#55

1K 57 0
                                    

Farza dan Vebby akhirnya sampai dirumah. Mereka sengaja pulang terlebih dahulu kerumah untuk mengambil pakaian bersih yang akan digunakan untuk ganti di rumah sakit ketika menginap. Alea masih harus dirawat di rumah sakit untuk beberapa hari. Semalam Vanessa dan juga suaminya lah yang menjaga Alea. Jadi hari ini giliran Farza dan Vebby yang akan menginap di sana.

Vebby yang harus mengurus Alea akhirnya memilih untuk ambil cuti selama beberapa hari sampai Alea keluar dari rumah sakit. Mumpung sekolah milik suaminya sendiri, jadi mudah untuk minta persetujuan, hehe.

Warning! (Harap jangan ditiru sikap tidak profesional Vebby ini para readers!)

"Udah dimasukin semua, Mas?" Tanya Vebby pada Farza yang ia mintai tolong untuk mengemasi keperluan mereka untuk dirumah sakit.

"Udah beres kok. Tinggal berangkat aja." Ucap Farza sambil tersenyum dan menenteng tas berisi keperluan mereka.

"Tunggu, Mas!" Vebby menghentikan langkah Farza yang hendak keluar kamar.

"Iya, kenapa? Ada yang ketinggalan?" Tanyanya.

"Mas, sekalian bawa semangka kemarin juga ya." Pinta Vebby membuat Farza meringis. Padahal istrinya itu sudah puas memakan semangka waktu kemarin. Tapi lihatlah kawan-kawan! Sekarang istrinya itu menginginkannya lagi!

"Tapi kemarin kan udah makan banyak. Kenapa makan lagi sekarang?" Tanya Farza yang sebenarnya tidak suka Vebby memakan semangka secara berlebihan.

"Orang kepingin lagi. Lagian disana banyak orang, bisa kita bagi-bagi." Vebby menyanggah dengan cepat.

"Yaudah iya." Ucap Farza yang pasrah.

Setelah itu mereka segera bergegas menuju garasi. Sebelumnya Vebby lebih dulu mengunci pintu terlebih dahulu, baru kemudian menyusul suaminya yang sedang mengeluarkan mobil dari garasi.

"Masuk, dek." Perintah Farza.

Namun bukannya masuk, Vebby malah terdiam ditempatnya. Menatap Farza yang balik menatapnya dengan heran.

"Kenapa, dek?" Tanyanya.

"Nggak tau ah! Mas nggak perhatian lagi sama saya!!" Ucap Vebby tiba-tiba membuat Farza bingung.

"Maksudnya gimana sih sayangku? Mas mu ini nggak ngerti." Farza masih setia memandang istrinya dari dalam mobil.

"Saya tuh maunya mas bukain pintu! Kaya di film-film itu! Mas tuh nggak paham saya pengennya apa!" Ujar Vebby marah-marah.

Farza yang sudah mulai terbiasa dengan sifat Vebby yang mendadak sensian sejak beberapa minggu yang lalu hanya tersenyum. Farza keluar dari mobilnya, menghampiri sang istri yang tengah merajuk. Farza merangkul pundak Vebby, membawa Vebby berjalan menuju mobil. Lalu membukakan pintu mobil.

"Silahkan masuk, my kanjeng ratu." Ucap Farza seraya menuntun Vebby memasuki mobil.

Istrinya itu mendengus. "Nah gitu dong." Ucapnya jutek.

Astafirullah! Siapapun tolong ingatkan Farza untuk selalu mengucap istighfar agar tidak kelepasan mengumpati istrinya. Jika itu terjadi maka Vebby akan makin murka kepada Farza dan menyuruh suaminya itu untuk angkat kaki dari kamar dan tidur diluar.

Tak mau memperpanjang perdebatan akhirnya Farza menutup pintu mobil dan beralih menuju pintu mobil sebelahnya dan masuk kesana. Segera Farza menancap gas menuju rumah sakit sebelum istrinya itu kembali mengomelinya.

* * *

"Mamah sama papah abis dari mana? Aku sakit malah ditinggal pergi." Rengek Alea saat Farza dan Vebby memasuki ruang inapnya.

MY PAPA Is A DUREN [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang