Bagian 37 [INSIDEN]

2.2K 145 8
                                    

Hai, selamat membaca cerita ku. Jangan mengharap lebih dengan tulisanku, tulisan masih amatiran hehe.

JANGAN LUPA FOLLOW AKUN AKU YA BIAR GA KETINGGALAN KALAU NANTI AKU UPDATE. JANGAN LUPA JUGA BUAT TEKAN TOMBOL BINTANG DI SETIAP PART, DAN COMENT NYA BIAR AKU TAMBAH SEMANGAT BUAT NULISNYA.

"Kak Al!" teriak seorang bocah perempuan berusia lima tahun sambil berlari menghampiri Aldrich

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak Al!" teriak seorang bocah perempuan berusia lima tahun sambil berlari menghampiri Aldrich.

"Eh Mahes," jawab Aldrich. Bocah tadi namanya Mahes, adik dari Fadgham. Tanpa permisi lagi Mahes langsung duduk di pangkuan Aldrich, Aliesha yang melihatnya agak sebal dengan bocah itu.

"Kak Al Aes kangen banget sama Kak Al."

"Masa sih? Kak Al juga kangen sama Aes."

"Kak Al, makin ganteng aja deh, Aes makin suka," ucap Mahes seraya mengelus-elus lembut pipi Aldrich dengan tangannya yang mungil. Aliesha melotot melihat genitnya Maheswari itu.

"Makasih Aes," balas Aldrich.

"Ekhem!" Aliesha berdehem kencang dengan sengaja.

Maheswari menoleh ke arah Aliesha. "Kaka kenapa? Kak lagi batuk ya? Minum nih," ucapnya sambil memberikan satu gelas air putih yang ada di meja itu.

"Enggak!" ketus Aliesha.

"Sha kamu kenapa? Batuk? Aku ambilin air anget ya?" tawar Aldrich.

"Gak usah, cuma kering aja tenggorokan liat  bocil kegenitan," sindir Aliesha. Aldrich yang mengerti maksud Aliesha hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum gemas untuk Aliesha.

"Kak Al dia siapa? Kok Kak Al pelhatian?" tanya Mahes.

"Dia pacarnya Kak Al, namanya Kak Aliesha."

Seketika raut wajah Mahes menjadi sedih. "Pacal Kak Al? Yah belalti Aes gak bisa jadi pacalnya Kak Al dong."

Mampus! batin Aliesha.

"Eh tapi kan balu pacal belum istli, belalti Aes masih bisa dong jadi istlinya Kak Al. Kata Kak Agham sebelum janul kuning melengkung Aes masih bisa deketin Kak Al. Yeay! Aes masih bisa jadi istli Kak Al!" lanjut bocah itu dengan lantang.

Aliesha semakin di buat kesal dengan ucapan bocah itu. Istri? Ya gak mungkinlah. Aliesha melipat kedua tangannya di depan dada. Bocah pinyik itu benar-benar susah membuat dirinya kesal.

"Istri istri ngomong R aja ga bisa," cibir Aliesha.

"Maafin adek gue ya Sha, Mahes emang gitu rada gak gak tau diri," ucap Fadgham

"Iya kaya lo!"

"Lah kok gue yang kena sembur."

Pukul 12:30 WIB

Acara pernikahan Fadgham dan Milly yang rahasia itu selesai hanya dalam waktu tiga jam saja karena memang tak ada acara yang spesial selain akad nikah. Kini Aldrich dan yang lainnya sudah pulang ke rumah masing-masing.

Aldrich(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang