"Ada jadwal nyanyi?" Tanya Leo setelah membayar makanan.
"Aku ambil cuti. Selesai ujian baru lanjut lagi."
"Malam ini, bisa dong pergi sama aku?" Tanya Leo yang membuat Alexa membulatkan kedua netranya.
"Hah? Kemana?" Tanya Alexa, sedikit terkejut.
"Ya, kemana aja. Pacaran," Ucap Leo diselingi cengiran khasnya.
Alexa memutar bola matanya malas, "emang sekarang bukan pacaran?"
"Kan abis makan,"
Alexa menghela nafas pelan, "ada aja jawaban anak pinter."
Leo terkekeh puas melihat raut kesal Alexa, "makasih pinter."
Di sela perbincangan mereka, Pakde datang bersama pria berpakaian formal yang terlihat menaruh atensi pada Alexa.
Menyadari Pakde ada di mejanya, Alexa langsung berdiri dan memberi salam pada Pakde.
"Siang, pakde. Ada apa ya Pakde datang ke meja Al?" Tanya Alexa, berusaha sopan karena merasa risih oleh tatapan pria di samping Pakde.
Peka dengan situasi, Leo berdiri di samping Alexa sembari menunduk sopan pada Pakde.
"Siang, Al, Leo. Pakde ke sini gara-gara tadi dikasi tau Ika kalo kamu makan siang di sini. Oh iya, kenalin ini temen Pakde namanya Surya. Boleh panggil Pak Sur ya," Ucap Pakde membuat Alexa dan Leo menunduk sopan pada pria bernama Pak Surya itu.
"Siang, pak." Ucap Alexa dan Leo kompak.
"Siang, nak. Perkenalkan dulu ya, saya manager dari salah satu majalah remaja, BS Magazine. Jadi, saya dapat rekomendasi dari teman saya ini, Pakde kalian kalau nak Alexa memenuhi kriteria model majalah saya." Jelas Pak Surya yang membuat Alexa dan Leo mengangguk saja.
"Setelah saya bertemu langsung dengan nak Alexa, saya setuju dengan ucapan Pakde. Jadi, nak Alexa bisa menjadi model di majalah saya?"
Seperti kejatuhan bulan, tentu saja Alexa terkejut mendengar hal itu. Apalagi setahu Alexa, BS Magazine adalah salah satu majalah remaja yang cukup terkenal.
Leo yang mendengar hal itupun juga terkejut. Dalam hati ia sangat senang dan bangga, Alexa bisa memulai langkah barunya.
"Bagaimana nak, Al?" Tanya Pak Surya, menyadarkan Alexa dari pikirannya sendiri.
"Maaf, pak. Tapi sekarang saya ada jadwal simulasi dan akan ujian,"
Pak Surya terkekeh pelan, "kalau masalah itu kamu tenang saja, Alexa. Mengingat jadwal kamu yang mungkin sedang padat ya karena mau lulus, jadi saya kasih keringanan, boleh datang di luar jadwal pemotretan. Asal, kamu konfirmasi dulu. Bagaimana?" Jelas pria itu membuat Alexa lagi-lagi tak percaya.
"Ini beneran, pak?" Ceplos Alexa, polos.
Pakde yang sedari tadi menjadi pendengar lantas terkekeh, "terima saja ya, nak Al. Lumayan untuk penghasilan sampingan kamu."
Tanpa pikir panjang lagi, Alexa mengangguk cepat, menerima tawaran Pak Surya.
"Bisa, pak bisa." Ucap Alexa bersemangat.
Pakde dan Pak Surya tersenyum. Pandangan Pak Surya lantas beralih menatap laki-laki di samping Alexa yang tersenyum menatap gadis itu.
"Kamu pacarnya Alexa?" Tanya Pak Surya pada Leo.
Leo menoleh sembari mengangguk, "iya, pak."
Pak Surya menatap Leo cukup lekat, terlihat memikirkan sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD SMART
Novela Juvenil17+ Lika-liku kehidupan yang penuh kejutan gadis itu rasakan di masa pencarian jati diri. Gadis manis yang memiliki sikap bertolak belakang dengan parasnya. Bersama seorang laki-laki yang tak sanggup menentang semesta, akankah mereka selalu bersama...