Day by Day

Gebetan Baru Bule

"Sore, Kak Yoona! Tumben jam segini udah pulang."

Pegawai cafe di balik counter menyapa Yoona yang sore itu bertandang. Karin, nama pegawai itu, adalah adik tingkat Krystal yang sedang bekerja freelance di cafe milik kakak Krystal. Ia cukup hafal dengan teman-teman Krystal, terutama Yoona dan Irene yang sering mengunjungi cafe.

"Iya, nih. Mau nyelesaiin kerjaan di sini aja. Krystal ada, Rin?" Yoona menjawab sambil matanya membaca deretan menu spesial hari ini.

"Ada kok. Lagi di belakang tapi. Kak Yoona mau pesen yang biasanya? Ada earl grey macaron loh hari ini."

Mata Yoona langsung berbinar. "Ih, mau dong! Minumnya cafe latte tanpa gula, ya."

Setelah menyelesaikan transaksinya, Yoona menempati salah satu meja di ujung cafe. Cafe Krystal di jam-jam seperti ini memang tidak terlalu ramai. Isinya kebanyakan mahasiswa yang sibuk menyelesaikan tugas kuliah atau hanya sekadar nongkrong-nongkrong.

"Silakan, Kak Yoona. Jangan lupa pesen yang banyak, ya."

Yoona mengangkat wajah ketika nampan berisi pesanannya diletakkan di mejanya. Seketika ia tertawa mengetahui ternyata Krystal yang membawakan pesanannya.

"Hari ini sibuk, Krys?"

Krystal menarik kursi di hadapan Yoona dan duduk di sana. Gadis itu mengangkat bahu pelan. "Lumayan. Lagi banyak pesanan makanya gue di belakang terus."

Selain menyediakan berbagai macam dessert dari cake sampai cookies yang bisa dimakan di tempat, cafe Krystal juga sering menerima pesanan khusus untuk ulang tahun atau acara-acara tertentu. Bahkan pernah ada yang memesan wedding cake pada Krystal. Yoona ikut merasa bangga melihat usaha teman dekatnya berjalan dengan lancar.

Yoona dan Krystal mengobrol sebentar sebelum Krystal pamit untuk membantu Karin karena serombongan anak SMA tiba-tiba datang. Sementara Krystal sibuk dengan pelanggannya, Yoona juga membuka laptop dan menyelesaikan beberapa pekerjaan. Ia tidak menyadari waktu berlalu begitu cepat sampai tiba-tiba saja sudah ada yang menarik kursi di hadapannya. Baekhyun dan cengiran lebarnya langsung menyambut pandangan Yoona.

Senyuman itu menular pada Yoona. Ia menepuk bahu Baekhyun keras. "Oy! Sibuk mulu ya lo!"

"Mana ada gue sibuk? Yang ada elo jarang banget mampir studio," Baekhyun balas memprotes. Yoona memang akhir-akhir ini hampir tidak sempat untuk main ke studio meski ia dan Chanyeol tetap rutin bertemu.

Setelah itu, Chanyeol dan Kai datang bergabung. Meja yang seharusnya hanya untuk dua orang itu kini penuh sesak karena ada cowok-cowok itu. Chanyeol pun kemudian menarik meja dan kursi kosong di sebelah untuk digabungkan dengan meja Yoona. Saat itulah Yoona menyadari ada yang kurang.

"Bule mana?"

"Tuh," Chanyeol mengerling ke sudut lain cafe, tempat Sehun sedang duduk dengan seorang cewek yang belum pernah Yoona lihat sebelumnya.

"Cewek baru lagi?"

"Bukan," Kai menggeleng. "Tapi nggak tau sih kalo besok diembat juga sama dia."

Melihat wajah Yoona yang kebingungan, Chanyeol pun membantu menjelaskan. "Itu Sejeong. Dia mau ngeluarin single, terus minta tolong Bule buat isi bass-nya."

Yoona manggut-manggut. Ia kemudian mengamati cewek di hadapan Sehun lagi. "Lucu juga dia," gumam Yoona. Wajah si Sejeong-Sejeong ini terlihat ramah dan cenderung menggemaskan. Mungkin usianya juga di bawah mereka semua.

"Heh! Itu cewek dari mana lagi?" Krystal datang-datang langsung heboh. Perjalanan cinta Bule memang paling seru untuk dijadikan konsumsi publik.

"Ajak gabung sini aja coba," Yoona berkata pada Chanyeol. Takutnya Sejeong merasa terasing atau bagaimana.