Di sisi lain, Taeyong, K, dan Hanbin akhirnya sudah sampai di rumah.
"Taeyong". Panggil K.
"Iya kak, kenapa?"
"Lu cepet ganti baju sana, biar kak Hanbin yang cuci."
"Iya kak"
Akhirnya Taeyong pergi ke kamarnya untuk mengganti pakaiannya. Beberapa menit kemudian, Taeyong pun kembali.
"Ini kak Hanbin baju seragamku yang kotor, tolong cuci ya." Kata Taeyong sambil memberikan baju seragamnya yang kotor.
"Baik Taeyong."
Akhirnya Hanbin pun pergi ke tempat cucian.
"Kak". Panggil Taeyong.
"Apaan?"
"Gua kan udah mendingan, jadi gua besok masuk sekolah ya?"
"Lu serius?"
Taeyong pun mengangguki pertanyaan K.
"Ya udah kalo itu kemauan lu, gua gak bisa larang."
"Makasih ya kak."
"Gak usah bilang makasih, kan itu udah kewajiban lu sebagai pelajar."
"Ya udah kalo kaya gitu, gua mau istirahat sekarang ya kak. Bilang sama kak Hanbin kalo udah selesai, letakin aja di atas meja belajar."
"Ya udah sana."
Akhirnya Taeyong pun pergi ke kamarnya. K pun juga pergi ke tempat cucian untuk menemui Hanbin.
"Kak Hanbin". Panggil K.
"Iya K, ada apa?"
"Sekarang Taeyong udah tidur di kamar, jadi kamu letakin aja pakaiannya di meja belajar kata Taeyong."
"Iya K"
Setelah mengatakan itu, K pun pergi ke kamarnya. Di kamarnya, Taeyong pun melihat hpnya dan kaget karena melihat notif yang diketahui. Setelah itu, Taeyong pun membuka notif itu dan kaget karena EJ sedang membuat grup yang berisikan dirinya, Jay, Jungwon, dan EJ.
EJ : Guys, sorry ya kalo kalian kaget waktu liat hp.
Jay : Gpp kok, tenang aja.
Taeyong : Gpp kok.
Jungwon : Ada apa EJ? Tumben-tumbenan lu buat grup sekarang.
Taeyong : Jungwon, lu udah gpp?
Jungwon : Kalian tenang aja guys, gua udah gpp kok.
Jay : Ada apa EJ?
EJ : Guys, kalian udah kesel gak sih sama Sunoo dan Jake?
Taeyong : Bukan kesel lagi, gua udah benci banget sama dia
Jungwon : 2in
Jay : 3in, tapi apa yang harus kita perbuat? Kita gak bisa berbuat apa-apa.
EJ: Siapa bilang kita gak bisa berbuat apa-apa? Gua udah mikirin rencana buat balas dendam, tapi gua butuh bantuan kalian?
Jungwon : Bantuan apa? Gua pasti siap bantu, walaupun nyawa taruhannya.
Jay : Gua juga. Gua udah capek ditindas setiap hari sama mereka.
Taeyong : EJ, jangan bilang lu mau balas dendam dengan cara yang sama kaya yang mereka lakuin ke kita?
EJ : Bener, emang itu rencana yang gua pikirin.
Jay : Bentar deh, emang kalian diapain sama mereka?
Taeyong : Biar gua yang jelasin semuanya.
Akhirnya Taeyong menceritakan semua kejadiannya dari awal.
Jungwon : Oke, terus besok gua harus apa?
EJ : Jay, Jungwon, tugas lu gampang kok. Lu cuma harus buat Sunoo dan Jake pingsan. Terus kalo udah pingsan, lu chat aja di grup ini.
Jay : Siap laksanakan.
Jungwon : Oke.
EJ : Biar sisanya gua sama Taeyong yang urus.
Taeyong : Siap.
Setelah obrolan mereka berakhir, mereka pun mematikan hpnya untuk tidur. Namun, Jay dan Jungwon ingin mendiskusikan sesuatu.
"Jungwon"
"Iya Jay?"
"Besok gimana caranya ya buat mereka pingsan?"
"Ayo kita pikirin rencananya."
Beberapa menit kemudian, Jay pun menemukan idenya.
"Akhirnya gua ketemu idenya."
"Gimana Jay?"
"Besok, ayo kita bawa sapu tangan di rumah dan lu pura-pura sakit."
"Itu agak beresiko sih, tapi ya udah ayo."
"Sekarang kita tidur dulu ya, besok baru kita minta sapu tangan ke ibu."
"Oke"
Akhirnya Jay dan Jungwon pun tidur. Keesokan harinya, EJ sudah bersiap-siap untuk sekolah dan sarapan bersama Daniel dan Geonu.
"EJ". Panggil Geonu.
"Iya raja, kenapa?"
"Kamu yakin gpp kan? Masih ada waktu kalo mau izin gak masuk sekolah."
EJ pun menggelengkan kepalanya.
"Aku udah gpp kok raja."
"Oh iya EJ, adek kamu mau ngomong sesuatu."
"Beneran? Mau ngomongin apa Daniel?"
"Oh iya aku lupa. Kak EJ, kakak mau bantuin aku gak? Ini demi kebaikan kak Kyungmin."
"Maksud kamu?"
"Kemaren malem aku punya firasat kalo yang bunuh kak Kyungmin sama yang ngelakuin itu ke kakak kemaren adalah orang yang sama."
"Kamu serius?"
Daniel pun menganggukkan pertanyaan EJ. Dalam hatinya pun ada perasaan dendam dan emosi dan berkata "DASAR BAJINGAN, BERANI-BERANINYA SALAH SATU DARI KALIAN BUNUH SAUDARA KESAYANGAN GUA. LIAT AJA APA YANG BAKAL GUA LAKUIN KE KALIAN HARI INI. JANGAN HARAP KALIAN BISA LOLOS."
Geonu pun tiba-tiba menggoyang-goyangkan badan EJ dan akhirnya dia pun tersadar dari lamunannya.
"EJ, kamu kenapa?" Tanya Geonu.
"Gpp kok raja. Daniel, kakak janji kakak akan menemukan orang yang membuat Kyungmin meninggal."
"Kakak serius?"
"Iya Daniel"
"Ya udah habisin sarapannya biar bisa berangkat." Kata Geonu.
"Baik raja." Jawab EJ dan Daniel kompak.
Akhirnya mereka pun melanjutkan sarapannya. Di sisi lain, Jay dan Jungwon pun sarapan juga.
"Ibu". Panggil Jay.
"Iya Jay, kenapa?"
"Ibu, boleh minta 2 sapu tangan gak?" Tanya Jungwon.
"Boleh, buat apa ya sayang?"
"Hmm, meja kita sedikit kotor dan gak ada tisu di sekolah."
"Oh, ya udah kalo kaya gitu tunggu sebentar ya."
"Iya bu." Jawab Jay dan Jungwon kompak.
Akhirnya ibu Jay pun pergi untuk mengambil sapu tangan untuk Jay dan Jungwon.
- To Be Continue -
Gimana setelah melihat photo concept yang kedua?
Mana photo concept yang kalian suka vesi scylla atau charybdis?
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me In (Jungwon x Jay)
FanfictionJay dan Jungwon merupakan tetangga, pada awalnya Jay dan Jungwon tidak bisa berteman, namun makin lama mereka pun semakin dekat dan pada akhirnya Jay tau kalo si jungwon sebenernya vampir.
