Ada yang mau ketemu tuh," ujar Malvino tahu-tahu sudah berdiri diambang pintu kamar Naiffa sambil melipat kedua tangannya di depan dada.
"Siapa?" balas Naiffa tanpa mengalihkan pandangannya dari layar laptopnya yang menyala.
"Turun aja sih Fa liat sendiri," ujar Malvino.
Naiffa menghela pelan. Menutup laptopnya lalu bangkit dari kasurnya. Berjalan menghampiri Malvino.
"Bara ya?" tanya Naiffa. "Kok dia gak ngabarin gue dulu mau ke sini?"
"Ck! Tinggal turun aja sih temuin sendiri. Ribet banget lo," cibir Malvino pada Naiffa yang sudah berdiri di depannya.
Gadis itu mengerutkan keningnya heran.
"Lo kenapa sih bang? Sepet amat mukanya?" tanya Naiffa pada Malvino sebelum benar-benar pergi.
Sekali lagi Malvino berdecak karena Naiffa banyak omong.
"Udah sana buruan," ujar Malvino. Cowok itu mendorong-dorong punggung Naiffa menyuruhnya untuk segera turun ke bawah.
Naiffa hanya mencibir tanpa suara.
Gadis itu berjalan melewati Malvino begitu saja. Sementara Malvino malah asik mengekor di belakang adiknya. Keduanya lalu menuruni tangga. Bedanya, Naiffa sedikit berlari sementara Malvino masih santai berjalan di belakangnya.
"Bar kamu ke sini gak--"
"Juna?" Naiffa terkejut ketika matanya mendapati Juna yang sedang duduk di sofa ruang tamu bersama Wulan-mamanya.
"Kok lo di sini? Bara mana?" tanya Naiffa berjalan mendekati mereka.
"Gak ada Bara sayang. Yang ada Juna," ucap Wulan lembut.
"Oh Naiffa kira tadi Bara," kata Naiffa pada Wulan. "Omong-omong ada apa Jun?" tanyanya pada Juna.
"Tadi gue lagi keluar. Kebetulan gak jauh dari rumah lo. Ya udah gue mampir aja," jelas Juna. "Gue bawain martabak juga buat lo," ujarnya menyodorkan kantung kresek putih pada Naiffa.
"Modus banget," cibir Malvino yang berdiri di samping Naiffa.
"Eh... gak usah Jun. Ngerepotin lo," ucap Naiffa.
"Terima aja sayang. Kasian Juna tuh udah bela-belain beli itu buat kamu," ujar Wulan membuat Naiffa menghela pasrah.
"Iya udah makasih ya Jun. Maaf ngerepotin lo," ujar Naiffa menerima kantung kresek putih itu.
"Gak ngerepotin kali. Gue sekalian mau silaturahmi ke sini. Ketemu juga sama Tante Wulan," ucap Juna lagi-lagi membuat Malvino mencibir.
"Si kecil mulai aktif ya bund," ujar Malvino tanpa melihat ke arah Juna.
"Malvino," tegur Wulan. "Ikut mama sekarang. Mama mau bicara sama kamu," ujar Wulan membuat Malvino menatapnya bingung. Dia salah apa?
KAMU SEDANG MEMBACA
BARA [COMPLETED]
Ficção Adolescente(SEGERA TERBIT) Albara Farren Zico, murid laki-laki dengan segudang masalah di sekolahnya. Siapa yang tidak mengenal Bara? Si troublemaker SMA Garuda yang adem dipandang mata. Tidak suka aturan, sukanya bolos, galak dan barbar seperti namanya. Tolon...