Paginya saat Binar hendak masuk kelas ia melihat kakaknya sedang sibuk bolak-balik karena mungkin ada yang tertinggal.
" Kak Dirga lagi nyari apa ? "
Dirga hanya cuek malas respon " Bukan urusan Lo "
" Ini kak pake laptop gue aja deh kebetulan kelas hari ini nggak presentasi jadi bisa di pinjem kak Dirga dulu " ujar Binar yang tahu sepertinya Dirga sedang ingin meminjam laptop.
" Oke nanti gue balikin pas di rumah " mau tak mau akhirnya Dirga mengiyakan dan ia langsung pergi.
" Iya kak semangat " senyumnya namun Dirga tak menghiraukan itu.
Saat berbalik ke arah kelas tiba-tiba.
" Bin Lo ngapain di sini ? " ucap Yura buat Binar kaget.
" Yura biasa ih ngagetin "
" Ya maaf lagian kenapa nggak masuk kelas langsung ? "
" Tadi gue liat kak Dirga lagi mau pinjem laptop terus akhirnya gue pinjemin deh daripada nunggu temennya kan kelamaan "
" Masih peduli aja Lo sama kak Dirga padahal dia itu kan udah nyakitin Lo Bin " ujar Yura yang masih heran dengan Binar.
" Udah yuk kita kelas " Binar mencoba untuk mengalihkan pembicaraan.
" Bin tungguin " panggil yura.
Saat mereka sedang menyimak dosen Binar yang semenjak tadi duduk tiba-tiba wajahnya pucat dan kepalanya pusing, Yura yang melihat gerak-gerik Binar berburu bertanya.
" Bin Lo sakit ? " tanyanya sambil berbisik.
" Agak nggak enak badan "
" Yaudah Lo ke UKS biar gue anterin ya ? "
" Nggak usah Lo di sini aja ya nyimak biar nggak ketinggalan " bisik Biar kembali.
Saat itu dosen yang melihat Binar berbeda dari hari biasanya pun bertanya.
" Binar ada apa ? " tanya dosen laki-laki itu.
" Hmm nggak kok pak, saya boleh nggak izin ke UKS ? " ucapnya sedikit ragu.
" Iya silahkan "
Setelah Binar keluar dari kelas ia buru-buru ke arah UKS namun, saat di perjalanan UKS Kalan tak sengaja melihat Binar dan ingin menghampiri. Tapi sebelumnya tiba-tiba ada cowok yang menghampiri Binar.
" Lo ngapain jam segini keluar kelas ? Nggak ikut kelas ? Mau jadi mahasiswa pembolos " ucap cowok itu yang ternyata Dirga.
" Bu-kan gitu kak kepalaku pusing jadi mau ke UKS " ucapnya terbata-bata.
" Gue bakal bilang ini ke ibu kalau Lo bolos " ujar Dirga spontan tanpa mendengar penjelasan lalu pergi meninggalkan Binar.
Kalan yang melihat Dirga seperti marah-marah langsung menghampiri.
" Lo kenapa ? Sakit ? " tanya Kalan panik yang berada tepat di depannya.
Namun Binar hanya mengangguk karena kepalanya terasa berat.
" Yaudah kak, gue mau ke UKS dulu " respon Binar lalu pergi.
Sesampainya di UKS dan duduk di ruangan tersebut, tiba-tiba ada yang seseorang mengetuk pintu.
" Boleh gue masuk ? " suara itu tak asing bagi Binar.
" Iya " benar saja suara itu adalah Kalan, cowok yang ia temui tadi.
" Lo ngapain kak disini ? " tanyanya kaget.
" Nih obatnya Lo minum, sama ini gue bawain makanan " ujar Kalan yang membuat Binar bingung dan kaget.

KAMU SEDANG MEMBACA
KALAN [ SELESAI ]
General Fiction[ FOLLOW + VOTE DULU SEBELUM BACA] Cerita ini tentang Kalan Abakhtar, seorang mahasiswa yang pintar nan berbakat bahkan menyandang sebagai ketua basket yang terkenal di universitasnya. Namun, masa lalunya membuat ia trauma dan mengalami penyakit PTS...