[3] ALONE [END] ✓

6.ALONE

.

.

.

.

.

6. ALONE

B

ajunya di tarik oleh Dirga layaknya anak kucing. Mereka memasuki kamarnya, Kia mengobrak abrik semua isi ruangan sempit itu. Tampaknya Kea sangat tenang, karena memang dia tidak mencuri benda yang Starla maksud, Jadi untuk apa jika ketakutan.

Mulutnya membuka suara, "Kan udah aku bilang, kalau aku gak ngam- "

" Nih mah " Kia kembali dengan membawa Tote bag yang isinya perhiasan. Tapi, tunggu.... Bukankah itu Tote bag yang Kia titipkan padanya tadi ? Jadi ini semua rencana .... Kia ?

Starla mengambil Tote bag berwarna hitam, "ini yang kamu bilang tidak nyuri ? Cih, bahkan dari awal saya sudah menduga jika kamu yang melakukan nya," cemooh Starla menjambak rambut Kea sampai beberapa anak rambut rontok.

Sedangkan si pelaku tersenyum senang melihat penderitaan saudara tirinya. Sungguh pemandangan yang sangat indah baginya. Kia senang ketika melihatnya menderita.

Keana berteriak kesakitan dan terus memohon agar Starla melepaskan tangannya dari rambutnya. Entah tidak punya hati atau dikuasai dengan amarah Starla tidak peduli dengan semua itu. Semakin kea berteriak kencang semakin kencang juga jambakannya.

"Cepat seret anak ini ke gudang tua dibelakang rumah kita, dan kunci dia di sana, jangan sampai dia lepas !" Perintah Starla kepada kia. Justru dengan senang hati kia menerimanya.

Wanita bertubuh mungil dengan muka polosnya menghampiri Kea yang terduduk di lantai dengan air mata yang terus bercucuran. Apakah ini waktunya dia bersandiwara ? Mungkin iya

Senyum miring terukir di bibirnya.

Kia menyamakan berjongkok, "Kamu gapapakan kea ? Maafin aku, aku gak seharusnya bilang ke mam-"

" Ini bukan salah kamu Kia, tapi ... " jeda Starla, "ini salah si anak buangan itu, udahlah sayang mendingan kamu gausah perhatiin itu anak lagi , kamu gak inget kemaren kamu ditampar sama dia ? " Nadanya begitu halus bahkan sangat halus.

Kea menunduk, jadi dia di sini posisinya hanya anak buangan ? Ok, baiklah dia akan menerimanya jika memang itu kemauan mereka.

" Ada satu hal yang mau aku omongin ke kalian, kalau aku gak nyuri perhiasan mamah, tapi Kia, Kia yang ngasih itu sama aku." elaknya menatap tajam Kia.

Tangannya terkepal kuat ketika melihat ekspresi Starla yang menatapnya. Awas saja dia akan membalas perbuatan kea. Dia pikir gadis itu akan memang ? Tidak akan.