6

53 4 0
                                    

Yang namanya Kiara itu orangnya gak pandai bergaul. Terbukti dengan temannya yang cuma itu itu aja. Iya. Silva. Kalau ada yang lihat dia banyak di sapa orang, itu cuma karena dia good looking. Pun ramah orangnya.

Jadi Silva sebagai teman satu satunya Kiara sejak SMP itu bakalan bela Kiara paling depan kalau Kiara dapat masalah.

"Fan. Taruhan sama Gue. Reno pasti Kena tampar Kiara." Suma yang ngomong bisik bisik waktu lihat Reno berjalan mendekati Kiara.

Hari ini malam kelulusan mereka. Mereka udah resmi nih lepas seragam putih birunya. Dan barusan Reno sudah Resmi menjadi pemilik uang 500ribu dan Handphone yang Zulfan dan Suma janjikan.

"Gak mungkin lah. Gue udah janjiin dia 500ribu lagi kalau sampai dia berhasil nyium Kiara. Dia pasti lakuin apa aja lah buat itu. Menang banyak dia. Di cium iya, 500ribu juga dapet."

Tapi dasar emang anak sultan yang ini juga gak pada punya akhlak. Mereka manfaatin temennya sendiri sebagai bahan kegabutan mereka.

Zulfan yang nantang Reno buat nyium Kiara malam ini. Dan anak lelaki itu akan hadiahkan Reno uang 500ribu yang kedua jika sampai Reno bisa lakukan itu.

"Tapi gue yakin sih, tuh anak bakalan kena tampar. Kiara gak bakalan segampang itu lah."

"Iya juga sih." Mereka juga baru pacaran kan. Baru juga 2 bulanan. Kecuali Reno ada bakat Playboy mungkin bisa aja Kiara tergoda.

"Kasih gue PS terbaru ya kalau sampe Kiara nampar Reno."

"Oke"

Saat tangan mereka berjabatan, saat itu jugalah bokong mereka kena tendang. Silva pelakunya.

Kebetulan bangat Silva lewat waktu Suma dan Zulfan ngomongin soal taruhannya.

"Ceritain semua sama gue. Atau lo berdua gue jadiin perkedel!"

*****

Ini malam kelulusan mereka. Memang masih di bawah umur semuanya. Makanya acara di mulai jam 5 sore dan akan selesai di jam 9 malam. Mereka juga harus dan wajib di antar jemput orang tua.

Siswi yang datang sudah pasti tampil cantik dengan balutan dress. Yang siswa juga tampan kenakan stelan jas.

Dan yang sudah pasti mencuri perhatian adalah Kiara. Bintangnya malam kelulusan SMPnya itu datang dengan berbalut midi dress silk hitam sederhana dengan aksen pita di pinggangnya. Warna hitam yang senada dengan higheelsnya itu justru membuatnya semakin terlihat stunning.

Apalah Reno yang jadi pasangannya malam ini di acara itu. Reno di pilih jadi Rajanya karena dia dapat nilai ujian paling tinggi di sekolah. Gak nyangka kan? Bukan lagi nomor satu di kelas. Tapi nomor satu seangkatan. Para guru pun di buatnya heran. Kemana saja otak cerdasnya selama ini?

Anak laki laki kebanyakan kenakan stelan jas. Sedangkan jas yang Reno kenakan hanyalah jas tetangga yang dia pinjam tadi pagi. Itu pun terlihat kebesaran dan warnanya sudah tidak hitam pekat. Sepatu yang dia gunakan juga cuma pakai sepatu sekolah. Beda sama teman temannya yang lain yang kebanyakan pakai sepatu hitam mengkilap atau bahkan sepatu kets baru.

Gak apa lah. Seperti ini juga Reno senang kok. Dia bisa membanggakan orang tua dengan dapat nilai bagus. Besok akan Reno beli sepatu baru dari uang taruhan Zulfan yang ia menangkan.

"Pacar aku ganteng bangat sih"

Reno tahu kok, Kiara bohong. Sebelah mana gantengnya sih Reno? Atau jangan jangan mata Kiara sudah mulai rabun.

"Ra, kamu gak malu pacaran sama aku?"

Pasalnya sedaritadi Kiara tidak pernah melepaskan tautan tangannya pada Reno. Jujur saja. Reno mulai risih.

*** WHEN I'M WITH U ***Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang