33

379 24 0
                                    

     Sabtu pagi yang cerah secerah matahari pagi yang menyinari rumah kami menampakan sinarnya yang hangat kedalam pantulan cahaya kamar melalui jendela membuat siluet dari kim yn terbangun membuka mata melihat sekeliling kamar mencari keberadaan min yoongi tapi nihil sepertinya yoongi tidak ada dirumah. menyadari hal itu membuat kim yn hanya bisa menghela nafas. Kondisi Baby min dirahimnya semakin berkembang dan semakin membentuk tidak bisa bohong kalau dirinya semakin hari semakin manja & selalu ingin diperhatikan , selalu menginginkan hal yang terkadang aneh untuk dituruti. Memang kadang terdengar egois seperti mementingkan diri sendiri dan tidak mengerti kesibukan yang yoongi jalani, mengingat dimana Ia adalah model yang bisa dibilang cukup terkenal sampai di penjuru dunia membuat jadwal pemotretannya terus bertambah setiap harinya, bahkan hari minggupun dia hanya bisa menghabiskan beberapa waktu saja dirumah. Berangkat pagi hari pulang hampir larut malam.

    Setelah permintaanku waktu itu dimana aku ingin dia memperhatikanku memang benar yoongi melakukannya memperhatikanku tapi hanya beberapa jam saja kalau ia sedang dirumah. Terkadang sulit dihubungi, yn hanya bisa menghela nafas menjalani aktivitas seperti biasa yang dia lakukan hanya bangun pagi membereskan rumah memasak dan menonton televisi.

~ Via telfon ~
"Yoongi-ah kau pulang jam berapa?"
Jawabku sembari memainkan remote televisi.

"Oh yn-ah aku belum tau sepertinya malam, ada apa? Kau menginginkan sesuatu? Biar aku membelinya saat pulang nanti."

"Aku ingin melihat wajahmu, kau kebiasaan sekali yoon berangkat tanpa membangunkanku. Kau tau aku selalu mencari keberadaanmu ketika bangun." Jawabku merengek

"Baiklah, sepertinya aku menyadari kalau wanitaku sedang merindukanku ya?"
Tutup panggilan telfonnya aku akan menelfonmu dengan video call. Jelasnya ditelfon

  Lihatlah dia, sedang istirahat diruang pribadinya tetapi tidak menghubungiku harus aku yang menghubunginya duluan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Lihatlah dia, sedang istirahat diruang pribadinya tetapi tidak menghubungiku harus aku yang menghubunginya duluan. Dasar manusia tidak peka, istrinya sedang hamil tua begini tapi sikapnya masih dingin saja senang menggodaku tapi tidak mengerti kemauanku itulah min yoongi. Pria yang kucintai.

"Kau sudah bangun rupanya yn-ah?"
Tanyanya melihat wajahku ditelfon.

"Belum. Aku belum bangun
Ya sudahlah yoon kalau aku masih tidur siapa yang menelfon sekarang? Hantu?" Ledekku ke yoongi

"Ckk dasar wanita ini, Yaa! apa kau mengikuti cara bicaraku kenapa ketus sekali jawabnya."
Kekehnya padaku perlahan membuat duniaku berhenti memandangi senyum gemasnya.

"Aku bosan kapan kau pulang atau aku yang menyusulmu saja ya kesana?"
Pikirku bicara padanya via telfon

"Andwaeeeeee!!"
"Jangan kesini kasian baby min jarak kesini kan lumayan jauh terakhir aku mengajakmu kesini nafasmu tergesa gesa padahal kita menaiki mobil."
Tolaknya dengan tegas

"Itu karna perutku sudah mulai membesar jadi aku membawa berat yang berlebih dibadanku min yoongi-ssi jadi aku sudah mulai kelelahan kalau berjalan."
Cemberutku padanya dia hanya terkekeh geli melihatku.

HI YOONGI ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang