54.Aktorku

371 15 0
                                    

Happy New Year
Semoga Ditahun Yang Baru Ini Kita Semua Menjadi Manusia-Manusia Yang Lebih Baik Lagi
....
...
..
.

"Loh. Laura!?"

Laura menatap tak percaya dengan siapa yang ada didekatnya sekarang, suara isakan masih terdengar jelas ditelinga namun tatapannya begitu sendu dan tak jelas makna.

Lelaki berambut hitam kecoklatan itu menunduk kebawah lalu terduduk didekat Laura. Matanya bergerilya dari ujung rambut hingga ujung kaki Laura dilihatnya.

"R---rangga?" lirih Laura dengan suara yang menggigil.

"Iyaa. Lo kedinginan, tolong pegangin payungnya dulu gue mau lepas jaket,"

Laura hanya menuruti perintah dari Rangga yang tak lain adalah rekan kerja dari suaminya.

Sedangkan Rangga segera menutupi tubuh basah Laura dengan jaket hitam tebal miliknya agar supaya Laura merasa hangat meski sedikit.

"Makasi,"

"Iya. Bangun, kebetulan gue lagi tinggal di Apartemen ini. Lo ikut gue ya!" ucap Rangga sambil membantu Laura bangkit dari duduknya.

"Hemm kayaknya gausa deh,"

"No problem, gue tau lo kedinginan lo harus masuk dulu. Gue gak akan macem-macen kok," Rangga segera memapah Laura untuk masuk ke dalam Apartemennya yang berada di lantai tiga.

Setelah beberapa menit berjalan, Laura dan Rangga akhirnya sampai di sebuah kamar yang sangat luas dan Laura hanya memandang kagum setiap sudut Apartemen Rangga.

"Duduk," suruh Rangga.

"Tapi gue basah. Nanti sofa nya kebasahan,"

"Yaudah lo mau ganti baju gue dulu, ada di lemari lo ambil aja apapun yang lo suka atau pas," ucap Rangga.

"Gapapa?"

"Iya, sana!"

Laura segera masuk ke dalam kamar milik Rangga, ia mulai memilih baju yang pas ditubuhnya juga celana panjangnya.

"Law. Nih minum dulu teh hangat nya,"

"Makasi,"

Laura duduk dengan posisi yang lumayan enak untuk seorang Ibu hamil. Rangga masih terbungkam ketika melihat Laura lagi minum teh yang baru ia buatkan.

"Loh, sebentar-sebentar."

"Kenapa?" tanya Laura, heran.

"Eloo h-ha-hamil?"

Laura tersenyum manis ke arah Rangga lalu mengangguk perlahan, "Iya. Gue hamil," jawabnya.

Kening Rangga terlihat mengerut dan belum ada reaksi apapun lagi setelah mendengar jawaban dari perempuan yang ada dihadapannya itu.

"Really?"
"Lo masih sekolah kan?"

"Gue masih sekolah tapi, gue sekarang udah dikeluarin gara-gara ketauan hamil," sahut Laura.

"Hm sorry, lo udah nikah? Sama siapa? Kok gue gak tau?"

Pertanyaan beruntun itu keluar dari bibir merah seorang aktor yang tak dapat dipungkiri lagi ketenarannya di dunia perfilman.

"Satu-satu dong. Hehe, gue udah nikah dan emang pernikahannya private," sahut Laura.

"Sama?"

Laura tersenyum sekilas, "Temanmu. Arasya,"

Lelaki berbaju putih itu terlihat kaget saat mendengar jawaban dari Laura, ia menggeleng tak percaya.

Aktor Itu Suamiku [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang