Delapanbelas

48 25 5
                                    

Dave mengambil sebuah kotak kado yang tak terlalu besar berwarna biru tua dari tempat duduk penumpang di belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dave mengambil sebuah kotak kado yang tak terlalu besar berwarna biru tua dari tempat duduk penumpang di belakang. Lalu memberikannya pada Anne, "Apa ini, Dave?" tanya Anne sambil menerima kotak tersebut. "Buka saja, Ne," jawab Dave.

Sebuah buku agenda berwarna biru laut dengan sederet tulisan di halaman paling depan.


Tersenyumlah.

Dunia akan terlihat jauh lebih indah saat kamu tersenyum.

Bahagia selalu, Anne.


Anne tersenyum membacanya.

"Ternyata benar, kalimat itu sangat manjur untukmu, Ne," kata Dave ikut tersenyum.

"Terimakasih Dave, buku ini cantik."

"Sama-sama. Ini hadiah untukmu karena telah bekerja keras. Bawalah kemanapun dan baca kalimatnya berulang kali saat kamu merasa sedih."

"Tentu," ucap Anne sambil memasukkan bukunya kembali ke dalam kotak.

"Maaf tak pernah menghubungimu akhir-akhir ini."

"Kenapa minta maaf?"

"Aku takut kamu mengira aku menjauhimu, Ne."

Anne terdiam beberapa detik. "Tidak, aku tak pernah berpikir seperti itu. Sangat wajar karena kita sama-sama disibukkan dengan kuliah dan kegiatan masing-masing.," kata Anne.

"Syukurlah. Karena aku juga tak ada rencana untuk menjauhimu. Jika kamu perlu sesuatu, telepon aku ya, Ne."

"Aku takut mengganggumu."

"Aku suka diganggu olehmu."

"Jangan bercanda."

"Aku serius."

Sebenarnya Anne ingin menanyakan yang Ia lihat saat di acara Dies Natalis kemarin, tapi Ia bimbang.  "Eem, Dave. Aku ingin bertanya sesuatu padamu."

"Tentu, tanyakan dan akan kujawab."

Drrrtt

Ponsel Dave berdering, ada sebuah telepon masuk. "Sebentar Ne." Dave berjalan agak menjauh.

Tak lama kemudian Ia kembali. "Ne, aku harus kembali ke departemenku. Jam kuliahku dimajukan," kata Dave sambil melihat jam tangannya.

"Oh baiklah. Bergegaslah agar tak terlambat."

"Nanti aku chat Ne. Akan kuminta nomor ponselmu pada Jay."

"Iya Dave, sekali lagi terimakasih hadiahnya."

Dave hanya tersenyum sambil melambaikan tangan.

Anne berbalik arah lalu berjalan menuju perpustakaan sambil menenteng kotak pemberian Dave, tiba-tiba dari belakang seseorang menepuk kedua bahunya dengan sangat keras, "Anne...!" Anne yang terkejut, spontan menoleh sambil membelalakkan mata.

FRIENDSHIP or RELATIONSHIP [TAMAT ✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang