KeyLock

PART 37|| BERUBAH MANIS

🎼Aku Lelakimu - Virzha🎼
.
.
.
Nggak peduli dia siapa, gimana kelakuanya, bahkan kekurangannya sekalipun, kalo udah nyaman mah beda.

~Keyra Gamalina~

••••••

"Sering-sering kaya ginilah, Ky! Gue doain hidup lo berkah," seru Garet sembil mencomot sosis di atas piring.

"Yee! Enak di lu, nggak enak di gue!!" sahut Luky mencebik.

Malam ini di rumah Luky sedang mengadakan acara bakar-bakar yang dimaksudkan sebagai acara syukuran. Cowok itu benar-benar melakukan hal ini, bahkan dia tidak main-main dalam membeli bahan makanan untuk acara ini.

Sebenarnya Keyra ingin melarang, tapi melihat keantusiasan Luky dia jadi mengurungkan niatnya.

Yang datang hanya kelima teman Luky dan ketiga teman Keyra, juga tentunya mengundang Daniar, tapi gadis itu belum juga datang karena katanya sedang berada di luar.

"Oh, ini yang udah bikin anak mamih jadi nggak bisa tidur dua harian ini," seru Mih Dela mendekat ke arah Keyra.

Gadis itu mengulurkan salamnya sambil tersenyum hangat.

"Mah! Jangan buka kartulah," sinis Luky sebal.

"Ya namanya juga anak muda, kalo udah kenal cinta ya buncisnya minta ampun," ujar Dela gelang-geleng.

"Bucin Mih, bukan buncis!" seru Garet.

"Namanya juga orang tua, kalo ngomong suka kepleset," sahut Dela. Lalu kembali memandang Keyra di sampingnya. "Kamu cantik kok mau sama anak Mamih yang modelannya begitu?"

Keyra terkekeh kecil, bingung ingin menjawab apa.

"Pesona Luky emang nggak ada duanya. Aura wibawanya itu loh mah, tak tertandingi," seru Luky mencondongkan dadanya agar terlihat wibawa.

Semua orang yang mendengar jadi tertawa. Tidak membenarkan apa yang Luky katakan.

"Halah! Wibawa gundul mu!" celetuk Devon bergidik.

"Kamu nggak malu punya pacar kaya dia?" tanya Dela melirik Luky.

"Kalo udah nyaman beda, Tan."

Luky sontak menatap Keyra. Pembelaan dari gadis itu membuat Luky menahan senyumnya.

"Eh, jangan panggil Tante, Mamih aja kaya yang lainnya."

Keyra mengangguk ragu. "I-iya, Mih."

"Kalo gitu ayo foto, mau Mamih posting di facebook."

"Sama aku, Mih?"

"Iya."

Dengan gugup, Keyra pun memunculkan wajahnya di kamera ponsel yang sudah disodorkan oleh Mih Dela.

"Aduh, kok jelek, ya? Pake kamera B612 ajalah biar kinclong."

"Hah?"

"Nih, cantik, kan?" Mih Dela sudah bergaya dengan centil di depan kamera dengan efek stiker dari aplikasi tersebut.

Melirik Luky yang malah mengangguk, membuat Keyra mau tidak mau harus mengikuti kemauan mamanya itu.

Mengabaikan Keyra yang tengah diajak berselfie ria dengan Mih Dela, kesembilan anak tersebut melanjutkan acara bakar-bakar mereka. Lintang, Lingkar, dan Aje sedang membakar sosis dan daging, sementara Devon dan Felin pastinya sedang berduaan di kursi taman. Dira sedang mencak-mencak karena terus dijahili Garet. Sementara Yura sedang menyiapkan minuman. Luky sebagai tuan rumah hanya duduk saja di karpet sambil bermain ponsel.