Bagian 4 [DIHUKUM BARENG]

3.7K 273 34
                                    

Hai, selamat membaca cerita ku. Jangan mengharap lebih dengan tulisanku, tulisan masih amatiran hehe.

JANGAN LUPA FOLLOW AKUN AKU YA BIAR GA KETINGGALAN KALAU NANTI AKU UPDATE. JANGAN LUPA JUGA BUAT TEKAN TOMBOL BINTANG DI SETIAP PART, DAN COMENT NYA BIAR AKU TAMBAH SEMANGAT BUAT NULISNYA.

Setelah selesai memberikan bekal makanan untuk Aldrich, Aliesha sekarang sudah sampai di kelasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai memberikan bekal makanan untuk Aldrich, Aliesha sekarang sudah sampai di kelasnya. Masih dengan mengembangkan senyumannya yang lebar, Aliesha duduk di kursinya.

"Gimana bu katering udah di anterin pesanannya?" sindir Reanna.

Reanna dan Nayyara sudah hafal kebiasaan sahabatnya itu. Pasti setiap pagi Aliesha akan memberikan bekal kepada Aldrich dengan menu yang berbeda. Bahkan Aliesha pun selalu di sebut ibu katering oleh Reanna dan Nayyara.

"Hari ini menunya apa Sha?" tanya Nayyara.

"Hari ini gue bikin kimbap buat Aldrich," jawab Aliesha dengan nada senang.

"Jjinja? Kenapa lo ga sisain aja sih buat gue."

"Nanti deh kapan-kapan gue bawain buat lo ya," kata Aliesha.

"Beneran ya?" Aliesha mengangguk.

Aliesha menghela napas pelan ketika merogoh kolong mejanya dan lagi-lagi terdapat sebuah surat dengan satu buah susu pisang. Aliesha membaca isi surat itu.

Untuk kamu yang selalu menjadi perhatianku.

Jangan lupa ya minum susu pisangnya, aku tau kamu suka banget sama susu pisang. Bye Cantik❤
831

Entah sudah ke berapa kalinya orang misterius itu selalu memberikan surat dan makanan atau minuman apapun kepada Aliesha. Tak lupa juga dengan kode-kode yang di berikan oleh orang misterius itu.

"Dapet surat lagi Sha?" tanya Reanna.

"Iya. Gue penasaran deh siapa sih sebenernya orang ini," kesal Aliesha.

"Lo ga mau gitu bilang ke Bang Rey soal ini, siapa tau Abang lo bakal cari tau orang itu?" usul Nayyara.

"Tumben otak lo encer," celetuk Reanna. Nayyara bercedih pelan.

"Kayaknya ga usah deh, selagi orang ini ga ngebahayain bagi gue, gue ga mau Bang Rey terlibat," balas Aliesha. Nayyara hanya mengangguk.

"Oh iya, PR Geografi udah belum?" tanya Nayyara. Aliesha membulatkan matanya kaget, ia lupa PR Geografinya belum di kerjakan.

"Astaga gue lupa. Re nyalin dong."

"Kebiasaan lo Sha," sentak Reanna.

"Yaudah nih, cepetan salin bentar lagi Bu Euis dateng," ucap Reanna sambil memberikan buka Geografinya kepada Aliesha.

Aldrich(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang